Resep Bikin Tumpeng dan Apa Saja Topingnya, Ini Daftarnya

1 week ago 9

Liputan6.com, Jakarta Tumpeng, hidangan khas Indonesia berbentuk kerucut yang dikelilingi aneka lauk, menjadi simbol perayaan dan rasa syukur. Umumnya disajikan dalam acara penting seperti ulang tahun, peresmian, atau syukuran, hidangan ini tak hanya lezat tetapi juga kaya makna budaya. Kehadirannya selalu dinantikan sebagai puncak acara yang meriah.

Membuat tumpeng sendiri di rumah kini semakin mudah dengan panduan resep yang tepat. Nasi kuning sebagai dasar tumpeng memerlukan perhatian khusus dalam pemilihan bahan dan proses memasaknya agar pulen dan berwarna cerah. Selain itu, pemilihan lauk-pauk pendamping juga menjadi kunci kelezatan dan kemeriahan sajian tumpeng.

Artikel ini akan mengulas secara lengkap resep bikin tumpeng nasi kuning yang spesial, mulai dari bahan-bahan hingga langkah pembuatannya. Tidak hanya itu, kami juga akan memaparkan 7 daftar toping atau lauk pendamping populer yang wajib ada untuk melengkapi keindahan dan cita rasa tumpeng Anda. Siapkan diri Anda untuk menciptakan mahakarya kuliner yang istimewa.

1. Ayam Goreng/Ayam Ingkung/Ayam Panggang

Ayam menjadi salah satu lauk primadona dalam hidangan tumpeng, seringkali menjadi pusat perhatian di antara lauk lainnya. Pilihan yang paling umum adalah ayam goreng ungkep bumbu opor yang digoreng hingga garing, memberikan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam. Ayam panggang bumbu rujak juga menjadi alternatif menarik dengan cita rasa manis pedas yang khas.

Selain ayam goreng dan panggang, ayam ingkung merupakan pilihan tradisional yang sangat populer, terutama di acara syukuran besar. Ayam ingkung adalah ayam utuh yang dimasak dengan bumbu rempah lengkap hingga empuk, seringkali disajikan secara utuh sebagai simbol kemakmuran dan kesempurnaan. Kehadiran ayam ini menambah kesan mewah pada tumpeng.

Proses pengolahan ayam untuk tumpeng membutuhkan waktu dan perhatian agar bumbu meresap sempurna. Ayam diungkep terlebih dahulu dengan bumbu pilihan sebelum digoreng atau dipanggang, memastikan setiap gigitan kaya akan rasa. Ayam yang lezat akan menjadi pelengkap sempurna untuk nasi tumpeng kuning yang gurih.

2. Telur Balado/Telur Semur/Telur Dadar

Telur memiliki makna simbolis yang mendalam dalam sajian tumpeng, seringkali melambangkan kehidupan baru atau kesuburan. Ada beberapa variasi olahan telur yang populer untuk tumpeng, seperti telur balado yang pedas menyengat atau telur semur dengan bumbu manis gurih. Keduanya menawarkan cita rasa yang berbeda namun sama-sama lezat.

Telur balado, misalnya, diolah dengan bumbu cabai merah, bawang, dan tomat yang dihaluskan, memberikan sensasi pedas yang menggugah selera. Sementara itu, telur semur dimasak dalam kuah kecap manis dengan rempah-rempah yang kaya, menghasilkan rasa manis gurih yang meresap sempurna. Telur bumbu bali juga sering menjadi pilihan, dikenal dengan bumbu yang lebih halus dan aroma daun jeruk yang harum.

Bagi yang menginginkan pilihan lebih sederhana, telur dadar iris tipis juga bisa menjadi pelengkap tumpeng yang praktis dan tetap menambah keindahan visual. Apapun pilihannya, telur selalu menjadi komponen penting yang melengkapi gizi dan kelezatan hidangan tumpeng secara keseluruhan.

3. Orek Tempe

Orek tempe adalah lauk klasik khas Jawa yang hampir selalu hadir dalam setiap sajian tumpeng. Lauk ini terbuat dari tempe yang dipotong kecil-kecil, lalu digoreng hingga kering dan dimasak dengan bumbu manis pedas. Tekstur renyah dan rasanya yang gurih manis menjadikannya favorit banyak orang.

Varian orek tempe yang populer untuk tumpeng adalah kering tempe, yang seringkali dipadukan dengan kacang tanah dan teri nasi. Kombinasi ini menciptakan perpaduan rasa manis, gurih, dan sedikit asin yang sangat seimbang. Kehadiran cabai merah juga memberikan sedikit sentuhan pedas yang menambah nafsu makan.

Proses pembuatan orek tempe kering membutuhkan ketelitian agar tempe benar-benar renyah dan bumbu meresap sempurna. Lauk ini tidak hanya lezat, tetapi juga tahan lama, menjadikannya pilihan praktis untuk disajikan dalam jumlah besar. Orek tempe memberikan kontras tekstur yang menarik di antara lauk-pauk tumpeng lainnya.

4. Perkedel Kentang

Perkedel kentang merupakan salah satu lauk pelengkap tumpeng yang disukai banyak kalangan karena teksturnya yang lembut dan rasanya yang gurih. Terbuat dari kentang yang dihaluskan, dicampur dengan bumbu dan rempah, lalu digoreng hingga matang, perkedel memberikan sentuhan kenyamanan pada hidangan. Lauk ini bisa disesuaikan dengan selera masing-masing.

Untuk membuat perkedel kentang yang lezat, kentang direbus atau dikukus hingga empuk, kemudian dihaluskan. Bumbu seperti bawang goreng, seledri, dan sedikit merica sering ditambahkan untuk memperkaya rasa. Adonan dibentuk bulat pipih sebelum digoreng hingga berwarna keemasan.

Perkedel kentang tidak hanya berfungsi sebagai lauk, tetapi juga menambah variasi tekstur dalam sajian tumpeng. Rasanya yang netral namun gurih membuatnya cocok dipadukan dengan berbagai lauk lain yang lebih kuat bumbunya. Kehadiran perkedel melengkapi hidangan tumpeng menjadi lebih komplit dan mengenyangkan.

5. Urap Sayur

Urap sayur adalah lauk pendamping tumpeng yang tidak hanya menyegarkan tetapi juga kaya akan serat dan nutrisi. Hidangan ini terdiri dari berbagai jenis sayuran rebus yang dicampur dengan bumbu kelapa parut berbumbu, menciptakan perpaduan rasa gurih, pedas, dan sedikit manis. Urap sayur menjadi penyeimbang yang sempurna di tengah dominasi lauk-pauk daging.

Bahan isian urap sayur sangat beragam, seperti kacang panjang, tauge, kangkung, dan kecipir, yang semuanya direbus hingga matang namun tetap renyah. Bumbu kelapa parutnya diolah dengan rempah-rempah seperti kencur, daun jeruk, cabai, dan bawang, kemudian dikukus atau disangrai agar lebih awet dan harum.

Kehadiran urap sayur dalam tumpeng memiliki makna simbolis tersendiri, melambangkan hasil bumi sebagai wujud rasa syukur atas melimpahnya rezeki. Selain itu, urap juga memberikan sentuhan warna hijau yang cerah, menambah estetika sajian tumpeng secara keseluruhan. Lauk ini memastikan hidangan tumpeng tetap seimbang dan sehat.

6. Bihun Goreng

Bihun goreng atau mie goreng adalah lauk pelengkap tumpeng yang sangat populer dan mudah ditemukan. Hidangan ini terbuat dari bihun atau mie yang digoreng dengan berbagai bumbu dan sayuran, menciptakan rasa gurih dan tekstur yang kenyal. Keduanya cocok disantap di segala suasana dan menjadi pengisi yang mengenyangkan.

Bihun goreng biasanya dimasak dengan tambahan sayuran seperti sawi, kol, wortel, serta protein seperti telur orak-arik atau potongan ayam. Bumbu kecap manis dan bawang putih menjadi kunci utama dalam menciptakan rasa yang lezat. Proses memasaknya relatif cepat, menjadikannya pilihan praktis untuk melengkapi hidangan tumpeng.

Kehadiran bihun atau mie goreng dalam tumpeng tidak hanya menambah variasi rasa, tetapi juga memberikan karbohidrat tambahan selain nasi. Lauk ini sangat disukai oleh anak-anak maupun dewasa, menjadikannya pilihan yang aman untuk berbagai acara. Bihun goreng atau mie goreng melengkapi tumpeng dengan cita rasa yang akrab di lidah.

7. Sambal Goreng Kentang/Ati Ampela

Sambal goreng kentang atau ati ampela adalah lauk pedas gurih yang sering menjadi favorit dalam sajian tumpeng. Lauk ini terbuat dari potongan kentang atau ati ampela yang digoreng, kemudian dimasak dengan bumbu sambal yang kaya rempah. Kombinasi rasa pedas, manis, dan gurihnya sangat menggugah selera.

Untuk sambal goreng kentang, kentang dipotong dadu dan digoreng hingga matang, lalu dicampur dengan bumbu sambal yang terbuat dari cabai merah, bawang, tomat, dan rempah lainnya. Sementara itu, sambal goreng ati ampela melibatkan proses pembersihan dan perebusan ati ampela sebelum dimasak dengan bumbu yang serupa.

Lauk ini memberikan sentuhan rasa pedas yang khas pada tumpeng, menyeimbangkan rasa gurih dari nasi dan lauk lainnya. Kehadiran sambal goreng kentang atau ati ampela menambah kompleksitas rasa dan tekstur pada hidangan tumpeng secara keseluruhan. Lauk ini menjadi bukti kekayaan kuliner Indonesia yang patut dilestarikan.

People Also Ask

1. Apa saja bahan utama untuk membuat nasi tumpeng?

Bahan utama tumpeng adalah beras putih atau beras kuning yang dimasak dengan santan dan rempah seperti kunyit, serai, serta daun salam. Bahan ini menghasilkan nasi gurih dengan aroma khas yang menjadi inti dari hidangan tumpeng.

2. Bagaimana cara membuat nasi tumpeng agar berbentuk kerucut sempurna?

Untuk membentuk kerucut, nasi dimasukkan ke dalam cetakan tumpeng berbentuk kerucut yang dilapisi daun pisang. Setelah dipadatkan, cetakan dibalik perlahan di atas tampah atau piring besar, sehingga nasi berbentuk kerucut rapi dan kokoh.

3. Apa saja lauk pendamping atau topping wajib dalam tumpeng?

Beberapa topping yang umum digunakan antara lain ayam goreng atau ayam bumbu kuning, telur rebus atau telur dadar iris, perkedel kentang, urap sayur, sambal goreng ati, tempe orek, serta lalapan segar. Setiap topping punya makna simbolis masing-masing.

4. Apakah tumpeng hanya dibuat dengan nasi kuning?

Tidak. Selain nasi kuning, tumpeng juga bisa dibuat dari nasi putih, nasi uduk, atau nasi merah sesuai selera dan kebutuhan acara. Variasi ini sering dipilih untuk menyesuaikan tema perayaan atau preferensi kesehatan.

5. Kapan biasanya tumpeng disajikan?

Tumpeng biasanya disajikan pada acara syukuran, perayaan ulang tahun, peresmian, atau acara adat. Hidangan ini melambangkan rasa syukur, kebersamaan, serta doa untuk keberkahan hidup bagi semua yang hadir.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |