6 Tips agar Ruang Tamu Kecil dalam Rumah Tak Terlihat Sempit dan Menarik

Liputan6.com, Jakarta - Memiliki ruang tamu berukuran kecil bukan berarti kita harus mengikuti batas ruangan dan mengorbankan kenyamanan atau gaya ruangan yang kita suka.  Dengan sedikit kreativitas dan trik desain yang tepat, ruangan mungil dalam rumah kita bisa terlihat jauh lebih luas dan indah.

Rata-rata orang berpikir, ruangan kecil hanya cocok untuk warna netral dan furnitur mini. Padahal, sebenarnya kita bisa mengeksplorasi warna berani, pola menarik, dan perabot multifungsi untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan hangat.

Terlebih lagi, ruang tamu adalah area yang sering digunakan untuk menerima tamu atau berkumpul dengan keluarga, jadi penting untuk membuatnya terasa ramah dan terbuka. Dengan pencahayaan yang pas, pemilihan perabot rumah yang cerdas, dan penataan yang rapi, ruang sekecil apa pun bisa berubah menjadi tempat favorit di rumah.

"Pencahayaan yang redup dan terlalu banyak barang dekorasi kecil bisa menciptakan kerusakan pada visual," kata desainer interior dan master builder, Lucinda Sanford, mengutip Hello! Magazine, Senin, 14 Juli 2025. 

Meskipun banyak yang berpikir bahwa ruangan kecil hanya cocok dengan warna putih atau netral, kenyataannya warna-warna yang berani justru bisa memberikan kesan mendalam dan menarik. "Berlawanan dengan rasa kepercayaan umum, ruangan kecil bisa menampilkan warna-warna mencolok dan gelap dengan indah," kata Lucinda.

Warna seperti biru navy, hijau tua, atau abu-abu gelap bisa membuat ruang tamu kecil terasa lebih berkarakter dan hangat. Ia juga menambahkan, "Warna-warna mencolok menciptakan karakter dan kehangatan di sebuah ruangan dan memperluas ukuran ruangan secara visual. Ruangan kecil tidak harus kecil dalam hal karakter."

Selain warna, pola juga bisa menciptakan ilusi ruang yang lebih aktif. Misalnya, wallpaper bermotif atau kain dengan desain geometris bisa memberikan kesan lebih hidup tanpa membuat ruangan terlihat penuh.  "Saya suka bermain dan menggabungkan wallpaper bermotif, bantal, atau lapisan kain untuk menarik perhatian di sekitar ruangan dan menghilangkan kesan 'kotak' dari dinding polos," ujar Lucinda.

Gabungan warna dan pola yang tepat dapat memberikan kesan luas dan tetap menjaga suasana yang nyaman.

Lucinda mengatakan bahwa memanfaatkan ruang yang tidak terpakai di ruang tamu kecil dan mengubahnya menjadi tempat penyimpanan yang berguna adalah suatu keharusan. "Kami senang bekerja dengan klien untuk solusi penyimpanan yang disesuaikan agar memaksimalkan setiap inci, menyesuaikan lemari untuk lekukan atau sudut yang sulit, dan menggunakan unit tertutup untuk menyembunyikan barang-barang, membantu ruangan terasa tenang dan luas." 

Selanjutnya adalah pencahayaan. Cahaya membuat ruangan kecil terasa lebih luas dan segar. Cobalah untuk menerima lebih banyak cahaya alami sebanyak mungkin.

Jika ruang tamumu memiliki jendela, hindari menutupinya dengan gorden berat atau gelap. Sebagai gantinya, pilih tirai tipis berwarna cerah atau roman blind berwarna lembut yang tetap memungkinkan cahaya masuk.

"Di ruang tamu kecil khususnya, Anda perlu memaksimalkan cahaya alami sebanyak mungkin. Roman blind berwarna terang (yang berwarna dan lebih menyenangkan) bisa membiarkan lebih banyak cahaya matahari masuk ke ruangan kecil," ujar Lucinda.

Dalam ruang tamu berukuran kecil, penting untuk memilih furnitur yang tidak hanya fungsional tetapi juga hemat tempat. Misalnya, ottoman bisa digunakan sebagai meja, tempat duduk tambahan, dan penyimpanan sekaligus.

Hindari menggunakan banyak furnitur kecil karena justru itu akan membuat ruangan terlihat penuh dan berantakan. Sebaliknya, satu atau dua furnitur berukuran sedang atau besar yang proporsional dengan ukuran ruangan akan terlihat lebih rapi dan terorganisir.

Selain itu, ada tambahan yang dapat membuat ruangan kecil terlihat lebih nyaman yaitu dengan menambahkan cermin di dinding dan karpet sebagai dekorasi. Lucinda menyebut cermin adalah cara brilian untuk langsung membuka ruang tamu kecil karena memantulkan cahaya alami di seluruh ruangan, membuatnya terasa lebih terang dan luas.

Di sisi lain, ada karpet yang digunakan sebagai dekorasi ruangan. Menurut Lucinda, karpet bisa menjadi tambahan untuk ruang tamu kecil karena bisa menampilkan area berbeda di dalam ruangan dan membantu menyatukan seluruh tampilan ruangan.

Lucinda menambahkan, "Karpet berwarna terang bisa membuat ruangan terasa lebih terbuka, sementara karpet gelap mungkin membuatnya terasa lebih nyaman namun juga bisa menambah kesan berat. Karpet dengan tekstur menarik atau pola mencolok bisa menjadi nyata, menambah karakter ke dalam ruangan."

Foto Pilihan