Giorgio Armani Meninggal Dunia, Siapa yang Akan Jadi Suksesornya?

1 week ago 7

Liputan6.com, Jakarta - Setelah kepergian Giorgio Armani yang damai di usia 91 tahun diumumkan pada Kamis, 4 September 2025, kendali grup Armani dilaporkan akan dibagi di antara enam ahli waris. Sang desainer legendaris meninggal hanya beberapa minggu sebelum perayaan ulang tahun ke-50 yang direncanakan akan berlangsung di Milan Fashion Week.

Dalam pernyataan yang dirilis pada Kamis, melansir Daily Mail, Sabtu (6/9/2025), rumah mode tersebut mengumumkan meninggalnya Armani "dengan kesedihan yang tidak terhingga." Kini, para pecinta mode bertanya-tanya siapa penggantinya dan siapa yang mungkin mewarisi kekayaannya yang bernilai miliaran dolar.

Perusahaan pionir mode karpet merah ini menghasilkan 2,7 miliar dolar AS per tahun dan kerajaan bisnisnya bernilai lebih dari 12,1 miliar dolar AS. Ini termasuk pakaian, aksesori, perabot rumah tangga, parfum, kosmetik, buku, bunga, bahkan cokelat.

Bulan lalu, Armani mengatakan pada The Financial Times bahwa ia ingin para suksesornya mencakup kolaborator dan keluarganya. Sang desainer Italia, yang berkencan dengan pria dan wanita, tidak memiliki anak dan tidak pernah menikah.

Penerus Armani

Laporan perusahaan dan media menunjukkan bahwa para penerusnya termasuk saudara perempuan Armani, Rosanna, dua keponakan perempuannya, satu keponakan laki-laki, pasangan sekaligus tangan kanannya, Leo Dell'Orco, serta sebuah yayasan amal.

Para suksesor ini sudah menjabat di dewan direksi perusahaan dan kabarnya akan menerima saham sesuai anggaran dasar yang ditetapkan Armani pada 2016. Keponakan laki-laki dan perempuannya memegang posisi senior di rumah mode mewah tersebut.

"Rencana suksesi saya terdiri dari transisi bertahap tanggung jawab yang selalu saya tangani pada orang-orang terdekat saya," ujar Armani, seraya menyebut Dell'Orco, yang merupakan kepala desain busana pria, serta keluarganya dan "seluruh tim kerja."

"Saya ingin suksesi ini berlangsung secara alami dan bukan momen yang tiba-tiba," ujar ikon mode yang mendirikan label dengan nama yang sama pada 1976 ini.

Orang Paling Dekat

Dell'Orco mengelola divisi busana pria untuk semua koleksi rumah mode tersebut, termasuk Giorgio Armani, Emporio Armani, dan Armani Exchange. Tangan kanan Armani ini, yang dianggap sebagai anggota keluarga, masuk akal sebagai penerus.

Meski Armani bungkam tentang hubungannya dan mengatakan "acuh tidak acuh" terhadap cinta, ia juga menyebut, orang yang "paling dekat" dengannya adalah Dell'Orco. Mereka hidup bersama selama bertahun-tahun.

Meski ia dan Dell'Orco (72) jelas dekat, mereka tidak pernah mengumumkan hubungan mereka secara terbuka. Dalam biografi Armani yang terbit tahun 2022, Per Amore, ia memberikan penjelasan yang langka tentang hubungan mereka.

Sang desainer menulis, "Nama aslinya adalah Pantaleo… dialah orang yang kepadanya saya mempercayakan pikiran-pikiran saya yang paling privat, baik pribadi, pekerjaan, maupun hal lainnya, yang ia simpan sendiri dengan sangat hati-hati."

Pemakaman Armani

Penerus lainnya, adik perempuan Armani, Rosanna, juga berperan dalam kerajaan modenya. Ikon tersebut tumbuh besar bersama saudara-saudaranya, Rosanna dan Sergio. Keduanya terlibat dalam merek keluarga tersebut, bahkan Rosanna jadi model untuk kampanye spring/summer Armani tahun 1979.

Keponakan mendiang desainer, Silvana Armani, yang bekerja bersama pamannya untuk koleksi wanita, juga berada di puncak daftar calon penerus. Roberta Armani adalah pilihan lain, karena keduanya cukup dekat. Ia bahkan meninggalkan karier film yang sedang berkembang untuk jadi direktur hubungan masyarakat, dan sering mewakili pamannya.

Sementara itu, ruang duka Armani akan dibuka bagi para simpatisan untuk memberi penghormatan terakhir mulai pukul 9.00 pagi hingga 6.00 sore, waktu Milan, pada Sabtu dan Minggu, 6 dan 7 September 2025, di Teatro Armani di Via Bergognone 59 di kota Italia utara tersebut.

Foto Pilihan

Penari Reog Ponorogo dari Sedulur Warok Ponorogo Bekasi beraksi saat pembukaan acara Parade Wastra Nusantara 2025 yang di Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Jumat (8/8/2025). (KapanLagi.com/Budy Santoso)
Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |