Liputan6.com, Jakarta Sayur lodeh manisa merupakan hidangan tradisional Indonesia yang digemari banyak orang karena kelezatan kuah santan gurihnya. Perpaduan sempurna antara kuah santan dan tekstur lembut manisa atau labu siam menciptakan cita rasa yang khas. Kunci utama kenikmatan hidangan ini terletak pada racikan bumbu lodeh manisa yang kaya rempah.
Bumbu ini memberikan cita rasa autentik yang membuat lodeh manisa sangat cocok dijadikan pilihan menu harian keluarga. Melansir dari berbagai sumber, sayur lodeh adalah makanan khas Indonesia, terutama daerah Jawa yang menggunakan santan sebagai bahan utamanya.
Isian sayur lodeh saat ini umumnya terdiri dari nangka muda, labu siam, terong, kacang panjang, hingga berbagai sayuran lainnya. Berikut Liputan6.coma ulas lengkapnya melansir dari berbagai sumber, Kamis (20/11/2025).
Resep Bumbu Lodeh Manisa Klasik
Membuat lodeh manisa klasik yang gurih dan lezat membutuhkan perpaduan bumbu halus dan aromatik yang tepat. Resep ini menghasilkan lodeh dengan kuah santan yang kaya rasa dan aroma rempah.
Bahan-bahan:
- 1 buah manisa (labu siam) ukuran sedang, kupas, potong korek api atau dadu
- 1 papan tempe, potong dadu
- 250 ml santan kental
- 500 ml santan encer (atau sesuaikan kekentalan)
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai, memarkan
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
- Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Bumbu Halus:
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 buah cabai merah besar (sesuai selera)
- 3 butir kemiri, sangrai
- 1/2 sendok teh ketumbar
- 1/2 ruas kunyit
- 1/2 sendok teh terasi (opsional)
Cara Membuat:
- Haluskan semua bumbu halus menggunakan blender atau ulekan hingga benar-benar lembut.
- Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan matang, pastikan tidak langu.
- Masukkan lengkuas, daun salam, dan serai yang sudah dimemarkan, aduk rata hingga layu.
- Masukkan potongan manisa dan tempe, aduk hingga tercampur rata dengan bumbu.
- Tuang santan encer, masak hingga manisa sedikit empuk dan bumbu meresap sempurna.
- Tambahkan santan kental, aduk perlahan agar santan tidak pecah dan kuah tetap creamy.
- Bumbui dengan garam dan gula secukupnya, koreksi rasa sesuai selera Anda.
- Masak hingga mendidih dan semua bahan matang sempurna, angkat dan sajikan selagi hangat.
Resep Bumbu Lodeh Manisa Pedas
Bagi pecinta pedas, lodeh manisa dapat dimodifikasi dengan tambahan cabai untuk sensasi rasa yang lebih menggigit. Resep ini mempertahankan kekayaan rasa lodeh klasik dengan sentuhan pedas yang membangkitkan selera makan.
Penambahan cabai rawit utuh dan cabai rawit merah pada bumbu halus akan memberikan tingkat kepedasan yang diinginkan. Pastikan untuk menyesuaikan jumlah cabai sesuai toleransi pedas masing-masing.
Bahan-bahan:
- 1 buah manisa (labu siam) ukuran sedang, kupas, potong korek api atau dadu
- 1 papan tempe, potong dadu
- 250 ml santan kental
- 500 ml santan encer
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai, memarkan
- 10-15 buah cabai rawit utuh (sesuai selera pedas)
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
- Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Bumbu Halus:
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 5 buah cabai merah besar
- 5 buah cabai rawit merah (atau sesuai selera)
- 3 butir kemiri, sangrai
- 1/2 sendok teh ketumbar
- 1/2 ruas kunyit
- 1/2 sendok teh terasi (opsional)
Cara Membuat:
- Haluskan semua bumbu halus hingga benar-benar lembut menggunakan ulekan atau blender.
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan matang sempurna, tidak berbau langu.
- Masukkan lengkuas, daun salam, serai, dan cabai rawit utuh, aduk hingga layu dan aromanya keluar.
- Masukkan potongan manisa dan tempe, aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan bumbu.
- Tuang santan encer, masak hingga manisa empuk dan bumbu meresap ke dalam semua bahan.
- Tambahkan santan kental, aduk perlahan dan terus-menerus agar santan tidak pecah.
- Bumbui dengan garam dan gula secukupnya, koreksi rasa untuk mendapatkan keseimbangan yang pas.
- Masak hingga mendidih dan semua bahan matang, sajikan selagi hangat sebagai hidangan utama.
Resep Bumbu Lodeh Manisa Tanpa Santan
Bagi yang ingin menikmati lodeh manisa dengan versi lebih ringan atau menghindari santan, resep ini menggunakan krimer bubuk atau susu evaporasi sebagai pengganti santan. Ini adalah alternatif sehat yang tetap gurih.
Bahan-bahan:
- 2 buah manisa (labu siam), kupas, potong-potong
- 100 gr tempe, potong dadu
- 2 sendok makan krimer bubuk atau 1 kaleng susu evaporasi (pengganti santan)
- 750 ml air
- 1 batang serai, memarkan
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- 2 lembar daun salam
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
- Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Bumbu Halus:
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 butir kemiri, sangrai
- 1 sendok teh ketumbar
- 1 sendok teh terasi (opsional)
- Cabai sesuai selera (jika ingin pedas)
Cara Membuat:
- Kupas labu siam dan potong-potong kecil, lalu rebus air hingga mendidih dan masukkan labu siam hingga empuk.
- Haluskan semua bumbu halus menggunakan blender atau ulekan hingga lembut.
- Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
- Masukkan serai, lengkuas, dan daun salam, tumis sebentar hingga aromanya keluar.
- Jika labu siam sudah cukup empuk, masukkan bumbu tumis ke dalam rebusan labu siam.
- Larutkan krimer bubuk dengan sedikit air hangat atau langsung masukkan susu evaporasi ke dalam panci, aduk rata.
- Tambahkan potongan tempe, aduk rata agar semua bahan tercampur sempurna.
- Bumbui dengan garam, gula, dan penyedap secukupnya, koreksi rasa hingga pas.
- Masak hingga semua bahan matang dan bumbu meresap, angkat dan sajikan selagi hangat.
Tips Membuat Lodeh Manisa Gurih dan Anti Gagal
Untuk menghasilkan lodeh manisa yang gurih dan anti gagal, ada beberapa tips penting yang bisa diterapkan dalam proses memasak. Perhatian terhadap detail kecil dapat membuat perbedaan besar pada hasil akhir.
Pemilihan bahan baku yang berkualitas dan proses persiapan yang tepat menjadi kunci utama. Dengan mengikuti tips ini, Anda bisa menyajikan lodeh manisa yang lezat setiap saat.
- Pilih Manisa Segar: Pastikan manisa (labu siam) yang digunakan segar untuk mendapatkan rasa terbaik dan tekstur yang renyah.
- Hilangkan Getah Manisa: Setelah mengupas kulitnya, potong labu siam menjadi dua bagian dan gosokkan kedua bagian tersebut satu sama lain untuk mengeluarkan getahnya. Getah putih yang terkumpul di permukaan labu siam dapat dikerok dan dibuang, merendam labu siam dalam air juga membantu.
- Tumis Bumbu Hingga Matang: Pastikan bumbu halus ditumis hingga benar-benar harum dan matang, tidak langu, sebelum menuangkan santan. Penggunaan minyak yang cukup saat menumis bumbu halus dapat mencegah bumbu gosong atau menempel di penggorengan.
- Gunakan Santan Berkualitas: Santan adalah bahan utama yang memberikan cita rasa kaya dan gurih pada lodeh, gunakan santan segar atau santan instan berkualitas baik.
- Aduk Santan Perlahan: Saat memasukkan santan kental, aduk perlahan dan terus-menerus agar santan tidak pecah dan kuah tetap lembut.
- Masak dengan Api Sedang: Masak lodeh dengan api sedang agar bumbu meresap sempurna ke dalam sayuran dan santan tidak cepat pecah.
- Koreksi Rasa: Selalu koreksi rasa di akhir proses memasak untuk memastikan keseimbangan antara gurih, manis, dan asin sesuai selera Anda.
Sejarah Singkat Lodeh di Indonesia
Sayur lodeh adalah salah satu masakan tradisional Indonesia yang memiliki sejarah panjang dan filosofi mendalam, terutama di kalangan masyarakat Jawa. Hidangan ini bukan sekadar makanan, melainkan juga bagian dari budaya.
Sayur lodeh merupakan makanan khas Indonesia, terutama daerah Jawa, yang menggunakan santan sebagai bahan utamanya. Hidangan ini memiliki beragam variasi bumbu dan isian.
- Asal-usul Abad ke-10: Sejarah sayur lodeh diperkirakan sudah ada sejak masa peradaban Jawa Tengah pada abad ke-10, konon membantu masyarakat melewati masa sulit letusan Gunung Merapi.
- Pengaruh Bangsa Asing: Melansir dari buku Jejak Rasa Nusantara: Sejarah Makanan Indonesia karya Fadly Rahman memperkirakan tradisi memasak lodeh sudah dilakukan pada abad ke-16, setelah bangsa Spanyol dan Portugis memperkenalkan kacang panjang ke Jawa.
- Filosofi dan Penolak Bala: Sayur lodeh seringkali dianggap sebagai makanan penolak bala oleh masyarakat Jawa, seperti saat wabah pes melanda pada abad ke-20.
- Tujuh Bahan Utama: Sayur lodeh sejatinya memiliki tujuh bahan utama dengan tujuh warna berbeda yang wajib ada, masing-masing membawa pesan dan makna filosofis tersendiri.
FAQ
- Apa itu manisa? Manisa adalah nama lain dari labu siam, sejenis sayuran yang sering digunakan dalam masakan Indonesia.
- Apa saja bumbu dasar lodeh manisa? Bumbu dasar lodeh manisa umumnya terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, kunyit, terasi, lengkuas, daun salam, dan serai.
- Bisakah lodeh manisa dibuat tanpa santan? Ya, lodeh manisa bisa dibuat tanpa santan dengan menggunakan pengganti seperti krimer bubuk atau susu evaporasi.
- Bagaimana cara menghilangkan getah pada manisa? Getah manisa dapat dihilangkan dengan menggosokkan kedua potongan labu siam yang sudah dikupas, lalu mengerok getah putihnya dan merendamnya dalam air.
- Apa manfaat kesehatan dari labu siam? Labu siam bermanfaat untuk kesehatan jantung, mengelola gula darah, mendukung sistem imun, menjaga kesehatan hati, dan baik untuk kehamilan.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3515029/original/091393000_1626687393-pexels-photo-7368034.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5371004/original/031210700_1759627991-SnapInsta.to_559264147_18064487066581291_1806183159962317354_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,45,600,0)/kly-media-production/medias/5417024/original/038390000_1763516624-IMG_0649.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/4627736/original/055232000_1698555609-Gambar_WhatsApp_2023-10-24_pukul_15.04.45_ee0a06fc.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418753/original/055273100_1763627464-unnamed__27_.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418820/original/010326300_1763629564-kim_woo_bin.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418276/original/092929400_1763613220-pu.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418235/original/017493000_1763611328-pp.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4027280/original/012044000_1652947323-Krecek.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5386484/original/065518300_1761012057-MV5BMTkxODQ2NTUwMF5BMl5BanBnXkFtZTcwODI3NTk1Nw__._V1_FMjpg_UX1000_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3103694/original/043608500_1587016690-taylor-grote-LqkFX2Km1a0-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418272/original/073829300_1763613018-unnamed_-_2025-11-20T112926.632.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4166002/original/049176000_1663743756-crunchy-g3d878b7c3_1920.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418184/original/097518800_1763608554-Pendakian_Semeru.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418228/original/003732700_1763610775-Bumbu_Sambal_Goreng_Tahu.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418160/original/013800200_1763608148-Resep_Pempek_Adaan_Asli_Palembang.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3123408/original/094398600_1589010315-tempura-on-ceramic-plate-3622477.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394133/original/093588900_1761626767-fried_chiken.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418064/original/030031600_1763596562-000_84JR8WF.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5418128/original/052402200_1763605470-nila_bumbu_kuning.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5295464/original/002457600_1753443601-Azizah_Cinta_6_Hati_-_Main_KV_-_Apple_Artwork_-_16_9_Cover_Art.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5293878/original/023922000_1753345225-barasuara-20241001_122705-3488810630.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314494/original/002842300_1755085435-SCTV_-_Wanita_Istimewa_-_Landscape.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5298422/original/043972400_1753760826-Screenshot_2025-07-28_144457.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5299473/original/069245900_1753839790-Screenshot_2025-07-30_at_08.42.27.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373357/original/048602800_1759820171-SnapInsta.to_560669028_18535972480043602_4721668802629419488_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5294129/original/071935500_1753352334-POSTER_KETIGA_VOS_CINTA_DALAM_SUJUDKU_-_GOOGLE_ARTWORK_LANDSCAPE__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5301833/original/094461400_1753957703-Screenshot_2025-07-30_155002.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5304623/original/044612000_1754280069-000_Par6740308.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5300653/original/038215400_1753915610-WhatsApp_Image_2025-07-30_at_19.34.52.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5306049/original/020796400_1754374092-The_Lord_of_the_Rings__The_Fellowship_of_the_Ring_in_Concert_di_Jakarta_-__5_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5327294/original/028965100_1756177305-Screenshot_2025-08-26_100102.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5019675/original/094237900_1732458197-Snapinsta.app_110307337_695239061115724_3479923293910122126_n_1080.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5304069/original/033974100_1754202225-WhatsApp_Image_2025-08-03_at_12.26.33.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5294012/original/043679400_1753347795-VOS_-_Mama-Mama_Pengejar_Cinta_-_Apple_Artwork_-_With_Title16_9_Cover_Art.jpg)