Tips Merebus Kerang Agar Terbuka Sempurna dan Tidak Amis, Sebuah Panduan Lengkap

1 day ago 11

Liputan6.com, Jakarta - Kerang merupakan salah satu hidangan laut favorit banyak orang, namun seringkali tantangan muncul saat proses perebusan. Banyak yang kesulitan memastikan cangkang kerang terbuka sempurna tanpa membuat dagingnya menjadi alot atau berbau amis. Memasak kerang agar cangkangnya terbuka sempurna dan dagingnya tidak alot membutuhkan beberapa teknik khusus yang perlu diperhatikan sejak awal.

Untuk mencapai hasil terbaik, langkah krusial dimulai dari pemilihan kerang yang segar dan proses pembersihan yang menyeluruh. Kerang segar memiliki ciri cangkang yang tertutup rapat dan tidak mengeluarkan bau amis menyengat, menjamin kualitas masakan Anda.

Liputan6 akan mengupas tuntas berbagai tips merebus kerang agar terbuka sempurna, mulai dari cara memilih dan membersihkan, penggunaan bumbu, hingga teknik perebusan dengan api sedang dan waktu yang pas. Simak ulasan lengkapnya sebagai berikut, Jumat (26/12/2025).

1. Pilih dan Bersihkan Kerang

Langkah awal yang tidak boleh terlewatkan dalam mempersiapkan hidangan kerang adalah memastikan kualitas bahan baku.

  • Pilihlah kerang yang segar dengan ciri-ciri cangkang tertutup rapat dan tidak berbau amis menyengat.
  • Kerang yang cangkangnya sudah terbuka sebelum dimasak perlu diuji; ketuk perlahan, jika tidak menutup kembali, sebaiknya buang karena kemungkinan sudah mati atau tidak segar dan tidak layak konsumsi.
  • Setelah memilih kerang segar, pembersihan menyeluruh adalah tahap berikutnya untuk menghilangkan pasir dan kotoran.
  • Cuci kerang di bawah air mengalir dan gunakan sikat untuk membersihkan lumpur atau kotoran yang menempel pada cangkangnya.
  • Untuk membersihkan pasir yang terperangkap di dalam kerang, rendamlah kerang dalam air dingin yang dicampur dengan garam atau tepung maizena.
  • Perendaman ini dapat berlangsung antara 10 menit hingga satu jam, memungkinkan kerang untuk mengeluarkan pasir yang ada di dalamnya secara alami.
  • Setelah direndam, bilas kembali kerang dengan air bersih sebelum melanjutkan ke proses perebusan.

2. Gunakan Rempah Aromatik

Guna mengurangi bau amis pada kerang dan memperkaya cita rasanya, penambahan rempah aromatik dan bahan penghilang amis sangat dianjurkan. Salah satu cara efektif adalah merendam kerang yang sudah dibersihkan dalam perasan air jeruk nipis atau jeruk lemon.

  • Saat merebus, masukkan rempah-rempah seperti jahe, serai, bawang putih, bawang merah, daun salam, dan daun jeruk ke dalam air rebusan.
  • Rempah-rempah ini tidak hanya berfungsi menghilangkan bau amis, tetapi juga memberikan aroma yang harum dan rasa yang lebih lezat pada kerang.
  • Jahe yang digeprek dapat langsung dimasukkan ke air rebusan, atau bawang putih dan bawang merah cincang dapat ditaburkan.
  • Daun jeruk dan serai yang dimemarkan juga sangat efektif untuk menambah aroma dan membuat tips merebus kerang agar terbuka semakin sempurna dengan rasa yang kaya.

3. Teknik Perebusan

Teknik perebusan yang tepat sangat memengaruhi keberhasilan kerang untuk terbuka sempurna dan menjaga dagingnya tetap kenyal.

  • Disarankan untuk merebus kerang menggunakan api sedang, karena penggunaan api yang terlalu besar dapat membuat daging kerang menjadi alot.
  • Selama proses perebusan, sangat penting untuk menutup panci dengan rapat.
  • Penutup panci akan memerangkap uap panas di dalamnya, yang membantu kerang matang lebih cepat dan cangkangnya terbuka secara merata.
  • Uap panas ini memastikan semua kerang mendapatkan suhu yang cukup untuk membuka cangkangnya.
  • Beberapa koki menyarankan penggunaan panci antilengket atau saute pan untuk memudahkan proses pengadukan dan mencegah bumbu menempel di dasar panci.
  • Jika Anda menggunakan panci dengan penutup kaca, Anda dapat memantau kondisi kerang tanpa perlu sering membuka tutupnya, yang dapat mengganggu tekanan uap di dalam panci dan membantu tips merebus kerang agar terbuka lebih efektif.

4. Waktu Perebusan dan Penanganan

Waktu perebusan adalah faktor kunci untuk mendapatkan kerang yang matang sempurna dan tidak alot. Umumnya, kerang hanya perlu direbus selama 3 hingga 10 menit, tergantung pada jenis dan ukurannya, atau sampai cangkangnya terbuka.

Penting untuk segera mematikan api dan mengangkat kerang begitu cangkangnya terbuka. Kerang yang sudah terbuka harus segera diangkat untuk menjaga tekstur dan rasanya agar tidak overcooked. Jika ada kerang yang tidak terbuka setelah waktu perebusan yang cukup.

Beberapa koki menyarankan untuk membilas kerang yang sudah direbus dengan air dingin setelah diangkat. Teknik ini bertujuan untuk menghentikan proses pemasakan lebih lanjut, terutama jika kerang akan diolah lagi.

People Also Ask

1. Bagaimana cara memilih kerang yang segar?

Jawaban: Pilih kerang dengan cangkang yang tertutup rapat dan tidak berbau amis menyengat. Jika cangkangnya terbuka, ketuk; jika tidak menutup, buang.

2. Berapa lama waktu yang ideal untuk merebus kerang agar tidak alot?

Jawaban: Rebus kerang selama 3 hingga 10 menit, atau sampai cangkangnya terbuka. Perebusan terlalu lama akan membuat daging kerang alot.

3. Apa yang harus dilakukan jika ada kerang yang tidak terbuka setelah direbus?

Jawaban: Kerang yang tidak terbuka setelah direbus sebaiknya dibuang, karena kemungkinan sudah mati sebelum dimasak atau tidak layak konsumsi.

4. Bisakah kerang direbus tanpa air?

Jawaban: Ya, kerang bisa direbus tanpa air. Masukkan kerang bersih ke panci panas dengan api kecil dan tutup rapat; kerang akan mengeluarkan airnya sendiri dan cangkangnya akan terbuka.

5. Rempah apa saja yang efektif untuk menghilangkan bau amis pada kerang?

Jawaban: Rempah seperti jahe, serai, bawang putih, bawang merah, daun salam, daun jeruk, serta perasan jeruk nipis atau lemon efektif menghilangkan bau amis.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |