Liputan6.com, Jakarta - Kate Middleton kembali mencuri perhatian publik dengan gestur dan penampilannya. Kali ini, ia bergabung dengan Raja Charles III, Ratu Camilla, dan Pangeran William di jamuan makan kenegaraan di Istana Windsor untuk menyambut Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Kate tampa memesona dengan gaun malam sutra creppone merah tua Givenchy yang dibuat perancang gaun pengantinnya, Sarah Burton. Sang desainer saat ini menjabat sebagai direktur kreatif rumah mode Prancis itu.
Gaunnya menampilkan detail punggung berjumbai dan pinggang yang diikat dengan rok potongan A berlipit. Tak ketinggalan dengan tiara Lover's Knot yang menjadi hiasan kepala favoritnya. Tiara itu juga menjadi kesukaan mendiang ibu mertuanya, Putri Diana, yang diberikan mendiang Ratu Elizabeth saat ia menikah dengan Pangeran Charles pada 1981.
Menggenapi penampilannya, ia mengenakan anting berlian Greville Chandelier milik mendiang Ratu dan mencangking tas tangan bersulam bunga lili lembah. Rambutnya ditata rapi dengan blowdry yang dijepit ke belakang. Sementara, wajahnya menampilkan riasan mata smoky, sapuan maskara, dan perona pipi merah muda tipis di tulang pipinya yang membuat kesan segar.
Acara Jamuan Kenegaraan di Kastil Windsor
Mengutip Hello Magazine, Selasa (9/7/2025), jamuan kenegaraan yang dihadiri Presiden Prancis dan istrinya, Brigitte itu menjadi momen pertama Kate kembali terlihat mengenakan tiara sejak 2023. Dalam jamuan makan yang pertama kalinya dalam 11 tahun digelar di Kastil Windsor itu, menurut People, Raja Charles dan Presiden Macron memimpin prosesi kerajaan, diikuti oleh Ratu Camilla dan Brigitte.
Pangeran Wales berada di urutan berikutnya bersama Profesor Edith Heard, sementara Putri Wales berada tepat di belakang suaminya bersama Christophe Leribault. Pangeran Edward dan Sophie, Duke dan Duchess of Edinburgh, juga bergabung dalam jamuan makan malam tersebut. Begitu pula dengan Putri Anne, Duke dan Duchess of Gloucester, dan anggota keluarga kerajaan lainnya.
Semua aspek acara direncanakan dengan cermat dengan sentuhan yang berkaitan dengan Prancis dan para tamu. Setelah makan malam, para tamu disuguhi Taylor's 1977 Vintage Port dan Grande Champagne Cognac 1948 dari Frapin & Co, yang mencerminkan tahun-tahun kelahiran Presiden Macron dan Raja Charles.
Penampilan Terakhir Kate Mengenakan Tiara Sebelum Absen karena Kanker
Sebuah koktail juga diciptakan untuk acara tersebut: disebut "L'entente", yang memadukan gin Inggris dengan lemon curd dan pastis Prancis, dihiasi dengan bunga jagung kering Prancis dan mawar Inggris.
Bunga-bunga dari kebun di Istana Buckingham dan Kastil Windsor dipetik langsung dan digunakan untuk hiasan utama. Bunga-bunga yang tidak dapat digunakan kembali akan disumbangkan ke badan amal Floral Angels, yang disponsori oleh Ratu Camilla, untuk dikirimkan ke rumah perawatan, panti jompo, tempat penampungan, dan lokasi lain di komunitas.
Sementara, Kate terakhir terlihat mengenakan mahkota kerajaan saat menghadiri jamuan kenegaraan menyambut Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan, Yoon Suk Yeol, dan istrinya, Kim Keon Hee, pada November 2023. Saat itu, Kate tampil anggun dengan gaun putih rancangan Jenny Packham dengan jubah berstruktur berhiaskan bunga-bunga yang terbuat dari manik-manik emas kecil.
Ia juga mengenakan sarung tangan opera Paula Rowan dan membawa tas selempang satin saat ia memukau dengan tiara Strathmore Rose. Pemakaian tiara itu menarik perhatian lantaran tak pernah terlihat di publik sejak 1930, mengutip People.
Momen Tiara Kate Middleton Lainnya
Acara kerajaan pada 2023 itu juga dihadiri seluruh member BLACKPINK. Tahun sebelumnya, Kate Middleton menghadiri resepsi Korps Diplomatik di Istana Buckingham.
Ia mengenakan gaun Jenny Packham merah berhias dengan lengan panjang dan Tiara Bunga Teratai. Tiara yang juga dikenal sebagai Tiara Papirus Ibu Suri, berasal dari 1920-an, sebagai hadiah pernikahan untuk Ibu Suri dari suaminya, Raja George VI. Sejak menikah dengan Pangeran William pada 2011, Kate telah mengenakan empat tiara berbeda dari koleksi kerajaan untuk sejumlah acara.
Sang putri melewatkan sejumlah acara jamuan kenegaraan pada 2024 lantaran berkonsentrasi pada perawatan kemoterapi untuk mengatasi kanker yang diidapnya. Pada Januari tahun ini, ia mengumumkan pada bulan Januari telah pulih tetapi masih berusaha untuk menyeimbangkan tugas publiknya dengan pemulihannya.
Ia baru-baru ini berbicara tentang fase "sangat sulit" setelah perawatan saat kunjungannya ke Rumah Sakit Colchester pada 2 Juli 2025. "Anda memasang wajah berani, tabah selama perawatan. Perawatan selesai, lalu rasanya seperti, 'Saya bisa melanjutkan, kembali normal,' tetapi sebenarnya, fase setelahnya sangat, sangat sulit," ujarnya dalam kunjungan tersebut.