Liburan di Labuan Bajo, Nikita Willy Masak MPASI di Kapal Buat Anaknya

Liputan6.com, Jakarta - Nikita Willy dikenal sangat fokus dan detail dalam merawat anak-anaknya, termasuk soal makanan pendamping air susu ibu (MPASI). Istri Indra Priawan ini bahkan mengaku rutin memasak MPASI buatan sendiri, terutama untuk anak bungsunya, Nael Idrissa yang baru berusia enam bulan.

Rutinitas tersebut tidak ditinggalkan saat berlibur ke Labuan Bajo. Dia memasak MPASI untuk Nael di kapal pesiar. Menu yang disiapkan adalah berupa nasi, brokoli, daging ayam, dipadu bumbu bawang merah dan bawang putih serta olive oil. Proses memberikan MPASI itu disampaikan Nikita melalui Instastory di akun Instagramnya, @nikitawillyofficial94.

"Karena kita live on board, jadi untuk Nael kita bawa mini slow cooker dan setiap pagi tinggal cemplungin bahan-bahan makanan yang sudah disiapkan di kulkas," terang Nikita, dikutip Selasa, 8 Juli 2025.

Selama berlibur Nikita juga membangun waktu berkualitas dengan putra pertamanya, Issa Xander Djokosoetono, dengan bermain air di tepi pantai. Issa terlihat antusias dan berlarian berlomba dengan ombat tipis di bibir pantai.

Beberapa foto yang diunggah Nikita mencerminkan kebersamaan keluarga yang harmonis, di antaranya berenang dan makan malam di bawah langit malam yang penuh bintang. "Beberapa tempat tidak sekadar menawarkan tempat menginap, mereka menghadirkan momen. Pagi yang tenang di tepi laut, tawa riang, dan makan malam di bawah taburan bintang," tuturnya dalam unggahan lainnya.

Sementara, Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) mengimbau para wisatawan yang sedang berkunjung ke Labuan Bajo dan wilayah lainnya di Pulau Flores serta masyarakat untuk mengenakan masker guna mencegah dampak abu vulkanik. Wilayah Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, dan sejumlah kabupaten lainnya di Pulau Flores terdampak abu vulkanik akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Senin, 7 Juli 2025.

"Kami mengimbau untuk selalu menggunakan masker dan kaca mata saat beraktivitas di luar rumah serta mengurangi aktivitas di luar rumah demi menjaga kesehatan dan mencegah gangguan pernapasan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama BPOLBF Dwi Marhen Yono di Labuan Bajo, Selasa, 8 Juli 2025, dikutip dari Antara. 

Sebelumnya, istri Indra Priawan Djokosoetono ini genap berusia 31 tahun pada 29 Juni 2025. Dalam perjalanan usia tersebut, banyak pelajaran yang didapat selama 30 tahun kehidupannya.

Ia menemukan 15 pelajaran dalam perjalanan 30 tahun hidupnya. Pelajaran tersebut dituangkan dalam kalimat-kalimat bijak tentang kehidupan yang dibagikannya lewat media sosial Instagramnya, @nikkitawillyofficial94, pada 4 Juni 2025.

Catatan itu dituliskan dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Ada catatan tentang waktu, orang yang jadi sandaran hidupnya, mendiang ayahnya, sampai soal olahraga dan teman.

Berikut 15 hal yang dipelajari Nikita Willy di usia 30 tahun:

1. Kita hanya memiliki 24 jam, gunakanlah dengan bijak

2. Ibu dan saudara perempuanku adalah sandaran/dukungan bagi saya

3. Dengan orang yg tepat, cinta terasa mudah..seperti halnya dengan suamiku

4. Apapun yg naik dengan cepat dapat jatuh dengan cepat juga, kesuksesan sejati membutuhkan proses.

5. Ayahku yang telah tiada mengajarkan aku, jangan mengejar kekayaan - bangunlah! Orang-orang yang tepat akan tertarik pada kekuatanmu, bukan pada penampilanmu.

6. Berhenti, jeda, sembuhkan dirimu sendiri terlebih dahulu, bantu dirimu sendiri terlebih dahulu

7. Aku belajar untuk secara perlahan menurunkan ekspektasiku terhadap orang lain, karena pada akhirnya, orang yang bisa aku andalkan adalah diriku sendiri

8. Bekerja bukan hanya untuk kesuksesan, tapi untuk melayani agar orang lain bisa tersenyum, tumbuh, dan merasa tidak sendirian

9. Setiap orang memiliki jadwal dan porsi masing masing, apa yang mereka miliki bukan untukku dan apa yg untukku akan datang pada waktunya

10. Aku belajar untuk menghargai semua momen kecil

11. Anakmu hanya kecil beberapa tahun saja, gunakan waktu itu dengan bijak

12. Tidak apa-apa jika tidak semuanya berjalan dengan benar. Kamu juga baru di sini... seperti anakmu. Kalian berdua sama-sama belajar, tumbuh, dan menemukan jalan bersama, itulah keindahannya.

13. Anakmu tidak membutuhkan ibu yang sempurna, mereka membutuhkan ibu yang bahagia

14. Di usia ini aku telah belajar bahwa aku tidak membutuhkan banyak teman, hanya beberapa teman yang sebenarnya

15. Jadikan olahraga sebagai gaya hidupmu...sesuatu yang kamu nikmati, bukan yang kamu jalani dengan terpaksa.