Kontroversi Kehadiran Meghan Markle di Paris Fashion Week, Dianggap Munafik hingga Tak Sensitif

1 week ago 30

Liputan6.com, Jakarta - Meghan Markle secara mengejutkan muncul di Paris Fashion Week 2026. Ia hadir untuk mendukung Direktur Kreatif Balenciaga yang baru, Pierpaolo Piccioli, yang menggelar pertunjukan untuk koleksi terbarunya.

Meghan tampil mengenakan busana serba putih, yakni tunik putih lengan panjang dengan jubah panjang yang menjuntai dan celana panjang senada. Ia memadukannya dengan sepatu hak hitam, tas tangan senada, dan anting berlian.

Kemunculan Duchess of Sussex di pertunjukan Balenciaga itu dengan segera memicu kontroversi. Pasalnya, ia dianggap mendukung brand yang terkena cancel culture lantaran menggunakan anak-anak sebagai model bernuansa seksual dalam materi kampanyenya beberapa waktu lalu.

"Sang 'duchess' kemunafikan: seorang wanita yang mengaku membela kepentingan anak-anak, pergi ke peragaan busana yang menjalankan kampanye menjijikkan yang melibatkan anak-anak," kritik salah satu warganet di Instagram, dikutip dari Page Six, Senin (6/10/2025).

"Untuk apa dia pergi ke peragaan busana Balenciaga? Bagaimana mungkin seorang ibu mendukung merek itu?" imbuh warganet berbeda.

Perwakilan Meghan menanggapi kritikan itu menyatakan bahwa kehadiran istri Pangeran Harry tersebut sekadar mendukung Piccioli yang menjadi sahabatnya.

Unggahan Story Picu Kritik

Belum juga reda kritikan perihal kemunculannya di show Balenciaga, Meghan kembali menuai pro kontra setelah mengunggah Instagram Story yang memperlihatkannya menaiki limusin. Di klip singkat itu, ia menaikkan kakinya ke sandaran kaki di atas terowongan Paris tempat mendiang ibu mertuanya, Putri Diana, meninggal dunia secara tragis pada 1997.

Pakar kerajaan Richard Fitzwilliams mengecam unggahan pada Minggu, 5 Oktober 2025 itu seraya  menyebut unggahan tersebut "sangat tidak sensitif." Ia mengatakan kepada Daily Mail, "Saya tidak mengerti apa yang sebenarnya ia pikirkan — yah, ia pasti tidak berpikir begitu. Tidak ada penasihat yang akan menyarankan melakukan hal seaneh itu."

Beberapa pengguna media sosial juga mengecam bintang "With Love, Meghan" yang berusia 41 tahun itu karena mendokumentasikan perjalanannya melewati jembatan Pont Alexandre III dan Pont des Invalides. Jembatan berikutnya di sepanjang Sungai Seine, yang perlu diperhatikan, adalah Pont d’Alma, di sebelah terowongan Pont d’Alma, tempat kecelakaan mendiang Putri Wales terjadi.

Kecaman Warganet pada Meghan Markle

Seorang pengguna X menjuluki Markle sebagai 'American Psycho'. "Jika berkendara menuju lokasi kematian Putri Diana adalah pesan untuk Pangeran William, Meghan Markle adalah iblis," cuit seorang warganet di akhir pekan.

Warganet lainnya menilai bahwa unggahan Meghan itu "membuktikan psikosisnya", bersikeras bahwa tindakan itu adalah "tingkat KEJAHATAN yang baru." Namun, tidak semua menganggap tindakan Meghan salah. Beberapa pengguna media sosial membela alumni Suits tersebut.

"Saya biasanya juga mengangkat kaki?" tulis salah satu pengguna. "Saya tidak percaya ini dilakukan dengan niat jahat? Saya percaya ini adalah momen manusiawi untuk seorang [wanita] berjas? Hanya sekadar informasi."

Seorang perwakilan Markle tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Page Six.

Persabatan Meghan dan Desainer Balenciaga

Sebelumnya, juru bicara istri Pangeran Harry ini menyatakan bahwa Meghan sudah cukup lama menjadi pengguna karya sang desainer. "Selama bertahun-tahun, sang Duchess telah mengenakan sejumlah rancangan Pierpaolo. Mereka telah bekerja sama secara erat, berkolaborasi dalam desain untuk momen-momen penting di panggung dunia," katanya. 

Disebutkan pula alasan Meghan sangat menyukai karya Piccioli. Juru bicara itu mengungkap ibu dua anak itu terpukau dengan karya-karya sang desainer, termasuk yang dipamerkan dalam Paris Fashion Week 2025. 

"(Meghan) telah lama mengagumi keterampilan dan keanggunan modernnya, dan kali ini pun tak berbeda. Malam ini merupakan puncak dari mendalami seni dan persahabatan bertahun-tahun, tercermin dari dukungannya terhadap babak kreatif baru (Piccioli) di Balenciaga," kata juru bicara itu.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |