Kelly Tandiono Ditunjuk Jadi National Director Baru Miss Universe Indonesia, Janjikan Keadilan untuk Para Finalis

Liputan6.com, Jakarta - Miss Universe Indonesia secara resmi menunjuk aktris dan model Kelly Tandiono sebagai National Director yang mengemban misi baru penyelenggaraan kontes kecantikan tersebut. Pengumuman ini juga menandai babak selanjutnya perjalanan Miss Universe Indonesia yang sempat menuai dikontroversi.

Tahun ini, penyelenggaraan Miss Universe Indonesia membawa tema "Indonesian by heart, Rising to the Universe." Dengan visi meningkatkan kualitas penyelenggaraan dan memperluas makna kecantikan, Kelly mengaku akan menghadirkan ajang yang lebih relevan, inklusif, dan berdampak bagi perempuan Indonesia.

Kompetisi tahun ini juga menyoroti aspirasi perempuan, memperkenalkan nilai-nilai luhur bangsa ke dunia, dan membentuk figur inspiratif sampai di panggung global. "Saya merasa sangat terhormat dipercaya sebagai National Director Miss Universe Indonesia 2025," ujar Kelly saat konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (23/5/2025). 

Ia mengaku percaya panggung ini memiliki potensi luar biasa untuk mengangkat cerita dan aspirasi perempuan Indonesia. "Saya antusias membawa semangat baru dengan pendekatan yang lebih terbuka, inspiratif, dan adil bagi seluruh peserta," ungkapnya.

Kelly menyebut, Miss Universe Indonesia 2025 dirancang untuk memperkuat suara perempuan agar makin nyaring, bermakna, dan menggugah kesadaran publik secara luas. Menurutnya, perempuan Indonesia dikenal dengan kekuatannya yang lembut, ketangguhan dalam menghadapi tantangan, serta kemampuan menyeimbangkan nilai-nilai tradisi dan modernitas dalam kehidupan sehari-hari.

"Miss Universe Indonesia hadir untuk merayakan kekayaan karakter ini. Setiap finalis diharapkan akan membawa kisah hidup yang unik, autentik, dan penuh inspirasi," imbuh Kelly.

Sejalan dengan nilai-nilai global yang dijunjung Organisasi Miss Universe, Kelly mengatakan, Miss Universe Indonesia kini mengemban misi menemukan sosok perempuan yang tidak hanya memesona secara fisik, tetapi juga berani, cerdas, dan punya kesadaran sosial yang tinggi untuk mewakili Indonesia di panggung dunia.

"Dengan penekanan baru pada aspek pemberdayaan, pendidikan, dan kebanggaan terhadap identitas budaya, ajang ini berkembang jadi sebuah gerakan yang dilandasi kejujuran, keberagaman, dan tujuan yang lebih besar dari sekadar kompetisi," paparnya. 

Miss Universe Indonesia 2025 juga akan lebih inklusif lagi. "Kami tidak sekadar mencari seorang ratu," sambung Kelly.

Menurutnya, Miss Universe Indonesia 2025 akan mencari sosok pemimpin yang mampu menginspirasi generasi muda, menantang stereotipe, serta mewakili Indonesia dengan hati, pikiran, dan tujuan yang jelas. Ajang ini lebih dari sekadar kompetisi kecantikan, tapi jadi gerakan yang merangkul inovasi di era digital dan membuka jalan menuju masa depan yang penuh pemberdayaan.

Ia mengaku sangat antusias dan tertantang menjalani peran  barunya, terutama karena kontes kecantikan berbeda dengan dunia modeling yang digelutinya. Kelly mengatakan, "Bersama kita buktikan kita bisa 'Indonesian by heart, Rising to the Universe.'"

Pendaftaran daring untuk ajang Zetrix Miss Universe Indonesia 2025 resmi dibuka hari ini, Jumat (23/5/2025). Calon peserta dapat mendaftarkan diri melalui situs resmi kontes kecantikan tersebut, dengan hadiah bagi pemenang hingga 25 ribu dolar AS. 

Ajang Miss Universe Indonesia 2025 akan berisi rangkaian program yang dirancang khusus untuk membantu para finalis membangun karakter kepemimpinan yang kuat, meningkatkan kepercayaan diri, serta mengasah kemampuan komunikasi di tingkat internasional.

Salah satu program utama adalah boot camp eksklusif yang menghadirkan berbagai pelatihan berkualitas tinggi, dipandu langsung para mentor berpengalaman dan profesional di bidangnya. Tahun ini, NJS Gold kembali akan mendukung Miss Universe Indonesia melalui mahkota pemenang yang tak hanya indah, tetapi juga mencerminkan nilai, budaya, dan kekuatan perempuan Indonesia.

Untuk Miss Universe Indonesia 2025, Zetrix sebagai blockchain Layer 1 yang dirancang khusus untuk aplikasi Web3.0 berskala pemerintah dan korporasi, akan menghadirkan sistem Decentralized Autonomous Organization (DAO) berbasis Web3. Aplikasi ini memungkinkan keterlibatan publik dalam pengambilan keputusan penting berkaitan finalis favorit mereka, menjanjikan kompetisi yang lebih seru, interaktif, dan demokratis dari tahun-tahun sebelumnya.

Foto Pilihan