Instruktur Kebugaran Terpilih Jadi Miss Universe Singapura 2025, Berhak Pakai Mahkota Rancangan Desainer Perhiasan Indonesia

4 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta - Kompetisi Miss Universe Singapura 2025 akhirnya menobatkan Annika Xue Sager sebagai pemenang. Ia mengalahkan 15 finalis lainnya di malam final yang digelar di Amber Lounge, The Clifford Pier, Fullerton Bay Hotel, pada Minggu, 5 Oktober 2025.

Dalam siaran pers yang dibagikan Senin, 6 Oktober 2025, Annika merupakan mahasiswa magister, instruktur kebugaran dan model berusia 25 tahun. Ia menjadi orang pertama yang mengenakan mahkota Lumina Orchid yang baru diluncurkan. Mahkota itu didesain oleh desainer perhiasan Indonesia, Naomi Julia Soegianto, dan diproduksi oleh NJS Gold, jenama perhiasan Indonesia

Ternyata, kontes kecantikan itu adalah ajang pertama yang diikutinya setelah kembali dari studi belajar di luar negeri. Sebagai pemenang, Annika akan mewakili Singapura di kompetisi Miss Universe ke-74 di Bangkok, Thailand, pada November 2025.

"Perjalanan ini memberi saya kesempatan untuk terhubung kembali dengan negara kelahiran saya, namun tidak pernah memiliki kesempatan untuk benar-benar tumbuh dewasa karena didikan internasional saya," ujar Annika, dikutip dari AsiaOne, Kamis (9/10/2025).

"Saya mungkin tidak terdengar seperti orang Singapura pada umumnya, atau terlihat seperti orang Singapura pada umumnya, tetapi saya tahu saya mewujudkan wajah Singapura yang terus berkembang — tangguh, bertekad, dan berorientasi ke masa depan," sambung Annika.

Hadiah Sebagai Pemenang Miss Universe Singapura

Sebagai pemenang, Annika berhak memenangkan hadiah uang tunai sebesar $10.000, Smile MakeOver dari Orchard Scotts Dental senilai 20.000 dolar Singapura, gelang emas delapan karat dari NJS Gold, serta pelatihan Absolute Fitness selama enam bulan.

Menyusul Annika, ada Inez Chen (19) yang berstatus sebagai mahasiswa manajemen bisnis sebagai Runner up 1 Miss Universe Singapura 2025. Ia berhak mendapat hadiah uang tunai sebesar 3.000 dolar Singapura, cincin emas delapan karat dari NJS Gold, dan satu bulan kelas Absolute Fitness dan The Reformer Society tanpa batas.

Sedangkan, juara ketiga diraih Alexis Kaur (24), seorang perawat spesialis IVF. Ia memenangkan hadiah uang tunai sebesar 2.000 dolar Singapura, cincin emas delapan karat dari NJS Gold, dan satu bulan kelas Absolute Fitness dan The Reformer Society tanpa batas. Ketiga pemenang juga akan mendapatkan perwakilan manajemen bakat dari Basic Models Singapore.

Mahkota Miss Universe Singapura

Direktur Nasional Miss Universe Singapua Elaine Daly mengatakan bahwa malam penganugerahan itu bersejarah lantaran pertama kalinya Mahkota Lumina Orchid dikenakan oleh pemenang. Mahkota itu bermakna spesial lantaran dibuat untuk merayakan ulang tahun ke-60 kemerdekaan Singapura.

"Kemenangan ini lebih dari sekadar kecantikan; ini tentang ketahanan, tujuan, dan kemampuan seorang perempuan untuk menginspirasi perubahan. Annika akan membawa suara Singapura ke panggung Miss Universe, dan saya sangat bangga dengan sosok perempuan yang telah ia capai," imbuhnya.

Sebelumnya, sang desainer memamerkan tiga mahkota rancangannya yang dipersembahkan untuk Miss Universe Indonesia, Singapura, dan Hong Kong. Naomi mengatakan pesanan datang dari organisasi Miss Universe global karena dinilai mampu mempresentasikan kekuatan dan keanggunan perempuan, disertai budaya lokal ke dalam rancangan mahkota.

Mahkota Miss Universe Singapura menantang Naomi karena untuk pertama kalinya, rancangannya akan digunakan di ajang kontes kecantikan di luar Indonesia. Agar sesuai ekspektasi dengan penyelenggara di Singapura, ia melalui sesi diskusi mendalam.

Proses Merancang 2 Mahkota Miss Universe

"Mereka mengatakan bahwa tahun ini sangat bermakna bagi rakyat Singapura karena merupakan tahun ke 60 kemerdekaan negeri. Saya kemudian menanyakan simbol yang populer untuk mencerminkan Singapura. Mereka menjawab, orchid atau anggrek. Mereka juga mengharapkan modern look, tidak terkesan tradisional, dan bright," kata Naomi ditemui di Jakarta, awal September 2025.

Dari diskusi mendalam itulah, Naomi kemudian merancang mahkota dengan hiasan berbentuk anggrek sebanyak 60 buah. Karakter desain dibuat modern sesuai keinginan penyelenggara dan mengesankan diamond look.

Sementara, pengerjaan mahkota Miss Universe Hong Kong dirasanya paling menantang karena ia hanya memiliki waktu dua bulan untuk menyelesaikan dari awal hingga akhir. Setelah diskusi, ia merancang mahkota yang menggambarkan karakter perempuan Hong Kong yang bekerja keras, cerdas, efisien, dan mobilitas tinggi.

"Saya merancang mahkota dengan look yang simpel, sangat modern, sekaligus elegan dan kokoh," jelasnya. Karya-karyanya menggunakan perak, emas, aneka bebatuan, termasuk zirkonia.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |