Diplomasi Mode, Alasan Kate Middleton Kenakan Gaun Merah Saat Menjamu Presiden Prancis

Liputan6.com, Jakarta - Pada acara jamuan kenegaraan Prancis yang diadakan pada Selasa, 8 Juli 2025, Kate Middleton, tampil menawan dalam balutan gaun merah panjang yang menjuntai hingga ke lantai. Gaun ini merupakan rancangan dari Sarah Burton untuk rumah mode Givenchy.

Mengutip Hello Magazine, Sabtu (12/7/2025), penampilan ini memicu perbincangan hangat di kalangan pengamat fashion dan penggemar kerajaan, terutama karena pilihan warna yang mencolok dan berbeda dari anggota keluarga kerajaan lainnya yang hadir dalam balutan gaun putih.

Dalam episode terbaru A Right Royal Podcast, pembawa acara Andrea Caamano dan Emily Nash membahas mengenai pilihan mode Kate yang menarik perhatian ini. Andrea membuka diskusi dengan pertanyaan yang banyak dipertanyakan orang, "Mengapa Putri Wales memilih gaun merah, sementara Ratu Camilla, Duchess Sophie, Putri Anne, dan Duchess of Gloucester semuanya mengenakan gaun putih?"

Emily Nash memberikan penjelasan yang menarik mengenai keputusan mode ini. "Ini adalah soal diplomasi," jelasnya.

"Jika Anda memperhatikan prosesi saat mereka berjalan menuju makan malam, Anda akan melihat Nyonya Macron dalam balutan biru, Ratu dalam gaun putih, dan Putri Kate dalam gaun merah," sambungnya.

Ia mengatakan semua itu mencerminkan warna tricolore dari bendera Prancis. Setiap detail direncanakan dengan matang, menunjukkan keanggunan dan kedewasaan yang luar biasa.

Pilihan gaun merah Putri Kate, dipadukan dengan tiara Lover's Knot yang elegan, tidak hanya menonjolkan kecantikan dan keanggunannya, tetapi juga menunjukkan rasa hormat dan penghargaan terhadap negara tuan rumah dengan menyelaraskan warna pakaiannya dengan bendera Prancis.

Sementara itu, Ratu Camilla tampil anggun dalam gaun malam sutra dan krep bersulam gading karya Fiona Clare, dilengkapi dengan tiara safir dan berlian, serta perhiasan yang menambah kemewahan penampilannya. 

Di sisi lain, Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron, memilih gaun malam berjubah biru kobalt dengan sulaman di bahu, melengkapi palet warna yang harmonis dan menunjukkan persahabatan antara kedua negara. Pilihan busana ini bukan hanya soal mode, tetapi juga simbol diplomasi yang halus dan penuh makna.

Kehadiran para wanita berpengaruh ini dalam balutan busana yang mencerminkan persatuan dan penghormatan antarbangsa menunjukkan bahwa mode dapat menjadi alat diplomasi yang kuat. Perhatian terhadap detail dan pemilihan warna yang cermat menunjukkan betapa pentingnya setiap elemen dalam acara kenegaraan, di mana setiap pilihan busana dapat menyampaikan pesan yang mendalam dan penuh makna.

Diberitakan sebelumnya, terekam momen akrab antara keluarga kerajaan Inggis saat jamuan kenegaraan bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron di Kastil Windsor, Selasa malam, 8 Juli 2025 waktu setempat. Kate Middleton dan Presiden Prancis bahkan bersulang di jamuan makan malam yang dihadiri para pesohor tersebut.

Ini merupakan kunjungan kenegaraan resmi pertama dari Prancis ke Inggris dalam 17 tahun terakhir. Emmanuel Macron duduk di antara Kate Middleton dan Raja Charles III. Melansir dari People, Kamis, 10 Juli 2025, sebagai seorang tamu yang menghargai tuan rumah, Presiden Macron bahkan terlihat menarikkan kursi untuk Kate sebelum ia sendiri duduk di sebelahnya.

Di tengah acara, kamera menangkap momen ketika Macron mengedipkan mata ke arah Putri Kate saat bersulang. Momen kedipan mata itu langsung bikin heboh dan jadi bahan obrolan warganet di media sosial.

Reaksi mereka beragam, ada yang merasa gemas, heran, kaget bahkan ada yang menyebut Macron melakukan flirting diplomatis. Ada juga yang menilai gestur itu hanya bagian dari sopan santun khas Prancis.

Dalam jamuan makan malam formal di Windsor, pasangan suami istri tidak duduk berdampingan. Raja Charles, Macron, dan Kate duduk di sisi yang sama dari meja besar di ruang perjamuan, sedangkan Pangeran William duduk berseberangan, di samping Brigitte Macron.

Di sisi lain Brigitte, ada Ratu Camilla. Tamu-tamu selebritas yang hadir antara lain Mick Jagger, Elton John, aktris Kristin Scott-Thomas, dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer.

Raja Charles membuka sambutan dengan bersulang untuk kunjungan tersebut yang juga merupakan kunjungan resmi pertama dari pemimpin politik Uni Eropa sejak Inggris keluar dari Uni Eropa (Brexit). Ia mengucapkan detail menarik soal minuman malam itu.