Bahasa Tubuh Kanye West di Penampilan Terakhir Bersama Bianca Censori Dikuliti, Kini Ngaku Ditinggalkan

Liputan6.com, Jakarta - Kanye West menunjukkan "sedikit rasa takut" selama penampilan publik terakhirnya dengan Bianca Censori, menurut pakar bahasa tubuh, Judi James. Pasangan itu terlihat menghadiri pemutaran perdana film baru mereka di Los Angeles, Amerika Serikat (AS), kurang dari dua bulan lalu.

Saat menuju ke acara tersebut, melansir Mirror, Sabtu (5/4/2025), mereka terlihat mengenakan pakaian hitam yang serasi, dengan Bianca menanggalkan pakaiannya yang biasa untuk menutupi seluruh tubuhnya. Model berusia 30 tahun itu mengenakan gaun panjang, sementara Kanye memilih celana panjang dan jaket kulit.

Yang mengejutkan, rapper itu kini mengklaim bahwa istrinya meninggalkannya setelah ledakan amarahnya di X, beberapa waktu lalu. Berbicara secara eksklusif pada Mirror, James berkata, "Tampilan belakang West yang tertutup sepenuhnya dan dengan kepala tertunduk saat berpelukan menunjukkan kurangnya bahasa tubuh mereka yang biasa, yaitu berlagak dan mencari perhatian."

Ia melanjutkan, "Mereka tampak seperti sedang berlarian ke tempat ini dan jarak mereka yang dekat tampaknya menandakan bahwa mereka masih sepasang kekasih. Bianca bersembunyi di balik jubah panjang yang baginya seperti menutupi sangkar burung dengan selimut karena hal itu hanya menunjukkan semacam penyingkapan dramatis pada lekuk tubuhnya yang terkenal selama acara."

Kanye West kemudian difoto berdiri menjauh dari istrinya di dalam ruangan acara tersebut. James berkomentar, "Pose solo Kanye, agak ironis, mencerminkan esensi pose yang biasanya dilakukan istrinya saat ia berdiri hampir telanjang di depan kamera."

Pakar bahasa tubuh itu melanjutkan, "Dagu terangkat dan wajahnya yang tanpa ekspresi sangat mirip dengan istrinya, dan matanya, dengan sedikit alis yang terangkat, memiliki sedikit rasa takut dalam ekspresinya, yang lagi-lagi mirip dengan Bianca, terutama selama drama karpet merah terakhirnya."

Dengan Kanye yang meniru ekspresi Bianca, James menyarankan bahwa ada "kedekatan" di antara keduanya. Ia menambahkan, "Saran halus di sini adalah bahwa hubungan tersebut masih memiliki peluang."

Komentarnya muncul setelah Kanye mengklaim Bianca meninggalkannya dalam sebuah lagu baru. Dalam lagu berjudul BIANCA, musisi itu mengungkap bahwa mereka berpisah setelah ledakan amarahnya di X. Dalam liriknya, Kanye mengklaim bahwa istrinya mencoba "menjebloskannya ke penjara."

Ia juga menuduh bahwa istrinya "kabur" dan menderita serangan panik setelah omelannya di media sosial, yang mana ia mengecam mantan istrinya Kim Kardashian dan membidik Jay-Z dan Beyonce. "Bianca, I just want you to come back/Come back to me/I know what I did to make you mad," nyanyi Kanye, menyiratkan bahwa Bianca lah yang mengakhiri hubungan mereka.

Dalam bait lainnya, Kanye melantunkan rap, "My baby she ran away / But first she tried to get me committed / Not going to the hospital 'cause I am not sick I just do not get it."

Kanye melanjutkan, "She’s having a panic attack and she is not liking the way that I tweeted / Until Bianca’s back I stay up all night I’m not going to sleep / I really don’t know where she’s at."

Di bagian lain lagu tersebut, Kanye mengaku telah menggunakan aplikasi pelacak untuk mengikuti Bianca. "She hop in the car and she ran / My b---- just don’t understand / Sometimes it just feel like it’s planned," nyanyinya.

Sementara itu, Kim Kardashian dilaporkan menghubungi Bianca segera setelah mendengar model Australia itu putus dari Kanye West. Namun, arsitek itu "mengabaikan" upaya Kim menghubunginya, menurut sumber eksklusif pada Page Six.

"Bianca mengabaikan Kim, tapi tetap penting untuk memberi tahu dia bahwa dia ada di sana jika dan ketika dia membutuhkan seseorang untuk diajak bicara," kata orang dalam itu.

Bintang "Kardashians" itu menghubungi Bianca "untuk menunjukkan dukungannya dan memberi tahu Bianca bahwa dia ada untuk berbicara jika dia butuh." Meskip Kim tahu situasi mereka berbeda, sumber itu mengatakan, "Kim merasa seperti dialah satu-satunya orang di planet ini yang benar-benar tahu apa yang telah dialami Bianca."

Dugaan kendali Kanye atas pekerjaan Bianca diduga jadi salah satu alasan di balik hancurnya pernikahan tersebut. The Sun US secara eksklusif mengetahui dari orang dalam bahwa ada "ketegangan besar" antara pasangan itu. Ini karena Kanye tidak mengizinkan Bianca menandatangani kesepakatan bernilai jutaan dolar dengan merek mode internasional.

Orang dalam itu mengklaim bahwa Bianca dapat memperoleh hingga "6 juta dolar AS," atau sekitar Rp100 miliar, per tahun melalui kesepakatan dukungan dan proyek lainnya. Meski demikian, produser rekaman berusia 47 tahun itu terus "menolak" tawaran yang menjanjikan ini.

Sumber lain lebih lanjut mengatakan pada outlet tersebut bahwa Bianca mencari "lebih banyak kebebasan," tapi Kanye "selalu mengatakan tidak." Bianca dilaporkan “sangat frustrasi” karena penolakan Kanye.