Liputan6.com, Jakarta - Nastar, kue kering mungil dengan isian selai nanas, selalu menjadi primadona di setiap perayaan, khususnya Lebaran. Kelezatan nastar terletak pada perpaduan tekstur lembut, lumer di mulut, dan rasa manis asam yang seimbang. Namun, seringkali para pembuat nastar menghadapi tantangan, mulai dari kue yang pahit, gosong, hingga tidak kinclong seperti yang diharapkan.
Membuat nastar yang sempurna memang membutuhkan teknik dan perhatian khusus. Berbagai faktor, mulai dari pemilihan bahan hingga proses pemanggangan, sangat memengaruhi hasil akhir kue ini. Kesalahan kecil dapat berujung pada nastar yang kurang memuaskan, baik dari segi rasa maupun penampilan.
Untuk membantu Anda menciptakan nastar idaman, artikel ini akan mengupas tuntas 7 cara panggang nastar yang benar agar tidak pahit dan tetap kinclong. Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa menghasilkan nastar lezat dengan tampilan menarik yang siap memanjakan lidah keluarga dan tamu.
Pilih Bahan Berkualitas dan Selai Nanas Tepat
Pemilihan bahan baku berkualitas tinggi merupakan fondasi utama untuk menghasilkan nastar yang lezat dan bebas rasa pahit atau tengik. Pastikan Anda menggunakan mentega murni dengan kadar lemak tinggi dan kandungan air yang minim, seperti unsalted butter premium. Mentega berkualitas rendah seringkali mengandung air dan pengawet yang dapat mempercepat oksidasi, menyebabkan nastar cepat tengik saat disimpan.
Selain mentega, kualitas selai nanas juga sangat krusial. Nanas yang terlalu asam atau kurang matang dapat menyebabkan selai memiliki rasa yang tidak seimbang dan berujung pada nastar yang pahit. Penting untuk memasak selai nanas hingga kental dan matang sempurna, memastikan seluruh kandungan airnya menguap habis.
Selai nanas yang tidak dimasak dengan baik dapat menghasilkan rasa sengit setelah nastar disimpan, mengurangi kenikmatan kue. Oleh karena itu, investasi pada bahan-bahan terbaik akan sangat menentukan kualitas dan ketahanan nastar Anda.
Panggang dengan Suhu Rendah dan Stabil
Memanggang nastar dengan suhu rendah dan stabil adalah kunci untuk memastikan kematangan yang merata dari luar hingga ke inti adonan. Suhu ideal berkisar antara 140 hingga 160 derajat Celsius. Suhu rendah ini membantu nastar matang secara perlahan dari dalam tanpa membuat permukaannya cepat berubah warna atau gosong.
Penggunaan suhu rendah sangat membantu, terutama untuk oven rumahan yang seringkali memiliki panas tidak merata. Proses pemanggangan yang lambat ini mencegah nastar menjadi retak atau bagian dalamnya masih mentah, sementara bagian luarnya sudah kering.
Sebaliknya, suhu oven yang terlalu tinggi hanya akan membakar permukaan nastar, meninggalkan bagian dalamnya yang masih basah dan rentan berjamur saat disimpan. Kematangan yang merata adalah esensi untuk nastar yang lezat dan tahan lama.
Terapkan Teknik Pemanggangan Dua Tahap
Teknik pemanggangan dua tahap merupakan solusi efektif, terutama jika Anda menggunakan oven rumahan. Tahap pertama dimulai dengan memanggang nastar tanpa olesan telur hingga adonan mengeras dan bagian bawahnya terlihat kering.
Setelah nastar setengah matang, keluarkan sebentar dari oven. Pada tahap ini, Anda bisa mengoleskan egg wash tipis-tipis secara merata pada permukaan nastar. Pengolesan di tahap ini membantu warna menempel lebih baik dan menutupi retakan yang mungkin muncul.
Kemudian, panggang kembali nastar dengan suhu yang sedikit lebih tinggi hingga mencapai warna keemasan yang cantik dan kinclong. Teknik ini tidak hanya membantu nastar matang lebih merata, tetapi juga menghasilkan tampilan yang lebih menarik.
Perhatikan Komposisi dan Pengadukan Adonan
Komposisi bahan yang tidak tepat, khususnya penambahan tepung terigu yang berlebihan, dapat menyebabkan nastar memiliki tekstur yang keras dan kurang renyah. Perbandingan ideal antara tepung terigu dan lemak adalah 2:1 untuk mencapai tekstur yang sempurna.
Selain komposisi, cara pengadukan adonan juga sangat memengaruhi hasil akhir nastar. Hindari mengaduk adonan terlalu lama atau menggunakan tangan secara langsung. Panas dari tangan dapat membuat mentega atau margarin meleleh, yang pada akhirnya akan membuat kue kering menjadi keras.
Adonan nastar sebaiknya diaduk secukupnya, hanya sampai semua bahan tercampur merata. Penambahan tepung terigu sebaiknya dilakukan sedikit demi sedikit hingga adonan bisa diuleni dengan baik dan tidak lengket, tanpa perlu menguleni terlalu kuat.
Gunakan Olesan (Egg Wash) yang Tepat
Untuk mendapatkan nastar yang mengkilap dan kinclong, olesan atau egg wash memegang peranan penting. Kuning telur adalah bahan utama yang memberikan warna kuning cerah pada nastar.
Agar nastar terlihat lebih mengkilap, Anda bisa menambahkan bahan lain ke dalam campuran kuning telur, seperti minyak goreng, susu kental manis (SKM), madu, gula tepung, atau corn syrup. Minyak goreng, misalnya, dikenal dapat memberikan efek kilap pada permukaan nastar.
Penggunaan kuning telur bebek atau telur omega juga dapat menghasilkan warna kuning kemerahan yang lebih menarik. Namun, perlu diingat untuk tidak menambahkan terlalu banyak bahan manis pada olesan, karena hal ini dapat membuat nastar mudah gosong saat dipanggang.
Waktu Pengolesan yang Akurat
Waktu pengolesan egg wash adalah faktor krusial yang menentukan hasil akhir nastar yang kinclong dan warnanya merata. Sangat penting untuk tidak mengoles nastar saat adonan masih mentah.
Olesan sebaiknya dilakukan ketika nastar sudah dalam keadaan setengah matang, atau setelah adonan mengeras dan tidak lagi lembek. Mengoles pada tahap ini membantu menutupi retakan yang mungkin muncul dan memastikan warna menempel secara merata di permukaan kue.
Untuk hasil yang lebih optimal dan cantik, oleskan egg wash secara tipis-tipis dan bertahap, bisa dua hingga tiga kali. Mengoles terlalu tebal dapat menyebabkan nastar cepat gosong dan warnanya tidak merata.
Dinginkan Nastar Sepenuhnya Sebelum Disimpan
Setelah matang sempurna, nastar harus didinginkan secara alami di atas rak kawat hingga benar-benar kering dan mencapai suhu ruang. Proses pendinginan ini sangat penting untuk membantu tekstur nastar mengeras secara alami tanpa menjadi kering.
Menghindari memasukkan nastar yang masih panas ke dalam toples adalah langkah bijak yang tidak boleh dilewatkan. Uap panas yang terperangkap di dalam toples dapat membuat kue menjadi lembap.
Kelembapan ini tidak hanya memengaruhi rasa dan tekstur nastar, tetapi juga membuatnya rentan terhadap pertumbuhan jamur. Pendinginan yang tepat akan menjaga nastar tetap lembut, renyah, dan tahan lama.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Nastar
1. Kenapa nastar terasa pahit setelah dipanggang?
Jawaban: Nastar bisa terasa pahit karena beberapa faktor, seperti suhu oven yang terlalu tinggi, selai nanas yang belum matang sempurna, atau penggunaan mentega berkualitas rendah. Pemanggangan dengan panas berlebih dapat membuat bagian luar nastar gosong dan menimbulkan rasa pahit, sementara selai nanas yang masih asam dan berair juga bisa memengaruhi cita rasa akhir kue.
2. Berapa suhu oven yang tepat untuk memanggang nastar?
Jawaban: Suhu oven ideal untuk memanggang nastar adalah sekitar 140–160 derajat Celsius. Suhu rendah dan stabil membantu nastar matang merata dari dalam tanpa membuat bagian luar cepat kecokelatan atau gosong. Teknik ini juga mencegah tekstur nastar menjadi kering dan pahit.
3. Kapan waktu yang tepat mengoles nastar agar kinclong?
Jawaban: Waktu terbaik untuk mengoles nastar adalah saat kue sudah setengah matang atau setelah permukaannya mengeras. Mengoles egg wash pada tahap ini membantu warna menempel lebih rata, menutup retakan kecil, dan menghasilkan tampilan nastar yang mengkilap tanpa risiko gosong.
4. Apa campuran olesan nastar agar warnanya cantik dan mengilap?
Jawaban: Campuran olesan nastar yang umum digunakan adalah kuning telur dengan sedikit minyak goreng atau susu kental manis. Tambahan madu atau corn syrup juga bisa digunakan untuk efek kilap. Oleskan secara tipis agar nastar tidak cepat gosong saat dipanggang kembali.
5. Apakah nastar boleh langsung dimasukkan ke toples setelah matang?
Jawaban: Nastar tidak boleh langsung dimasukkan ke toples saat masih panas. Kue harus didinginkan terlebih dahulu hingga mencapai suhu ruang agar uap panas tidak terperangkap di dalam toples. Jika langsung disimpan, nastar bisa menjadi lembap, cepat berjamur, dan kehilangan tekstur renyahnya.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5451328/original/014531400_1766285850-florian-wehde--y3sidWvDxg-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2260260/original/069216900_1530004402-20180626-HUT-Jakarta-5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5411068/original/002944500_1762996916-Resep_Kerang_Dara_Pedas_Kemangi_Wangi_yang_Menggoda.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5376694/original/035356200_1760013256-saung.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5451498/original/000026200_1766304186-jennie6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5376390/original/072009300_1760002736-WhatsApp_Image_2025-10-09_at_11.51.58.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5405524/original/069471000_1762486793-Anok_Yai.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5451141/original/009097600_1766227395-Soto_Garing_Khas_Klaten.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5451023/original/021873000_1766217555-Screenshot_20251220-143956.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5423965/original/061207600_1764127261-SnapInsta.to_587117492_18547887535008972_4220936862426912192_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450666/original/023208000_1766153804-sanje_couple_room.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450889/original/064796500_1766206047-ClipDown.com_470353258_1733996747333113_6618633802265570250_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378296/original/042750700_1760238152-tanaphong-toochinda-9x3jGcu3qQ0-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5451075/original/078783000_1766222370-WhatsApp_Image_2025-12-20_at_16.17.53.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450861/original/067980200_1766200263-ClipDown.com_555484291_18537530443023593_1271841121744619814_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3407752/original/091592400_1616396725-nastar-instagram-faraleyama-6-edited-554d2d8677e0c4ac3b36e07404e6d7dd.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5451013/original/065577000_1766217297-indah1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3291479/original/071095800_1604922215-NEPAL_VAN_JAVA.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5034495/original/008849200_1733283077-nasi_ketan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450904/original/018446400_1766206526-bumbu_kaldu_ayam.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373357/original/048602800_1759820171-SnapInsta.to_560669028_18535972480043602_4721668802629419488_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5327294/original/028965100_1756177305-Screenshot_2025-08-26_100102.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5414818/original/029407400_1763352077-ATK_BOLA_Byon_Combat_Showbiz_6.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4763684/original/016326400_1709707430-kereta_api_nataru.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5334940/original/026976700_1756783195-unnamed__6_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347525/original/083062600_1757675276-SnapInsta.to_543107841_18526684450015278_5485787036975048528_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1754987/original/026621500_1509348143-20171030-Vietnam-Adit1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5328382/original/010765100_1756214097-Labyrinth_Dome_-_Bali_Mystic.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5371768/original/035487700_1759720376-2024-04-09.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5360651/original/024353600_1758712937-SnapInsta.to_549127995_18051123983556714_494170281947543192_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4544161/original/099781700_1692463898-WhatsApp_Image_2023-08-19_at_10.23.31_PM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5350664/original/027185300_1758004811-Screenshot_2025-09-16_133834.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5352627/original/038329600_1758105491-unnamed__30___1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348639/original/004944200_1757841924-Screenshot_2025-09-14_162436.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4918754/original/030969800_1723694238-cimahi.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4666692/original/077105500_1701178010-IMG_5526.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,45,600,0)/kly-media-production/medias/5405283/original/043379500_1762433088-Rinanda_Aprillya_Maharani__3_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363725/original/098536500_1758960184-unnamed__35_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5331612/original/076081900_1756442849-Screenshot_2025-08-29_114524.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355547/original/062886800_1758342840-Poster___Apple_Artwork_-_VOS_Jalinan_Terlarang_-_Poster_PertamaLandscape.jpg)