Kiat David Beckham Perbaiki Pitak di Kepala Gara-gara Salah Cukur Rambut Sendiri

12 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta - David Beckham terkenal dengan eksperimennya menata gaya rambut. Namun lewat sebuah video terbaru, legenda sepak bola Inggris itu menunjukkan hasil cukur sendiri yang gagal.

Pada Minggu, 20 Juli 2025, ia mencoba memotong rambutnya sendiri dengan gaya buzz cut. Namun, aksinya berakhir dengan bagian atas kepalanya yang pitak sebagian.

Sang istri, Victoria Beckham, langsung mendokumentasikan kejadian salah cukur itu dan membagikan videonya kepada para pengikut Instagram-nya. Dalam klip tersebut, David tampak malu-malu memperlihatkan bagian botaknya, sementara Victoria menunjukkan kejujurannya yang khas.

"Kelihatannya jelek," katanya sambil menahan tawa, dikutip dari Hello Magazine, Senin (21/7/2025). "Jujur saja, penampilanku jelek."

Tak lama setelah video kepala pitaknya beredar, mantan kapten Timnas Inggris itu membagikan foto terbaru dengan hasil cukur rambut yang lebih sempurna lewat Instagram Storynya.

"UPDATE: Sebisa mungkin aku menghadapi situasi ini. @victoriabeckham masih berantakan???" candanya dalam keterangan foto, memamerkan kulit kepala yang seluruhnya dicukur untuk menyeimbangkan keadaan. Untungnya, perancang busana itu cepat menerima penampilan barunya dengan komentar, "Aku suka!!!"

Penyuka Potongan Skinhead

Para penggemar dengan cepat memuji kepercayaan diri dan selera humor David, memuji kemampuannya untuk menertawakan diri sendiri namun tetap tampil gaya. Bagi seorang pria yang telah puluhan tahun menjadi sorotan, baik di dalam maupun di luar lapangan, semua itu hanyalah sebagian dari pesonanya.

David pertama kali tampil dengan gaya skinhead saat pertandingan Liga Primer melawan Leicester City pada 2000. Sejak itu, ia telah bereksperimen dengan gaya tersebut beberapa kali selama bertahun-tahun.

Baru-baru ini, ia mengungkapkan kecintaannya pada potongan rambut tersebut saat mengobrol dengan sahabatnya, Gary Neville, di podcast The Overlap. "Aku selalu suka skinhead," akunya. "Aku selalu suka skinhead, karena mudah dan tidak perlu repot."

Sebelumnya, menjelang ulang tahunnya ke-50 pada Mei 2025, Duta Besar UNICEF meluncurkan kampanye penggalangan dana yang efektif untuk mendukung anak-anak rentan di seluruh dunia. Dalam video menyentuh yang dibagikan di Instagram, David menjelaskan motivasi di balik inisiatif yang berfokus pada membantu anak perempuan dan remaja putri yang terdampak isu-isu, seperti pernikahan anak, mutilasi alat kelamin perempuan, kekerasan, dan pelecehan.

Kampanye Penggalangan Dana

"Kita sedang menyaksikan krisis pendanaan global di mana anak-anak yang paling rentan paling menderita dan sangat membutuhkan bantuan kita," ujarnya. "Mohon dukung penggalangan dana ulang tahun saya."

Ia juga berbicara tentang bagaimana kerja kemanusiaannya dengan UNICEF selama dua dekade terakhir telah meninggalkan kesan yang mendalam baginya.

"Saat saya mengenang kembali, beberapa momen yang paling berdampak bagi saya datang melalui pekerjaan saya bersama @UNICEF. Sebagai ayah dari empat anak yang luar biasa, saya tahu betapa beruntungnya keluarga saya karena aman dan memiliki akses ke pendidikan dan layanan kesehatan."

"Saya telah bertemu anak-anak yang hidup dalam situasi tersulit di seluruh dunia dan saya telah melihat apa yang bisa terjadi ketika mereka diberikan dukungan yang mereka butuhkan untuk mengendalikan hidup mereka."

David, yang pertama kali bermitra dengan UNICEF pada 2005, menyoroti momen penting dari perjalanannya, "Hari ini, 25 tahun sejak kunjungan pertama saya ke pusat perempuan di Thailand, dunia adalah tempat yang sangat sulit bagi anak-anak, terutama anak perempuan."

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |