Liputan6.com, Jakarta - Sambil menghitung hari menuju penerbangan luar angkasa yang berlangsung pada Senin, 14 April 2025, waktu Amerika, Katy Perry pun memamerkan pakaian luar angkasa yang akan dikenakannya saat menumpang roket milik Jeff Bezos tersebut. Ia berpose bersama lima perempuan lain yang tergabung dalam misi Blue Origin pertama dengan seluruh awaknya adalah perempuan.
Penyanyi pop itu berpose bersama tunangan Bezos, Lauren Sánchez, pada Minggu, 13 April 2025, dengan pakaian ramping yang dirancang khusus. Di unggahan tersebut dia menuliskan keterangan, "Kita akan memasukkan ‘a’ ke dalam astronaut!"
Pakaian luar angkasa berwarna serba biru itu dirancang oleh Sanchez yang bekerja sama dengan duo desainer fashion mewah Fernando Garcia dan Laura Kim dari Monse. Kepada The New York Times, pakaian penerbangan yang biasanya dibuat untuk pria telah disesuaikan agar pas dengan kebutuhan wanita.
"Saya pikir pakaian ini elegan tetapi juga membawa sedikit sentuhan berbeda ke luar angkasa," katanya.
Perancang Fernando Garcia menambahkan, "Kami bahkan mengadakan pertemuan tentang apa yang akan dikenakan Lauren sebagai pakaian dalam…" yang dibalas olehnya dengan 'Skims!', merek pakaian dalam Kim Kardashian.
Untuk pakaian yang dikenakan oleh Perry, jumpsuit itu memasang tag nama Perry di dada dan tulisan Blue Origin di lengannya. "Selamat Hari Penerbangan Luar Angkasa Manusia Internasional. Selamanya kagum dengan Alam Semesta dan keselarasannya," tulis Perry lagi di akun Instagramnya.
Perjalanan Luar Angkasa yang Singkat
Pesawat roket yang ditumpangi Katy akan terbang dari West Texas sebagai bagian dari misi NS-31 Blue Origin. Mengutip The Sun, Senin (14/4/2025), penerbangan yang berlangsung 11 menit itu akan menorehkan sejarah sebagai perjalanan luar angkasa dengan semua kru perempuan pertama sejak 1963. Selain Perry dan Sanchez, pesawat itu juga akan diisi oleh jurnalis Gayle King, mantan teknisi NASA yang kini menjadi pengusaha Aisha Bowe, aktivis hak sipil Amanda Nguyen, serta produser film Kerianne Flynn.
Misi ini dijadwalkan meluncur pukul 9.30 pagi ET. Salah satu roket otonom Bezos akan keluar atmosfer hingga ketinggian 62 mil di atas Bumi. Kapsul tersebut akan melayang dalam gravitasi nol selama empat menit, menawarkan pemandangan kelengkungan planet sebelum meluncur kembali ke dasar gurun.
Meskipun perjalanan yang cepat, Perry menganggap perannya dengan serius. Berbicara dengan Associated Press di ruang latihannya di California, dia berkata, "Saya berbicara dengan diri sendiri setiap hari dan berkata, 'Kamu berani, kamu berani, kamu melakukan ini untuk generasi berikutnya untuk menginspirasi begitu banyak orang yang berbeda, tetapi terutama gadis-gadis muda untuk berkata, 'Aku akan pergi ke luar angkasa di masa depan.' Tidak ada batasan'."
Persiapan Katy Perry untuk Perjalanan Luar Angkasa Pertamanya
Perry mengaku gembira dengan penerbangan luar angkasa pertamanya. Ia juga sudah mempelajari tekniknya. "Saya bersemangat untuk belajar lebih banyak tentang STEM dan hanya matematika tentang apa yang diperlukan untuk mencapai hal seperti ini."
Persiapannya meliputi membaca astrofisika, mendengarkan Cosmos milik Carl Sagan, dan merangkul apa yang dia sebut 'feminine divine' miliknya. "Menjadi seorang ibu hanya membuat Anda naik level dengan kekuatan seperti itu," katanya, merujuk pada Daisy, putrinya yang berusia empat tahun dengan Orlando Bloom.
Blue Origin telah menerbangkan 30 misi wisata sejak 2021, tetapi ini akan menjadi kru perempuan seluruhnya pertama mereka — dan hanya yang kedua dalam sejarah, setelah penerbangan solo kosmonot Rusia Valentina Tereshkova pada 1963. Katy sebelumnya mengatakan kepada majalah Elle tentang bagaimana dia tetap tenang sebelum perjalanan luar angkasanya.
Dia berkata, "Saya tidak punya waktu untuk gugup; saya tidak punya waktu untuk khawatir. Saya akan merasakan sesuatu ketika mereka berkata, ‘10, 9, 8, 7…’ tetapi sampai saat itu, kita punya banyak hal yang harus dilakukan." Dia bahkan menyusun playlist peluncuran, termasuk David Bowie, Nicki Minaj, B-52, dan salah satu lagunya sendiri.
Picu Kontroversi
AP menyatakan bahwa sejumlah penumpang yang diterbangkan lewat Blue Origin menerima tumpangan gratis, sementara yang lain telah membayar sejumlah besar untuk merasakan keadaan tanpa bobot. Perusahaan menolak untuk berkomentar tentang siapa yang menanggung biaya untuk penerbangan pada Senin besok.
Berita tentang perjalanan luar angkasa tersebut tidak lepas dari kritik, yang terbaru dari aktris Hollywood Olivia Munn, yang menyayangkan biaya dan publisitas misi tersebut. Begitu pula dengan rapper Amerika Serikat Azealia Banks yang menilai hanya buang-buang uang yang semestinya digunakan untuk mengatasi sampah di Indonesia
Meski begitu, Perry meyakini bahwa kru yang seluruhnya terdiri dari perempuan — yang pertama sejak penerbangan ruang angkasa tunggal Valentina Tereshkova pada 1963 — memiliki implikasi historis. Hanya 14 persen dari orang yang telah pergi ke luar angkasa sejauh ini adalah perempuan.
"Ini adalah momen penting bagi masa depan perjalanan ruang angkasa komersial dan bagi umat manusia secara umum, dan bagi perempuan di seluruh dunia," katanya. "Saya hanya merasa, 'Tempatkan kami di perawatan psikiatri'."