Liputan6.com, Jakarta Asinan buah merupakan salah satu sajian khas Indonesia yang sudah lama menjadi favorit banyak orang. Hidangan ini memadukan kesegaran buah-buahan dengan kuah bercita rasa manis, asam, dan pedas, sehingga menghadirkan sensasi unik yang tidak ditemukan pada salad buah biasa. Menurut laman kuliner, asinan dipercaya berasal dari Jakarta untuk jenis buah dan dari Bogor untuk jenis sayuran, dengan pengaruh budaya yang beragam hingga membentuk identitas kuliner Nusantara.
Di banyak daerah, asinan buah sering dijajakan oleh pedagang kaki lima maupun disajikan di restoran tradisional. Resep asinan buah cocok dibuat untuk berbagai suasana, mulai dari camilan sehari-hari, hidangan saat arisan, hingga bekal piknik. Kesegarannya membuat siapa saja sulit menolak, apalagi ketika disantap dalam kondisi dingin setelah disimpan di kulkas.
Popularitas resep asinan buah bahkan sampai ke kancah internasional. Situs TasteAtlas menempatkan asinan sebagai salah satu salad buah terbaik dunia. Hal ini menunjukkan bahwa kuliner sederhana khas Indonesia mampu bersaing dengan hidangan global lainnya. Lantas, bagaimana cara membuat asinan buah? Berikut ulasan Liputan6.com, Senin (18/8/2025).
Resep Asinan Buah yang Segar
Resep berikut diambil dari buku Snack Arisan & Piknik karya Wulan Sucipto dan Ike K. Hermawan (2013) terbitan Kriya Pustaka. Resep ini sangat praktis, cocok dijadikan menu arisan atau bekal piknik keluarga.
Bahan-bahan:
- 1 buah cabai merah
- 1/4 sdt terasi (bakar sejenak)
- 1/4 sdt garam
- 500 ml air
- 250 gr gula pasir
- 5 sdm cuka
- 1 buah lemon (peras airnya)
- 1 buah mentimun (iris tipis)
- 1/2 buah nanas (iris tipis)
- 1 buah apel royal gala atau apel malang (iris tipis)
Cara Membuat:
- Haluskan cabai merah, terasi, dan garam hingga lembut.
- Siapkan panci, tuang air dan gula pasir, lalu rebus hingga larut. Masukkan bumbu halus, aduk rata.
- Tambahkan cuka dan air perasan lemon. Masak sampai mendidih, kemudian angkat dan biarkan dingin.
- Masukkan irisan buah-buahan ke dalam kuah yang sudah dingin, aduk rata.
- Simpan di kulkas minimal semalaman agar lebih segar dan nikmat.
Hasilnya adalah asinan buah dengan perpaduan rasa segar, asam, pedas, dan sedikit gurih yang sangat menyenangkan di lidah.
Asinan Buah di Mata Dunia
Menurut TasteAtlas, ensiklopedia kuliner dunia, asinan masuk dalam daftar Top 17 Fruit Salads in the World dan menempati peringkat ke-5 dengan rating 3.8/5. Dalam ulasannya, TasteAtlas menyebut bahwa asinan adalah representasi nyata dari warisan multikultural Indonesia. Resep asinan buah ini unik karena menggabungkan proses pengasinan atau pengawetan buah dan sayur dengan cita rasa manis, asam, pedas, dan segar.
Asinan buah biasanya menggunakan nanas, mentimun, mangga muda, hingga apel. Kuahnya bisa bervariasi, dari yang ringan dengan cuka dan cabai, hingga yang lebih pekat dengan tambahan kacang tanah dan terasi. Hidangan ini biasa dinikmati dengan kerupuk atau mie kering sebagai pelengkap, menambah tekstur renyah di setiap suapan.
Pencantuman asinan di TasteAtlas membuktikan bahwa kuliner khas Indonesia tidak hanya dicintai secara lokal, tetapi juga mendapat pengakuan internasional. Hal ini menempatkan asinan sejajar dengan salad buah populer dari berbagai belahan dunia, seperti bionico dari Meksiko, frugtsalat dari Denmark, atau ambrosia salad dari Amerika Serikat.
FAQ Seputar Asinan Buah
1. Apa bedanya asinan buah dengan rujak?
Asinan buah menggunakan kuah cuka bercita rasa asam, manis, dan pedas, sementara rujak lebih sering memakai bumbu kacang dengan gula merah dan asam jawa. Teksturnya pun berbeda; asinan terasa lebih segar dengan kuah encer, sedangkan rujak lebih kental.
2. Apakah semua buah bisa digunakan untuk asinan?
Tidak ada aturan baku. Umumnya digunakan buah yang segar dengan tekstur renyah seperti nanas, mentimun, mangga muda, atau apel. Namun, Anda bisa berkreasi dengan buah favorit keluarga.
3. Berapa lama asinan buah bisa disimpan?
Asinan buah dapat disimpan di kulkas selama 2–3 hari. Rasa biasanya lebih meresap setelah didiamkan semalaman.
4. Bisakah asinan dibuat tanpa terasi?
Bisa. Terasi berfungsi menambah aroma gurih, tetapi bila tidak suka, bisa dihilangkan atau diganti dengan sedikit saus ikan.
5. Mengapa asinan disebut warisan kuliner multikultural?
Karena asinan lahir dari perpaduan berbagai pengaruh budaya di Indonesia. Proses pengawetan dengan cuka terinspirasi dari kuliner Tionghoa, sementara penggunaan bumbu pedas dan terasi merupakan ciri khas Nusantara.
Sumber Rujukan
- Wulan Sucipto & Ike K. Hermawan. (2013). Snack Arisan & Piknik. Jakarta: Kriya Pustaka.
- TasteAtlas. (2025). Top 17 Fruit Salads in the World. Diakses dari tasteatlas.com
- TasteAtlas. (2025). Asinan. Diakses dari tasteatlas.com/asinan