Nikita Willy Jaga Kewarasan Sebagai Ibu dengan Prioritaskan Kebahagiaan Diri

3 weeks ago 52

Liputan6.com, Jakarta - Menjadi seorang ibu bukanlah hal yang sederhana. Nikita Willy menegaskan bahwa sebagai ibu, ia juga menghadapi tantangan yang serupa terlepas dari latar belakang yang berbeda.

"Mau itu aku, mau itu Shinta, atau siapapun, ibu itu sama strugglenya," katanya dalam acara Family Happy Day Lemonilo Brownies Crispy – Merayakan Kebahagiaan Ibu, Untuk Keluarga Indonesia yang Lebih Hangat, di Jakarta Pusat, pada Selasa, 23 September 2025. 

Ibu dari Issa Xander Djokosoetono dan adiknya Nael Idrissa Djokosoetono itu mencontohkan situasi stres bahkan kewalahan yang biasanya dihadapinya seorang ibu, seperti anak tantrum, sakit, atau susah makan. Meski begitu, ia percaya kunci utama terletak pada bagaimana seorang ibu merespons kondisi tersebut.

"Ketika kita tenang, kita bisa menghadapi semua masalah itu dengan tenang juga," terangnya.

Ia mengingatkan bahwa sebagai ibu, ia bukan sosok yang harus selalu sempurna, melainkan manusia yang butuh ruang untuk bernapas. "Wajar banget ketika ibu ngerasa capek atau overwhelmed, tapi kita butuh ruang untuk me time agar bisa kembali menjadi ibu yang happy dan tenang," katanya.

Me Time ala Nikita Willy

Me time yang dimaksud tidak harus mewah atau rumit. Ia mengatakan, "Sesimpel anak-anak udah tidur, suami tidur, terus kita punya the whole living room for ourselves. Snacking Lemonilo Brownies Crispy sambil tonton film itu udah me time yang luar biasa banget."

Di samping, ia menekankan pentingnya dukungan dari orang terdekat, terutama dari suami, agar dirinya bisa punya kesempatan recharge. Hal itu penting agar ia ibu bisa hadir untuk anak-anaknya secara utuh tanpa kehilangan ketenangan diri.

Nikita menilai peran suami sangat penting dalam membangun keluarga yang harmonis. Dia bersyukur karena Indra tidak hanya hadir sebagai pasangan, tapi juga benar-benar menjadi support system yang nyata, terlebih keduanya sepakat untuk mengasuh kedua anak balita mereka dengan prinsip gentle parenting.

"Menjaga anak itu bukan cuma tugas ibu aja, tapi juga tugas seorang bapak," katanya. 

Dukungan Indra Priawan Rawat Anak-anaknya

Indra, kata Nikita, ikut berperan penting dalam keluarga. Indra mengaku terbiasa membantu menjaga anak ketika Nikita sibuk bekerja atau butuh waktu istirahat.

Ia mengatakan, "Kalau Niki lagi kerja atau capek, aku banyak nemenin anak-anak supaya Niki bisa punya me time sendiri. Karena kalau Nikinya happy, satu keluarga juga ikutan happy."

Bagi Indra, gentle parenting yang dijalani Nikita dan dirinya menciptakan atmosfer keluarga yang penuh kehangatan. Ia mengaku, "Secapek-capeknya dia, sebetenya dia, dia tetap membawa kehangatan buat keluarga kita."

Nikita pun antusias terlibat dalam kampanye yang digagas Lemonilo. "Aku merasa campaign ini relate banget. Kita sama-sama ingin mengingatkan para ibu bahwa kebahagiaan itu penting. Ibu berhak bahagia, dan Lemonilo membantu me time ibu-ibu dengan camilan sehat dan enak," katanya.

Pentingnya Ibu Bahagia

Shinta Nurfauzia, Co-CEO Lemonilo, menjelaskan bahwa kampanye yang diusung berlatar keyakinan bahwa ibu yang bahagia adalah fondasi keluarga yang bahagia. Ronald Wijaya, Co-CEO Lemonilo, menambahkan bahwa momen kecil seperti menikmati kudapan sehat bersama bisa mempererat ikatan keluarga. Karena itu, pihaknya menetapkan 23 September sebagai Happy Family Day, sebuah pengingat bahwa keluarga berhak untuk bahagia melalui cara yang sederhana.

Nikita berharap semakin banyak ibu di Indonesia berani mengutamakan kebahagiaan diri, karena hal itu berdampak langsung pada anak-anak. Ia menegaskan ulang bahwa gentle parenting bukan hanya tentang anak, tapi juga tentang ibu yang belajar mencintai dirinya sendiri agar bisa memberikan cinta terbaik untuk keluarganya.

"Kalau ibu tenang dan bahagia, semua jadi lebih mudah dihadapi," ujarnya. 

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |