Liputan6.com, Jakarta - Sejak diumumkan sebagai Direktur Kreatif Gucci yang baru, Demna Gvasalia langsung dibebani pertanyaan, apakah dia mampu menjalani tugas mengingat track record-nya sebelumnya di jenama lama dan situasi rumah mode yang sekarang yang tak baik-baik saja? Kreativitas sang desainer pun diuji.
Pada Senin, 22 September 2025, menjelang dimulainya Milan Fashion Week, Gucci resmi merilis lookbook dan koleksi kejutan berjudul La Famiglia. Mengutip Harper's Bazaar, Rabu, 24 September 2025, koleksi itu digambarkan sebagai 'seksi, mewah, dan berani tanpa ragu'. La Famiglia, kata publikasi itu, adalah sebuah studi Demna tentang Gucci-nya Gucci.
"Saya membentuk koleksi ini dengan membayangkan konstelasi karakter, bertanya pada diri sendiri apa arti Gucci bagi saya, dari arsipnya hingga beragam identitas yang diwujudkannya," ujarnya kepada WWD, dikutip dari W Magazine. "Saya mengumpulkan keluarga imajiner untuk membawa kisah tersebut, setiap figur memegang sepenggal narasi yang lebih luas."
Baik lookbook maupun desainnya dimaksudkan sebagai pengantar untuk kiprah Demna saat debut runway utamanya di Februari 2026. Koleksi tersebut dapat dibeli dari sekarang, tetapi hanya tersedia terbatas di 10 toko Gucci di seluruh dunia, termasuk New York dan Los Angeles, mulai 25 September 2025.
Rangkaian Koleksi Keluarga Gucci
Sejalan dengan judul koleksinya, lookbook yang dipotret oleh fotografer Catherine Opie itu menampilkan berbagai karakter imajiner. Ada Miss Aperitivo yang digambarkan sebagai seorang influencer yang 'hanya sibuk menikmati hidupnya'. Dibawakan model Agel Akol, karakter itu didandani dengan gaun tube mini berpayet perak, mengingatkan pada busana disko era 90an. Ada pula karakter La VIC (Very Important Client) yang didandani dengan setelan monogram Gucci warna cokelat muda.
La Famiglia juga menghadirkan seorang "Primadonna" yang glamor dalam balutan gaun kaftan bermotif monogram dengan hiasan bulu yang membawa tas malam kristal yang juga dihiasi dengan motif "GG". Ada beberapa tampilan untuk "Sciura" modern (wanita tua yang glamor tanpa perlu usaha), seperti mantel merah bergaya vintage dengan bros berhias yang dipadukan dengan tas Gucci Bamboo klasik yang pertama kali dirilis pada 1947. Kali ini, tas itu dirancang versi Demna.
Kreasi Ulang Demna untuk Arsip Lama
Ada juga koleksi yang merujuk pada Gucci di era Tom Ford yang ramping dan seksi, seperti rok mini kulit buaya hitam, turtleneck, dan sepatu bot setinggi lutut. Sementara, koleksi lain menggambarkan khas Demna, seperti mantel biru yang mewah dan menawan dengan bahu mengembang dan hiasan bulu, serta gaun mengembang bermotif flora Gucci yang ikonis.
Motif flora terlahir kembali dalam palet warna nokturnal yang lebih gelap, sementara siluetnya beragam, mulai dari mantel opera berbulu hingga gaun stoking tipis, yang memperluas pesona ke dalam busana pria dengan pakaian renang berdasi hitam dan jahitan transparan. "Berpakaian untuk kesenangan," sebagaimana dijelaskan dalam rilis, dikutip dari W Magazine.
Atas koleksi anyar Gucci di tangan Demna, Harper's Bazaar memuji sang desainer dengan menyebut bahwa ia berhasil menciptakan produk yang menarik bagi beragam klien dan pelanggan. Hal itu dinilai sebagai 'pertanda baik bagi masa depan' Gucci.
Rilis Film Pendek
Demna juga bermain dengan film untuk menampilkan koleksi keluarga imajinernya secara lebih hidup. Film pendek berjudul The Tiger itu disutradarai Spke Jonze dan Halina Reijn.
Film menampilkan sejumlah pesohor. Demi Moore yang menjadi bintang utama berperan sebagai Barbara Gucci. Mendampinginya, ada Edward Norton, Ed Harris, Elliot Page, Keke Palmer, Alia Shawkat, Julianne Nicholson, Heather Lawless, Ronny Chieng, Kendall Jenner, dan Alex Consani yang seluruhnya mengenakan koleksi terbaru Gucci.
Sebelumnya, CEO Gucci Stefano Cantino menyatakan bahwa Demna adalah pilihan terbaik untuk menggantikan Sabato De Sarno yang meninggalkan posisi direktur kreatif sejak awal Februari 2025. "Caranya dalam mendefinisikan fesyen saat ini sangat unik, dan inilah yang pantas dan dibutuhkan Gucci untuk masa depan," kata Cantino, kepada sekelompok reporter yang dipanggil ke kantor pusat Gucci di Paris, perusahaan induk Kering, dalam pengumuman pada 13 Maret 2025.