Liputan6.com, Jakarta Betawi, suku asli Jakarta, memiliki warisan kuliner yang kaya dan unik hasil dari akulturasi berbagai budaya mulai dari Tionghoa, Arab, hingga Belanda. Warisan inilah yang menjadikan makanan khas Betawi tak hanya lezat, tetapi juga penuh cerita sejarah dan budaya.
Sayangnya, di tengah pesatnya perkembangan kota, tak semua generasi muda akrab dengan hidangan-hidangan tradisional ini. Padahal, banyak dari makanan khas Betawi yang masih bertahan karena rasanya yang nikmat dan keunikan resep turun-temurun.
Beberapa makanan khas Betawi bahkan sudah dikenal luas hingga ke luar Jakarta karena kelezatannya yang khas. Contohnya seperti soto Betawi dengan kuah santannya yang gurih, atau kerak telor yang selalu menjadi primadona di acara-acara budaya.
Setiap hidangan memiliki ciri khas tersendiri—baik dari segi bumbu, cara pengolahan, maupun penyajian. Tak jarang, makanan-makanan ini dijual oleh penjaja keliling atau warung-warung sederhana yang mempertahankan cara masak tradisional tanpa modifikasi modern.
Lebih dari sekadar pengisi perut, makanan khas Betawi adalah simbol identitas dan kebanggaan budaya. Setiap suapan menyimpan cerita tentang masa lalu Jakarta dan keberagaman masyarakatnya. Itulah mengapa menjaga eksistensi kuliner ini sama pentingnya dengan melestarikan warisan budaya lainnya. Kini, semakin banyak generasi muda yang mulai tertarik kembali mencicipi dan mengenal makanan-makanan ini baik lewat festival kuliner, media sosial, maupun wisata kuliner lokal.
Dalam artikel ini, kamu akan diajak mengenal tujuh makanan khas Betawi yang sudah melegenda dan wajib dicoba. Mulai dari hidangan berat, camilan gurih, hingga makanan khas yang hanya muncul saat Lebaran atau perayaan khusus. Yuk, nostalgia sambil mengenal kembali kekayaan kuliner Betawi yang tak lekang oleh waktu.
1. Kerak Telor
Kerak Telor adalah jajanan khas Betawi yang sangat populer, terutama di lokasi wisata seperti Monas atau Kota Tua. Hidangan ini terkenal dengan rasanya yang gurih, perpaduan sempurna antara telur, beras ketan, dan serundeng yang renyah.
Proses pembuatannya yang unik, dimasak di atas wajan tanpa minyak dan dibalik langsung di atas arang, memberikan tekstur kerak yang khas. Kerak Telor merupakan salah satu simbol kuliner Betawi yang selalu berhasil membuat ketagihan para penikmatnya.
Bahan-bahan Kerak Telor Betawi:
- Bahan utama:
- 2 butir telur ayam/bebek
- 1 sdm bawang putih halus
- 1 sdm bawang merah halus
- 2-3 sdm nasi putih
- 1 sdt garam, kaldu bubuk, dan lada.
- Bahan bubuk kelapa:
- 1/2 buah kelapa parut, sangrai
- 2 sdm udang rebon, goreng
- 1/2 sdt kaldu jamur
- 1 sdm gula putih
- 1 sdt cabai bubuk.
- Bahan taburan:
- Bubuk kelapa
- Bawang goreng.
Cara Membuat Kerak Telor Betawi:
- Sangrai kelapa parut hingga kering dan warnanya kecoklatan. Setelah itu, haluskan bersama udang rebon, garam, kaldu, gula, dan cabai bubuk.
- Campurkan telur, garam, lada, kaldu, bawang halus, bubuk kelapa, dan nasi putih. Lalu, kocok hingga merata.
- Panaskan teflon, lalu tuang semua bahan yang telah dicampur dan masak hingga bawahnya berkerak.
- Balik adonan, lalu diamkan lagi hingga berkerak.
- Angkat kerak telor dari teflon, lalu taburkan kelapa rebon dan bawang goreng secukupnya. Sajikan kerak telor selagi hangat.
2. Soto Betawi
Soto Betawi dikenal dengan kuahnya yang kental dan kaya rasa, seringkali menggunakan santan atau susu sebagai bahan dasarnya. Keunikan Soto Betawi terletak pada penggunaan daging dan jeroan sapi seperti babat dan paru, yang dimasak bersama bumbu rempah pilihan.
Rempah-rempah seperti cengkih, kayu manis, pala, dan serai memberikan aroma yang harum dan cita rasa yang mendalam pada kuahnya. Beberapa resep tradisional bahkan menambahkan minyak samin untuk memperkaya rasa gurihnya, menjadikan Soto Betawi hidangan yang sangat digemari.
Bahan Soto Betawi:
- 500 g daging sapi has dalam bagian sandung lamur, potong-potong
- 200 g babat sapi, rebus, potong 2x2cm
- 200 g paru sapi, rebus, potong 2x2cm
- 3 sdm Bango kecap manis
- 3 cm kayumanis
- 1 sdt pala bubuk
- 4 buah cengkeh utuh
- 3 buah batang serai, memarkan
- 5 buah daun jeruk, buang tulang, iris memanjang
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 4 sdt garam
- 2 lembar daun salam
- 1 sdt gula pasir
- 1/2 sdt merica bubuk
- 500 ml santan dari 1 butir kelapa
- 2 sdm minyak
- 2 l air
Bumbu Halus Soto Betawi:
- 12 butir bawang merah
- 6 siung bawang putih
- 3 buah kemiri, disangrai
- 2 cm jahe
- 1 sdt ketumbar bubuk
Cara Memasak Soto Betawi:
- Rebus air dan daging hingga daging matang dan empuk. Potong dadu daging 3x3 cm.
- Saring kaldu rebusan daging, didihkan kembali dengan daging, paru, dan babat.
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus bersama pala, cengkih, kayu manis, serai, lengkuas, daun jeruk, dan daun salam hingga harum. Tuang tumisan bumbu ke air rebusan daging, aduk rata. Masak dengan api sedang hingga mendidih.
- Tuangkan santan, Bango Kecap Manis, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Masak hingga matang.
- Susun tomat dalam mangkuk, tuangkan soto, sajikan dengan bahan pelengkap lainnya.
3. Gado-Gado Betawi
Gado-gado Betawi adalah salah satu salad khas Indonesia yang sangat populer, khususnya di Jakarta. Hidangan ini memadukan berbagai sayuran segar yang direbus, tahu, dan tempe, disiram dengan bumbu kacang yang kaya rasa dan dihaluskan secara sempurna.
Keunikan Gado-gado Betawi terletak pada kekayaan tekstur dan rasa, dilengkapi dengan irisan telur rebus, timun, dan taburan bawang goreng. Sering disajikan dengan lontong atau nasi, Gado-gado Betawi menjadi pilihan sehat dan lezat untuk berbagai kesempatan.
Bahan-Bahan Membuat Gado-Gado Betawi:
- 700 ml santan
- 200 gram kacang tanah kulit
- 50 gram gula merah, iris halus
- 4 lembar daun jeruk, sobek
- 2 sdm kecap manis
- 2 sdt garam
- 1 sdt gula pasir
- 1 sdt asam jawa
Bahan Bumbu Halus Gado-Gado Betawi:
- 8 buah cabai merah keriting
- 4 siung bawang putih, goreng
- 2 ruas kencur
- 1/2 sdt terasi
Cara Membuat Gado-Gado Betawi:
- Cuci kentang dan wortel hingga bersih, lalu potong berbentuk memanjang.
- Panaskan air di panci hingga mendidih.
- Siapkan talenan di atas meja, lalu potong tahu dan tempe dengan bentuk yang sama.
- Tuang cukup banyak minyak ke dalam wadah dan panaskan hingga mendidih.
- Goreng tahu dan tempe hingga matang.
- Rebus sayuran seperti kentang, wortel, kacang panjang, kol, dan tauge hingga matang.
- Untuk membuat bumbu kacang, haluskan semua bahan bumbu halus.
- Tumis bumbu halus hingga harum, lalu masukkan kacang tanah, gula merah, daun jeruk, kecap manis, garam, gula pasir, dan asam jawa. Aduk rata.
- Tuangkan santan sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga bumbu mengental.
- Tata semua bahan gado-gado di piring saji, lalu siram dengan bumbu kacang. Sajikan dengan kerupuk dan bawang goreng.
4. Nasi Uduk Betawi
Nasi uduk adalah hidangan nasi yang dimasak dengan santan dan rempah-rempah pilihan, menghasilkan aroma wangi dan rasa gurih yang khas. Nasi uduk khas Betawi ini sering menjadi hidangan sarapan favorit atau pelengkap makan siang.
Keistimewaan nasi uduk Betawi terletak pada beragam lauk pelengkapnya yang bisa disesuaikan selera, seperti semur jengkol, bihun goreng, tempe orek, telur dadar, atau ayam goreng. Taburan bawang goreng di atasnya semakin menambah kenikmatan hidangan ini.
Bahan-Bahan Membuat Nasi Uduk Betawi:
- 400 gram beras
- 600 ml santan
- 2 lembar daun salam
- 1 ruas lengkuas
- 2 lembar daun pandan
- 1 batang serai, digeprek
- bawang goreng
- 1 sdt garam
Cara Membuat Nasi Uduk Betawi:
- Cuci bersih beras, lalu tiriskan.
- Masukkan beras ke dalam panci atau rice cooker.
- Tambahkan santan, daun salam, lengkuas, daun pandan, serai, dan garam. Aduk rata.
- Masak nasi seperti biasa hingga matang. Jika menggunakan rice cooker, masak hingga tombol 'cook' berpindah ke 'warm'. Jika menggunakan panci, masak hingga air menyusut, lalu kukus hingga matang.
- Setelah matang, aduk nasi uduk agar bumbu tercampur rata dan nasi menjadi pulen.
- Sajikan nasi uduk dengan taburan bawang goreng dan lauk pelengkap sesuai selera.
5. Semur Jengkol Betawi
Semur Jengkol adalah hidangan khas Betawi yang menggunakan jengkol sebagai bahan utamanya, dimasak dengan kuah kental berwarna cokelat gelap. Meskipun dikenal dengan aromanya yang khas, semur jengkol Betawi memiliki cita rasa legit, empuk, dan kaya akan bumbu rempah.
Proses perendaman dan perebusan jengkol yang tepat sangat penting untuk mengurangi bau dan menghasilkan tekstur yang lembut. Semur jengkol ini sering menjadi lauk favorit yang disantap bersama nasi uduk atau nasi putih hangat.
Bahan Semur Jengkol Betawi:
- 500 gram jengkol, direndam dalam air dingin 3 hari (ganti airnya setiap hari), direbus di dalam air panas 15 menit, tiriskan, memarkan
- 6 butir bawang merah, diiris halus
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 4 lembar daun salam
- 3 batang serai, memarkan
- 10 sendok makan kecap manis
- 1/2 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1/2 sendok teh pala bubuk
- 1 liter air
- 2 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu Halus Semur Jengkol Betawi:
- 10 butir bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 3 butir kemiri, disangrai
- 1 sendok teh ketumbar
- 1/2 sendok teh jintan
- 1 cm jahe
Cara Membuat Semur Jengkol Betawi:
- Tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan bawang merah iris, lengkuas, daun salam, dan serai. Tumis hingga layu.
- Tambahkan kecap manis. Aduk hingga berbuih.
- Tuang air dan masukkan jengkol. Masak hingga mendidih.
- Bumbui dengan garam, merica bubuk, dan pala bubuk. Aduk rata.
- Masak hingga kuah mengental dan jengkol empuk. Angkat dan sajikan.
6. Gabus Pucung
Gabus pucung adalah hidangan legendaris khas Betawi yang berbahan dasar ikan gabus, dimasak dengan kuah hitam pekat yang mirip rawon. Nama "pucung" merujuk pada kluwek, bahan utama yang memberikan warna hitam, aroma, dan rasa khas pada kuahnya.
Cita rasa gabus pucung didominasi oleh perpaduan asam, gurih, dan aroma kluwek yang khas, menjadikannya hidangan yang unik dan sulit ditemukan di daerah lain. Proses pengolahannya yang teliti menghasilkan ikan gabus yang empuk dengan bumbu meresap sempurna.
Bahan Membuat Gabus Pucung:
- 1 ekor ikan gabus
- 1 buah jeruk nipis, ambil airnya
- 7 buah cabe rawit, iris kasar
- 1 batang daun bawang, iris kasar
- 2 buah kluwek
- 3 lembar daun jeruk
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai, geprek
- 2 cm jahe, geprek
- Garam dan gula pasir secukupnya
- Minyak goreng sedikit untuk menumis
Bumbu Halus Gabus Pucung:
- 2 siung bawang putih
- 5 butir bawang merah
- 7 buah cabe merah besar
- 15 buah cabe rawit (sesuai selera)
- 2 butir kemiri
- 1 cm kunyit
Cara Membuat Gabus Pucung:
- Rendam kluwek dalam air panas selama 5 menit, kemudian keluarkan daging kluwek dan haluskan.
- Bersihkan ikan gabus lalu perasi air jeruk nipis dan garam. Diamkan selama 10 menit lalu bilas dengan air bersih.
- Tumis bumbu halus bersama serai, jahe, daun jeruk, dan daun salam.
- Selanjutnya tambahkan daging kluwek lalu masak bumbu sampai sedikit kecokelatan dan tidak bau langu.
- Tuangkan santan lalu aduk rata. Masak hingga mendidih dengan api kecil sambil beberapa kali diaduk.
- Masukkan ikan gabus yang sudah digoreng. Masak hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
- Terakhir taburi dengan daun bawang dan irisan cabe rawit. Gabus pucung siap disajikan.
7. Asinan Betawi
Asinan Betawi adalah hidangan segar khas Betawi yang terdiri dari berbagai macam sayuran mentah atau direbus sebentar, tahu, dan kerupuk. Hidangan ini disiram dengan kuah kacang yang asam, manis, dan pedas, menciptakan sensasi rasa yang kompleks dan menyegarkan.
Ciri khas asinan Betawi adalah penggunaan sawi asin dan kerupuk mie kuning sebagai pelengkapnya, serta bumbu kacangnya yang menjadi pembeda dari asinan lainnya. Asinan Betawi sangat cocok dinikmati sebagai hidangan pembuka atau kudapan di siang hari yang terik.
Bahan-Bahan Asinan Betawi:
- 150 gr taoge
- 150 gr kol yang diiris
- 6 lembar selada keriting
- 100 gr sawi asin
- 100 gr timun
- 30 gr kacang tanah goreng
- 100 gr tahu putih
Bahan Bumbu Kacang Asinan Betawi:
- 60 gr kacang tanah
- 5 buah cabai keriting
- 100 gr gula merah
- 2 sdm ebi
- 2 sdt cuka beras
- 1 sdt garam
- 220 ml air
Pelengkap Asinan Betawi:
- Kerupuk mie kuning
Cara Membuat Asinan Betawi:
- Langkah pertama bersihkan semua bahan sayuran dan potong sesuai dengan selera, lalu sisihkan.
- Kemudian buat bumbu kacang dengan menghaluskan kacang tanah, cabai keriting, gula merah, air asam jawa, ebi, cuka beras, garam, dan air hingga halus dan merata.
- Kemudian siapkan piring, masukkan semua sayuran, lalu tuang bumbu kacang dan aduk hingga merata.
- Lalu tambahkan asinan dengan kerupuk. Asinan Betawi siap disajikan.
People Also Ask
1. Apa itu Kerak Telor?
Kerak Telor adalah jajanan khas Betawi yang terbuat dari campuran telur, beras ketan, serundeng, dan bumbu, dimasak dengan cara unik hingga berkerak.
2. Apa yang membuat Soto Betawi berbeda dari soto lainnya?
Soto Betawi memiliki kuah kental yang kaya rasa dari santan atau susu, serta menggunakan daging dan jeroan sapi dengan bumbu rempah khas seperti cengkih dan kayu manis.
3. Bagaimana Nasi Uduk Betawi mendapatkan rasa gurihnya?
Nasi Uduk Betawi dimasak dengan santan dan rempah-rempah seperti daun salam, lengkuas, dan serai, yang memberikan aroma wangi dan rasa gurih yang khas.
4. Apa ciri khas dari Gabus Pucung?
Gabus Pucung adalah hidangan ikan gabus dengan kuah hitam pekat yang berasal dari kluwek, memberikan perpaduan rasa asam, gurih, dan aroma khas.