Liputan6.com, Jakarta Sayur lodeh merupakan salah satu hidangan khas Nusantara yang populer karena cita rasanya yang gurih dan menenangkan. Kuah santan yang kaya rasa dipadukan dengan aneka sayuran segar membuatnya cocok disantap kapan saja. Kunci utama kenikmatannya terletak pada penggunaan bumbu lodeh yang diracik dengan tepat.
Secara tradisional, bumbu lodeh terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, lengkuas, dan kencur yang dihaluskan. Setelah ditumis hingga harum, bumbu ini kemudian dimasak bersama santan dan berbagai bahan seperti labu siam, terong, kacang panjang, atau tempe.
Agar hasil masakan lebih nikmat, penggunaan bumbu lodeh perlu disesuaikan dengan selera, baik dari tingkat kepedasan hingga kekentalan kuah. Tak heran jika masakan ini selalu jadi favorit keluarga, baik sebagai lauk utama maupun pelengkap saat makan bersama.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang bumbu lodeh yang mudah dicoba dan menggugah selera, Rabu (23/7/2025).
Bumbu Lodeh dari Berbagai Daerah
Sayur lodeh adalah hidangan khas Jawa, khususnya Jawa Tengah dan Yogyakarta. Namun kini, setiap daerah punya sayur lodeh khasnya masing-masing. Menurut Sofyan (2020) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di KOMITMEN: Jurnal Ilmiah Manajemen, Vol. 4 No. 1, 2023, makanan khas daerah merupakan menu masakan yang khas dari daerah tertentu.
Makanan ini biasanya memiliki rasa yang berbeda dan luar biasa, membuatnya populer dikalangan penduduk setempat. Penyajiannya juga khas, dengan daun pisang, janur, dan daun pandan yang digunakan secara tradisional, menarik perhatian banyak orang luar.
1. Lodeh Jawa Tengah (Gurih, Tidak Pedas)
Bahan Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 butir kemiri
- 1 ruas kencur
- 1 sdt ketumbar
Bahan Pelengkap:
- 1 ruas lengkuas, geprek
- Garam, gula, penyedap secukupnya
- Sayuran seperti labu siam, kacang panjang, tempe, terong
- 500 ml santan
Cara Membuat:
1. Haluskan semua bumbu.Tumis bumbu halus bersama lengkuas hingga harum.
2. Masukkan santan dan aduk rata agar tidak pecah.
3. Tambahkan sayuran, masak hingga empuk.
4. Koreksi rasa, angkat, dan sajikan.
2. Lodeh Jogja (Cenderung Manis)
Bahan Bumbu Halus:
- 5 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 3 butir kemiri
Bahan Pelengkap:
- 1 ruas lengkuas, geprek
- 2 lembar daun salam
- 1 sdm gula merah
-Garam secukupnya
- Tempe semangit, tahu, dan sayur labu
- 500 ml santan
Cara Membuat:
1. Haluskan bumbu, lalu tumis dengan lengkuas dan daun salam.
2. Tambahkan santan dan gula merah, aduk hingga larut.
3. Masukkan bahan isian, masak hingga matang.
4. Sesuaikan rasa manis-gurihnya, sajikan hangat.
Bumbu Lodeh dari Berbagai Daerah
Sayur lodeh terdiri dari berbagai macam sayuran. Mengutip kajian yang dipublikasikan di Jurnal Ilmu Gizi: Journal of Nutrition Science, Vol.10 ; No.4, sayur dan buah merupakan sumber vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang banyak dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Manfaat sayur dan buah bagi tubuh manusia antara lain menyehatkan pencernaan, menurunkan tekanan darah, menurunkan risiko penyakit jantung, menurunkan risiko diabetes dan mencegah kegemukan.
3. Lodeh Betawi (Berempah dan Pedas Sedang)
Bahan Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 5 butir kemiri
- 3 cabai merah besar
- ½ sdt terasi
Bahan Pelengkap:
- 1 ruas lengkuas, geprek
- 2 lembar daun salam
- Garam dan kaldu bubuk
- Labu siam, kacang panjang, tahu
- 600 ml santan
Cara Membuat:
1. Tumis bumbu halus dengan lengkuas dan daun salam hingga matang.
2. Tuang santan, aduk terus agar tidak pecah.
3. Masukkan isian sayur, masak hingga lunak.
4. Koreksi rasa, sajikan dengan lontong atau nasi putih.
4. Lodeh Sunda (Segar dan Pedas)
Bahan Bumbu Halus:
- 6 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 4 cabai rawit merah
- 2 cabai merah keriting
- 3 butir kemiri
- 1 ruas kencur
Bahan Pelengkap:
- Garam, gula, dan kaldu bubuk
- Oncom, daun melinjo, kacang panjang
- 500 ml santan
Cara Membuat:
1. Haluskan dan tumis bumbu hingga harum.
2. Masukkan santan dan aduk rata.
3. Tambahkan sayuran, masak hingga matang.
4. Sajikan selagi hangat dengan nasi dan sambal.
Bumbu Lodeh dari Berbagai Daerah
Mengutip buku berjudul Resep Masakan Indonesia di 5 Benua (2019) oleh Aslida Rahardjo, kuliner Indonesia bukanlah masakan yang sangat "complicated" prosesnya, walaupun tidak dapat dipungkiri memang "time consuming".
Beberapa ciri khas kuliner Indonesia adalah pedas, bersantan, dan manis bersantan atau mengandung kelapa untuk dessertnya. Biasanya rasa manis sering diperoleh dari gula Jawa atau gula aren.
5. Lodeh Madura (Berani Bumbu dan Gurih Kental)
Bahan Bumbu Halus:
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 5 butir kemiri
- 2 cabai merah besar
- 1 sdt kunyit bubuk
Bahan Pelengkap:
- 1 ruas lengkuas, geprek
- Garam, penyedap
- Sayur nangka muda, tempe, terong
- 700 ml santan kental
Cara Membuat:
1. Tumis bumbu halus bersama lengkuas hingga wangi.
2. Masukkan santan, aduk pelan agar tidak pecah.
3. Tambahkan semua isian, masak hingga empuk.
4. Sajikan dengan taburan bawang goreng.
6. Lodeh Bali (Aromatik dan Tajam)
Bahan Bumbu Halus:
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 4 butir kemiri
- 2 cabai merah besar
- 1 ruas kunyit segar
- 1 ruas jahe
- ½ sdt terasi
Bahan Pelengkap:
- 1 batang serai, geprek
- 2 lembar daun jeruk
- Garam dan gula
- Sayuran dan ayam atau tahu
- 600 ml santan
Cara Membuat:
1. Tumis bumbu halus, tambahkan serai dan daun jeruk.
2. Tuang santan, aduk rata.
3. Masukkan bahan isi, masak sampai matang dan wangi.
4. Sajikan dengan nasi hangat dan sambal matah.
Sumber:
- Kajian berjudul Identitas Budaya dan Sosial pada Makanan Khas Daerah: Tinjauan terhadap Perilaku Konsumsi Masyarakat Muslim pada Bulan Ramadan di Indonesia di KOMITMEN: Jurnal Ilmiah Manajemen, Vol. 4 No. 1, 2023
- Kajian berjudul Tingkat Pengetahuan dan Tingkat Konsumsi Sayur Buah pada Remaja di SMP Negeri 2 Denpasar di Jurnal Ilmu Gizi: Journal of Nutrition Science, Vol.10 ; No.4
- Buku berjudul Resep Masakan Indonesia di 5 Benua (2019) oleh Aslida Rahardjo
Q & A Seputar Topik
Apa saja bahan dasar bumbu lodeh tradisional?
Bumbu lodeh tradisional biasanya terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, lengkuas, daun salam, dan santan. Beberapa resep juga menambahkan kencur atau kunyit tergantung daerahnya.
Kenapa bumbu lodeh sering digeprek, bukan dihaluskan semua?
Beberapa bumbu seperti lengkuas atau serai biasanya digeprek agar aromanya keluar saat dimasak tanpa membuat kuah menjadi terlalu keruh. Ini membantu menjaga tekstur kuah lodeh tetap ringan namun kaya rasa.
Bagaimana cara membuat bumbu lodeh agar tidak pecah santannya?
Untuk mencegah santan pecah, gunakan api kecil saat memasak, dan aduk perlahan secara terus-menerus. Sebaiknya santan dimasukkan terakhir setelah bumbu matang dan air rebusan mendidih.
Apakah bumbu lodeh bisa disimpan dan digunakan kemudian?
Bisa, bumbu lodeh yang sudah dihaluskan dapat disimpan dalam wadah kedap udara di kulkas hingga 3 hari, atau dibekukan dalam freezer untuk pemakaian lebih lama. Namun sebaiknya bumbu baru tetap digunakan agar rasa lebih segar.
Apa yang membedakan bumbu lodeh dari daerah satu dengan daerah lain?
Setiap daerah memiliki kekhasan dalam bumbu lodeh, misalnya lodeh Jogja cenderung manis, lodeh Sunda lebih pedas dan segar karena penggunaan cabai rawit dan kencur, sedangkan lodeh Bali kaya rempah seperti kunyit dan jahe.