Liputan6.com, Jakarta - Sebuah foto selfie atau swafoto dari seorang penumpang kereta api viral di platform media sosial X, beberapa hari lalu. Dalam foto tersebut, seorang pria berkaus hitam terlihat duduk di toilet kereta sambil berswafoto.
"Gini nih kebiasaan di kereta sakit perut," tulis keterangan unggahan di akun tersebut, pada 5 Mei 2025 yang kemudian dibagikan ulang akun Instagram @lambe_turah, Jumat, 9 Mei 2025. Aksi tersebut menuai banyak kritikan. Banyak warganet menyayangkan perilaku penumpang kereta itu karena dianggap tidak pantas.
Menanggapi kejadian tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) pun angkat bicara melalui akun X resmi KAI, @KAI121, 8 Mei 2025.
"Selamat siang kak. Sebelumnya terima kasih telah menggunakan jasa angkutan Kereta Api untuk menemani perjalanan. Namun, Railmin imbau kepada seluruh penumpang untuk senantiasa menjaga norma dan etika, termasuk dalam bermedia sosial. Mohon menghindari pengambilan serta pengunggahan foto/video yang kurang pantas atau melanggar etika," tulis akun PT KAI.
Di hari yang sama, PT KAI kembali membagikan unggahan beruoa imbauan agar bijak berbagi momen di kereta demi kenyamanan bersama. "Momen naik kereta emang bisa jadi cerita, tapi nggak semua adegan layak di-share kayak sinetron. Ada beberapa 'behind the scene' yang cukup kita aja yang tau!! tulis unggahan tersebut.
"Jadi, sebelum posting foto/video di kereta, think twice lagi ya! Jangan sampe kebablasan! Dengan bijak bermedia sosial, kita nggak cuma ngejaga diri sendiri, tapi juga nunjukin respect ke orang lain juga loh! Yuk, jadi pengguna media sosial yang cerdas! Biar nggak ada drama yang nggak perlu, setuju?" sambungnya.
Kenyamanan Penumpang Kereta
Kenyamanan dan keamanan jadi dua hal yang selalu disorot saat naik transportasi umum, termasuk kereta api. Tidak heran, ada penumpang kereta yang merasa terganggu ketika orang di gerbong keretanya tidur sampai mendengkur.
Situasi itu dialami seorang penumpang kereta bernama Bambang Soetarno. Ia merasa terganggu karena suara dengkuran sesama penumpang yang duduk tidak jauh darinya. Bukan hanya dia, beberapa penumpang lain disebut merasa terganggu. Bambang pun mengadukan penumpang yang mendengkur itu pada kondektur.
Meski kejadiannya pada 2023 lalu, ia baru membagikannya di akun Instagram-nya, @bambang_soetarno, Minggu, 13 April 2025. "Pengalaman tak terduga yang saya alami pada 14 Desember 2023 yang melakukan perjalanan dari St. Semarang Poncol menuju St. Jatibarang. Beruntung setelah saya hubungi Kondektur, penumpang tersebut langsung ditegur. Great job KAI," tulis Bambang dalam keterangan unggahannya.
Video itu viral dan dibagikan ulang di sejumlah akun media sosial. Unggahan itu mendapat banyak tanggapan dari warganet dan menuai pro kontra. Meski banyak yang memuji, beberapa warganet juga ada yang kurang setuju dengan tindakan Bambang.
Hal itu pun diakui Bambang saat dihubungi Lifestyle Liputan6.com, Rabu, 16 April 2025. "Awal ceritanya, saya naik KA Kertajaya dari Stasiun Semarang Poncol menuju Stasiun Jatibarang Indramayu pada 4 Desember 2023. Waktu itu kereta berangkat pukul 02.00 WIB, tapi kalau jadwal sekarang berganti pukul 02.43 WIB. Saya dalam kondisi lelah setelah perjalanan dari Jepara, saat naik kereta, langsung tertidur pulas," ungkap Bambang.
Terganggu Suara Mendengkur di Kereta
"Saya kemudian terbangun karena suara dengkuran penumpang yang sangat keras dan berulang-ulang sekitar pukul 05.00. Karena saya merasa terganggu, dengkurannya sangat keras, jadi pukul 05.16 saya menghubungi kondektur atas keluhan tersebut," lanjutnya.
Kondektur langsung merespons pukul 06.13 WIB dengan posisi orang mendengkur sudah setengah sadar. Penumpang lain mengaku sudah menegur pria yang tertidur itu dengan baik-baik, tapi tak ada tanggapan.
Ada yang ingin menegur lagi tapi merasa tidak enak hati dan takut. Beberapa penumpang juga mengaku terganggu dengan suara mendengkur penumpang itu. Namun, mereka memilih mengalah daripada terjadi keributan."Jadi, saya inisiatif menghubungi kondektur saja untuk menegur orang mendengkur tersebut supaya tidak terjadi keributan kalau ditegur kembali oleh penumpang lain. Nomor kontaknya kan ada di dalam kereta, jadi bisa langsung dihubungi,” ujar Bambang.
Sekitar pukul 06.15 WIB, kondektur merespon pesan Bambang dan mendatangi penumpang yang mendengkur. Penumpang itu diingatkan kondektur untuk saling menjaga kenyamanan bersama.
Priivasi di Kereeta
"Itu kronologi ceritanya. Lalu, saya inisiatif bagikan konten tips supaya kalau ada kendala naik kereta, langsung menghubungi pihak KAI seperti kondektur. Saya memberi pujian pada KAI, keluhan langsung ditangani secara sat set-sat set, makanya di caption Instagram saya cantumkan ,Great job KAI!,'" terang Bambang.
Meski begitu, pria yang berprofesi sebagai komika, MC dan pengajar itu mengakui tak semua orang sependapat dengannya. Sejumlah warganet mengkrtik tindakannya karena berbagai alasan, termasuk soal privasi.
"Saya tidak berekspektasi akan menimbulkan pro dan kontra terhadap masyarakat luas, seperti yang dilihat di kolom komentar akun Instagram saya. Begitu ramai hingga akun centang biru dan orang berpengaruh sampai ikut menanggapi fenomena ini," tutur Bambang.
"Barang kali konten saya menyinggung orang yang tidurnya mendengkur di transportasi umum, saya haturkan mohon maaf yang sebesar-besarnya, karena sejak awal, tidak ada maksud menghina atau mem-bully orang yang mendengkur. Karena awalnya hanya membagikan tips jika kita mengalami kendala di kereta," tutupnya.