Liputan6.com, Jakarta Di tengah tren hidup sehat, banyak orang mulai beralih dari metode masak yang menggunakan banyak minyak seperti menggoreng, ke teknik yang lebih ramah tubuh, salah satunya mengukus. Metode ini tidak hanya mempertahankan rasa alami bahan makanan, tetapi juga menjaga kandungan gizi di dalamnya tetap optimal.
Berdasarkan penelitian yang dimuat dalam Comparative Study on the Effects of Boiling, Steaming, Grilling, Microwaving and Superheated Steaming on Quality Characteristics of Marinated Chicken Steak (Choi et al., 2016), teknik kukus terbukti mampu mempertahankan kadar air dan kelembutan daging ayam lebih baik dibandingkan metode lainnya seperti menggoreng atau memanggang. Dengan kadar lemak yang rendah dan rasa yang tetap juicy, metode ini menjadi pilihan ideal bagi mereka yang ingin menikmati olahan protein rendah kalori tanpa mengorbankan cita rasa.
Lebih lanjut, riset tersebut juga menjelaskan bahwa proses pengukusan menghasilkan tekstur daging yang lebih lembut dan tingkat kehilangan nutrisi yang lebih kecil, terutama jika dibandingkan dengan pemanggangan yang cenderung membuat daging kering dan keras. Karena panas pada uap air merata, daging ayam matang sempurna tanpa perlu minyak berlebih. Ini menjadikan pepes, sebuah teknik kukus khas Nusantara, bukan hanya tradisi kuliner, tetapi juga metode masak yang selaras dengan prinsip gizi modern.
Salah satu varian pepes yang paling populer di Indonesia adalah pepes ayam kemangi bumbu kuning. Perpaduan daging ayam yang lembut, aroma segar kemangi, dan gurihnya bumbu kuning yang kaya rempah menciptakan harmoni rasa yang menggugah selera. Tak heran, pepes ayam menjadi lauk favorit yang kerap hadir di meja makan keluarga Indonesia, baik untuk makan siang maupun santap malam bersama nasi hangat dan sambal terasi. Berikut ulasan Liputan6.com, Rabu (29/10/2025).
Resep Pepes Ayam Kemangi Bumbu Kuning
Resep ini diadaptasi dari karya Lilly T. Erwin yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama. Buku tersebut mengulas berbagai variasi pepes Nusantara dengan pendekatan resep yang praktis dan autentik.
Bahan Utama:
- 500 gram daging ayam bagian paha atau dada tanpa tulang, cuci bersih, potong ukuran ±1×3 cm
- 2 sdm daun kemangi segar
- 1 butir telur ayam
- 10 buah cabai rawit merah utuh
- 5 lembar daun pisang (untuk membungkus)
- Lidi secukupnya untuk menyemat
Bumbu Halus:
- 2 sdm bawang merah iris
- 2 sdm bawang putih iris
- 1 sdt jahe iris
- 1 sdt kunyit iris
- 1 sdt terasi
- 2 sdm cabai merah iris
- 1 sdm garam
Bumbu Lain:
- 5 iris serai (ukuran 3 cm), memarkan
- 5 lembar daun salam
- 1 iris lengkuas, memarkan
- 1 sdm minyak goreng
Cara Membuat Pepes Ayam Kemangi Bumbu Kuning:
1. Marinasi ayam dengan bumbu halus. Campurkan potongan ayam dengan bumbu halus di dalam wadah besar. Tambahkan telur ayam, cabai rawit, minyak goreng, dan daun kemangi. Aduk hingga seluruh bahan tercampur rata. Diamkan sebentar agar bumbu meresap ke dalam daging.
2. Siapkan bungkus daun pisang. Ambil selembar daun pisang, isi dengan satu bagian campuran ayam berbumbu. Tambahkan potongan serai, daun salam, dan lengkuas di atasnya. Lipat dan bungkus dengan rapi, kemudian sematkan lidi di kedua ujungnya. Lakukan hingga adonan habis.
3. Kukus hingga matang. Panaskan kukusan, lalu masukkan bungkusan pepes. Kukus selama ±45 menit hingga ayam matang dan bumbu meresap sempurna. Proses ini menjadikan daging empuk tanpa kehilangan kelembapannya, sebagaimana dijelaskan dalam riset Choi et al. (2016) bahwa metode kukus menjaga water holding capacity daging.
4. Panggang sebentar untuk aroma khas. Setelah dikukus, panggang pepes di atas teflon atau bara api selama sekitar 10–15 menit hingga permukaan daun pisang sedikit kering dan mengeluarkan aroma harum khas pepes.
5. Sajikan dengan nasi hangat. Pepes ayam kemangi bumbu kuning siap disajikan bersama sambal terasi dan lalapan. Aroma kemangi yang berpadu dengan rempah kuning memberikan sensasi gurih, segar, dan harum yang khas Nusantara.
Keunggulan Teknik Kukus pada Pepes Ayam
Selain kelezatannya, pepes ayam kemangi bumbu kuning juga menawarkan manfaat kesehatan. Berdasarkan jurnal penelitian yang dirujuk di atas, teknik kukus (steaming) memiliki beberapa keunggulan penting:
- Menjaga kadar air dan kelembapan daging. Kukus membuat struktur protein tetap lentur, sehingga daging tidak kering. Ini menjadikan pepes ayam terasa lebih lembut dan juicy.
- Minim kehilangan nutrisi. Suhu panas uap air yang stabil membantu mempertahankan vitamin dan mineral penting pada daging ayam serta rempah-rempah di dalam bumbu kuning.
- Tidak memerlukan minyak tambahan. Hal ini membantu mengurangi asupan kalori harian, sangat cocok bagi yang sedang menjalani pola makan rendah lemak.
- Aroma dan rasa lebih alami. Karena dimasak dalam balutan daun pisang, pepes ayam memiliki aroma khas yang tidak bisa didapat dari metode memasak lain seperti goreng atau bakar langsung.
Dengan demikian, pepes ayam kemangi bumbu kuning bukan hanya menu tradisional, tetapi juga wujud nyata dari kuliner sehat yang berpadu dengan kearifan lokal.
Tips Tambahan agar Pepes Lebih Lezat
- Gunakan ayam segar bagian paha untuk hasil lebih empuk dan gurih.
- Daun kemangi sebaiknya ditambahkan terakhir agar aromanya tidak hilang saat dikukus.
- Jika daun pisang kaku, layukan sebentar di atas api kompor agar mudah dilipat.
- Untuk cita rasa lebih kuat, diamkan ayam berbumbu selama 30 menit sebelum dikukus.
FAQ Seputar Pepes Ayam
1. Apakah pepes ayam harus selalu dikukus sebelum dipanggang?
Ya, pengukusan diperlukan agar ayam matang merata dan bumbu meresap sempurna. Pemanggangan hanya berfungsi memberi aroma bakar khas dan mengeringkan permukaan.
2. Bolehkah mengganti daun pisang dengan bahan lain?
Bisa, misalnya dengan alumunium foil. Namun aroma khas daun pisang tidak akan tergantikan dan rasa pepes akan sedikit berbeda.
3. Mengapa daun kemangi ditambahkan terakhir?
Aroma kemangi mudah menguap saat terkena panas lama. Menambahkannya di tahap akhir menjaga kesegaran dan wangi alaminya.
4. Berapa lama pepes bisa disimpan?
Jika disimpan dalam kulkas, pepes ayam dapat bertahan hingga 3 hari. Untuk penyimpanan lebih lama, bisa dibekukan hingga 2 minggu dan dikukus ulang sebelum disajikan.
5. Apakah pepes ayam termasuk makanan rendah kalori?
Ya. Karena dimasak tanpa minyak tambahan dan menggunakan metode kukus, pepes ayam tergolong rendah kalori namun tetap kaya protein, menjadikannya menu ideal bagi pola makan sehat.

11 hours ago
9
:strip_icc()/kly-media-production/promo_images/1/original/085223300_1761037787-Desktop_1280_x_190.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396700/original/019761300_1761778633-WhatsApp_Image_2025-10-29_at_23.41.31__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2479974/original/010016500_1543311666-000_1AK0KE.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3093292/original/099602600_1585908275-cassava-leaves-1676161.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396483/original/027233600_1761736897-Press_Conference_Mandiri_Presents__Jakarta_Coffee_Week_2025_di_gelar_di_Roemah_Koffie_Gunawarman_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396369/original/062362200_1761732706-brokoli.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3357504/original/053818600_1611425338-Saji_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396379/original/000447000_1761732888-kemenhut_dan_masy_adat_papua.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5336794/original/000916200_1756879862-sddefault.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3125548/original/098556700_1589266076-20200512-Gunung-Everest-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5313381/original/011804400_1754992542-r.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388184/original/027159900_1761113734-tugu_jogja.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/873179/original/015545600_1431240370-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395421/original/083134600_1761708498-1.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3188451/original/011293400_1595499086-food-concept-french-classic-beefs-stew-estouffade-de-boeuf-white-ceramic-plate-with-copy-space_42124-1042.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396142/original/061350800_1761726958-Depositphotos_224180398_S.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2553680/original/069343600_1545376689-capture-20181221-140853.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5239802/original/053708400_1748853778-Gemini_Generated_Image_81gfz881gfz881gf.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395373/original/030537800_1761706995-WhatsApp_Image_2025-10-27_at_14.05.31.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395962/original/047665400_1761722195-Kuliah.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395718/original/068377500_1761716321-sate_lilit.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5295464/original/002457600_1753443601-Azizah_Cinta_6_Hati_-_Main_KV_-_Apple_Artwork_-_16_9_Cover_Art.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5263123/original/036606600_1750771791-TNGR_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5281048/original/059807400_1752308107-WhatsApp_Image_2025-07-12_at_08.53.01.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5293878/original/023922000_1753345225-barasuara-20241001_122705-3488810630.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5291245/original/064412100_1753169994-Screenshot_2025-07-21_163238.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5298422/original/043972400_1753760826-Screenshot_2025-07-28_144457.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314494/original/002842300_1755085435-SCTV_-_Wanita_Istimewa_-_Landscape.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3067795/original/075884500_1583306694-peter-dawn-mM-L0yx5LcQ-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5236567/original/044375400_1748507847-WhatsApp_Image_2025-05-29_at_15.24.45.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5277229/original/059608800_1752023491-WhatsApp_Image_2025-07-09_at_08.10.10.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4414832/original/089834300_1683175513-pexels-katelyn-whitson-12901661.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5299473/original/069245900_1753839790-Screenshot_2025-07-30_at_08.42.27.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5288052/original/041409200_1752868647-donat_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5287583/original/087653600_1752827313-Paw_Patrol_-_Main_KV_-_Apple_Artwork_-_16_9_Cover_Art.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5269875/original/003720000_1751362438-000_344K3XY.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373357/original/048602800_1759820171-SnapInsta.to_560669028_18535972480043602_4721668802629419488_n.jpg)