New Balance Luncurkan Program Jual Sepatu Beda Ukuran Kaki Kanan dan Kiri

9 hours ago 8

Liputan6.com, Jakarta - New Balance baru saja meluncurkan program 'ukuran tidak cocok'. Lewat program yang dimulai dari satu model, sepatu kets Fresh Foam 1540v4 Made in USA, konsumen bisa membeli dua ukuran sepatu berbeda untuk kaki kanan dan kiri, bahkan hanya satu sepatu saja.

Craig Heisner, direktur senior untuk kesehatan dan vertikal di New Balance, mengatakan bahwa perusahaan memilih sepatu kets khusus ini untuk meluncurkan program ini karena menjadi salah satu "model paling suportif dan premium" dari New Balance. Program tersebut utamanya untuk mengakomodasi konsumen penyandang disabilitas, kehilangan anggota tubuh, atau memiliki ukuran kaki berbeda satu sama lain.

1540v4, yang juga mengantongi Seal of Acceptance dari American Podiatric Medical Association (APMA), dilengkapi midsole berbantalan Fresh Foam, bagian atas berbahan mesh yang bernapas, sistem sisipan ganda untuk mengakomodasi berbagai bentuk kaki, dan teknologi stabilitas Rollbar untuk mengontrol gerakan kaki bagian belakang.

"Dengan meluncurkan program ukuran mismatch dengan model ini, kami membuat sepatu yang sudah bagus menjadi lebih mudah diakses dan inklusif untuk memastikan semua orang dapat menikmati ukuran yang pas dan nyaman," kata Heisner, dikutip dari FN, Kamis (23/10/2025).  

Promosi 1

Program Menantang Sistem Distribusi

Heisner menyebut program tersebut tak terbilang kompleks. Ia mencatat bahwa program ukuran mismatch mengharuskan New Balance untuk memikirkan kembali produksi dan distribusi alas kaki tradisional.

"Menawarkan pelanggan kemampuan untuk membeli dua ukuran sepatu yang berbeda – atau bahkan hanya satu sepatu – berarti menyesuaikan inventaris, logistik, dan sistem pemesanan kami untuk mengakomodasi kombinasi yang jauh lebih luas," kata Heisner.

"Apa pun tantangannya, kami yakin upaya ini sangat bermanfaat, terutama untuk dukungan yang dapat kami berikan kepada individu penyandang disabilitas, kehilangan anggota tubuh, atau perbedaan ukuran kaki."

Mengenai bagaimana program ini menarik minat konsumen sejak diluncurkan, Heisner mengatakan bahwa umpan baliknya "sangat positif dan meyakinkan. "Banyak orang telah berbagi betapa berartinya akhirnya memiliki pilihan untuk mencampur dan mencocokkan ukuran atau hanya membeli satu sepatu," kata eksekutif alas kaki tersebut.

Rencana Pengembangan Program Masa Depan

Heisner mengatakan pihaknya telah mendengar suara pelanggan yang mengatakan bahwa perubahan kecil ini berdampak besar pada kenyamanan dan mobilitas mereka. "Dengan menawarkan solusi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan setiap orang, kami bangga melihat komitmen kami terhadap inklusivitas dan kenyamanan personal terasa begitu kuat," kata dia

Ia juga mengaku akan menambahkan lebih banyak model ke dalam program tersebut di masa datang. "Kami selalu mencari cara untuk memperkuat komitmen kami terhadap inklusivitas dan kesesuaian personal," tambah Heisner.

"Keberhasilan dan respons positif terhadap program ukuran yang tidak sesuai untuk 1540v4 telah mendorong kami untuk memperluas penawaran ke model-model lain di masa mendatang. Tujuan kami adalah memastikan lebih banyak orang dapat merasakan alas kaki yang dibuat sesuai dengan kebutuhan unik mereka."

New Balance Tunjuk Rosalia Sebagai Duta Global

Sebelumnya, New Balance didapuk sebagai duta global New Balance pada Agustus 2025. Penyanyi perempuan peraih Grammy Awards asal Spanyol itu sempat viral di media sosial pada Mei 2025 berkat penampilan fashion-nya.

Ia tertangkap hadir di momen fitting Met Gala, memakai t-shirt, rok putih feminin, dipadukan dengan sepatu football New Balance 442 PRO FG V2 yang terkesan maskulin. Penampilan ini membuktikan Rosalía selalu punya duality dan gaya yang anti-mainstream.

"Rosalía membawa semangat independen yang selalu New Balance jaga sejak 1906. Sebuah kehormatan bahwa Rosalía bisa bergabung dengan kami. Ia membawa keunikan, kreativitas, dan keberanian berekspresi yang anti-mainstream. Ia tidak menjadi follower tren, tapi justru pionirnya," ujar Chris Davis, Brand President dan Chief Marketing Officer New Balance, dikutip dari Fimela.

Lewat kolaborasi ini, New Balance menyatakn siap menggebrak dengan strategi yang fokus pada produk dan storytelling. "‘Tampil beda’ adalah kekuatan yang menyatukan kami," sambungnya.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |