Lukisan Picasso Seharga Rp 11,6 Miliar yang Raib di Tengah Pengiriman ke Galeri Ditemukan, Masih Sisakan Misteri

3 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta - Lukisan Picasso yang diasuransikan senilai 600 ribu euro (sekitar Rp 11,6 miliar) yang raib dalam perjalanan dari Madrid menuju tempat pameran di Granada, Spanyol Selatan, akhirnya ditemukan. Tapi, misteri tentang bagaimana hal itu terjadi masih belum sepenuhnya terpecahkan.

Pihak berwenang Spanyol, dalam unggahan di X, mengatakan bahwa lukisan itu 'mungkin tidak berhasil diangkut truk pengangkut'. Brigade Warisan Sejarah akan tetap membuka penyelidikan setelah analisis forensik terhadap karya tersebut.

Lukisan yang hilang dibuat menggunakan guas dan pensil pada 1919. Lukisan berjudul Still Life with Guitar itu semestinya bergabung dengan lebih dari 50 karya dalam pameran baru bertajuk Stll Life: The Eternity of the Inert di Yayasan Caja Granada.

Dipinjamkan oleh seorang kolektor pribadi, lukisan berukura 15 x 10 cm itu secara jenaka menggambarkan pemandangan dari apartemen Picasso di Paris. Lukisan itu diperoleh seharga 60 ribu euro (sekitar Rp1,16 miliar) dari Balai Lelang Joron-Darem di Paris pada 2009, menurut Artnet Price Database, dikutip dari ARTnet, Senin (27/10/2025).

Lukisan tersebut seharusnya dikirimkan dengan van ke Yayasan Caja Granada pada 3 Oktober 2025 sebagai bagian dari konsinyasi pameran pinjaman. Namun, lukisan itu tidak pernah sampai.

Lukisan langka Picasso berjudul "Bust of a Woman in a Flowery Hat" kembali dipamerkan di Paris setelah puluhan tahun tak terlihat publik. Karya yang menggambarkan Dora Maar ini akan dilelang di Drouot bersamaan dengan ajang Art Basel, menarik minat k...

Promosi 1

Kronologi Hilangnya Lukisan Picasso dari Van

Diketahui bahwa ketika van pengangkut muncul di Yayasan Caja Granada pada Jumat pagi, 3 Oktober 2025, seluruh isi van langsung dipindahkan ke lift barang dan kemudian disimpan di ruang pameran.

Petugas yayasan tidak langsung membongkar dan mengecek paket yang datang karena meski dikemas dengan hati-hati, paket yang tiba tidak dinomori dengan benar sehingga pengecekan di tempat akan 'sangat melelahkan' petugas. Mereka lalu hanya menandatangani form penerimaan dan membiarkan sopir dan van pengantarnya melanjutkan perjalanan.

Ketika staf kembali pada Senin pagi, 6 Oktober 2025, mereka baru mulai membongkar paket tersebut. Barulah mereka menyadari bahwa lukisan Still Lifes with Guitar tak termasuk dalam paket yang diterima.

Pihak yayasan lalu menghubungi polisi. Mereka mengecek rekaman kamera pengawas sejak akhir pekan, tapi tidak ada insiden terjadi selama periode tersebut.

Keanehan dalam Proses Pengantaran Lukisan

Meskipun penyelidikan dimulai dengan Kepolisian Nasional Madrid, unit pencurian Granada mengambil alih, memindahkan lokasi pencurian ke selatan negara itu.

"Kami juga telah menyerahkan diri kepada mereka yang sedang menyelidiki," tambah Yayasan Caja Granada. "Kami sepenuhnya yakin bahwa kasus ini akan diselesaikan dengan semestinya." Yayasan tidak menjelaskan lebih lanjut soal kehilangan itu.

Namun, terungkap keanehan dalam proses pengantaran lukisan yang dilakukan perusahaan logistik. Perjalanan dari Madrid ke Granada biasanya memakan waktu empat hingga lima jam, yang dapat ditempuh dalam satu hari.

Namun, pengiriman ini dilaporkan singgah semalam di Deifontes, sebuah kota sekitar 24 kilometer dari tujuan akhirnya. Para kru dilaporkan bergantian menjaga kargo van tersebut. Kepolisian Spanyol mendaftarkan Still Life With Guitar dalam basis data global Interpol untuk Karya Seni Curian, menurut Reuters.

Lukisan Picasso Kerap Jadi Target Pencurian

Mengutip The Guardian, Senin, 20 Oktober 2025, lukisan Picasso nyatanya kerap menjadi target pencurian di banyak tempat. Pada Februari 2007, dua lukisan Picasso senilai total 50 juta euro dicuri dari rumah cucu perempuan sang seniman di Paris.

Dua tahun kemudian, sebuah buku sketsa Picasso senilai lebih dari 8 juta euro dicuri dari sebuah museum di Paris yang didedikasikan untuk sang seniman. Sebanyak 12 belas lukisan Picasso, senilai sekitar 9 juta pound sterling, dicuri dari vila di French Riviera milik cucunya yang lain, Marina Picasso, pada 1989.

Beberapa lukisan Picasso lainnya telah dicuri dari galeri. Pada 1976, 118 karya dicuri dari sebuah museum di kota Avignon di selatan Prancis dalam salah satu pencurian seni terbesar di Prancis.

Pada 1997, seorang pria bersenjata memasuki sebuah galeri seni di pusat kota London dan mencuri Tête de Femme karya Picasso, yang bernilai lebih dari 500.000 pound sterling, sebelum melarikan diri dengan taksi. Karya tersebut kemudian ditemukan kembali. 

Mahakarya dari 1938 berjudul 'Portrait of Dora Maar' juga pernah dicuri dari kapal pesiar seorang syeikh Saudi. Setelah 20 tahun, lukisan senilai 28 juta USD ini ditemukan kembali oleh seorang detektif seni asal Belanda pada 2019 di pantai selatan Perancis.

Foto Pilihan

Dalam foto yang diambil pada 15 Oktober 2025 ini, seorang pendaki gunung Prancis melakukan perjalanan ke puncak Jannu East yang menjadi pendakian pertama ke puncak setinggi 7.468 meter di Nepal timur. (Thibaut MAROT/AFP)
Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |