Busana Pengantin Nyentrik Charli XCX Saat Dinikahi George Daniel The 1975, Langsung Nongkrong di Restoran

Liputan6.com, Jakarta - Tren busana pengantin yang terus berkembang tak menggoyahkan Charli XCX untuk mengenakan busana pengantin berwarna putih. Namun, desain pilihannya tak biasa hingga CNN menyebutnya sebagai anti-bride (anti-pengantin).

Pada Sabtu, 19 Juli 2025, musisi asal Inggris itu menikahi kekasihnya, drummer The 1975, George Daniel, di balai kota di London timur. Ia membuktikan bahwa menentang tradisi pernikahan bukan sekadar gaya, melainkan sikap.

Busana pengantinnya disebut setia pada 'gaya khasnya sebagai gadis pesta'. Charli memilih gaun mini Vivienne Westwood berwarna putih gading yang dipadukan dengan kacamata hitam bugeye khasnya, yang dikenakan ke mana-mana, mulai dari penampilannya di Festival Glastonbury baru-baru ini hingga pergi ke klub bersama teman-temannya.

Ia juga mengenakan sepasang sepatu hak tinggi Jimmy Choo Amita 95, tetapi menghindari kalung atau gelang, dan hanya mengenakan cincin pertunangan dan dua anting kecil di telinganya. Rambut hitam panjangnya dibiarkan terurai, dihiasi kerudung panjang. Sederhana, minimalis, dan khas Charli.

Tak butuh waktu lama bagi foto-foto pernikahan sederhana pasangan ini beredar di internet. Di X, foto-foto pasangan pengantin baru yang nongkrong di meja luar ruangan di restoran Italia populer Dalla menyebar dengan cepat.

Tak seorang pun menganggap aura anti-pengantin Charli lebih menawan daripada sesama warga London.  "Baru menikah, rokok & minuman di tangan, duduk di depan sepeda lime. Raja dan ratu London timur. Semuanya romantis," begitu bunyi salah satu unggahan di X yang kini disukai lebih dari 49.000 kali.

"Entahlah (saya tidak tahu) bagaimana menjelaskannya, tetapi saya sangat suka ketika para pengantin menikah dengan penampilan yang sangat mirip diri mereka sendiri," imbuh yang lain.

Dalam beberapa tahun terakhir, banyak selebritas mulai menggali arsip-arsip Hollywood Lama untuk mencari inspirasi pernikahan. Bahkan, para pengantin wanita papan atas yang dikenal dengan gayanya yang unik dan mendobrak aturan pun tampaknya mengikuti tren ini dalam hal berjalan menuju altar.

Pada 2019, Zoë Kravitz menukar gaya minimalisnya yang cool dengan gaun pengantin berpinggang rendah karya Alexander Wang yang terinspirasi oleh Audrey Hepburn. Demikian pula Paris Hilton, ratu rok mini, crop top, dan baju olahraga Juicy Couture, merujuk pada Putri Monako, Grace Kelly, untuk gaun pengantinnya pada 2021. Dalam kasus Charli, jelas satu-satunya referensinya adalah dirinya sendiri.

Sementara, rangkaian koleksi gaun pengantin rancangan Vivienne Westwood sejak lama dikenal menjadi acuan bagi para pengantin yang mengikuti tren mode, termasuk Demi Lovato, Barbara Palvin, Miley Cyrus, dan bahkan Carrie Bradshaw — penulis fiksi yang terobsesi mode dan hubungan di "Sex and the City" — yang memilih gaun pengantin Westwood untuk menikahi Mr. Big.

Versi Charli yang kurang ajar, yang lebih bergaya seolah-olah ia adalah pria terakhir yang berdiri di pesta setelah jam kerja daripada pengantin wanita yang tersipu malu, mengingatkan kita pada asal-usul punk label asal London tersebut.

"Orang-orang tertarik pada Vivienne Westwood karena ia mewakili sesuatu," ujar direktur kreatif merek tersebut, Andreas Kronthaler, kepada CNN awal tahun ini. "Ia mewakili perempuan, dan mewakili kekuatan, kekuasaan, dan keberanian."

Ia menambahkan, "Pengantin Vivienne Westwood adalah seorang pahlawan wanita."

Sepeninggal Vivienne Westwood pada 2022, untuk pertama kalinya, rumah mode yang didirikannya menggelar peragaan busana pengantin pertamanya sebagai bagian dari Barcelona Bridal Fashion Week pada Kamis, 24 April 2025. Diadakan di Universitas Barcelona dan dihadiri selebriti lokal, termasuk penyanyi Spanyol Bad Gyal dan aktor Spanyol Georgina Amorós, 35 koleksi baru — termasuk desain yang dibuat sesuai pesanan dan couture — dipresentasikan.

Sesuai dengan mode Westwood, ini bukan gaun pengantin biasa. Beberapa tampilan menyimpang dari tradisi dan bukan putih pengantin biasa. Ada juga kemeja, blazer, dan celana panjang.

"Koleksi ini adalah campuran masa lalu, sekarang, dan masa depan," jelas direktur kreatif label tersebut, Andreas Kronthaler, dan juga suami mendiang, dikutip dari CNN, Rabu, 30 April 2025. "Itulah yang kami lakukan. Itu adalah semangat rumah."

Gaun pengantin karya Vivienne Westwood sebenarnya pertama kali muncul di catwalk saat peragaan koleksi Spring/Summer 1992. Namun, mendiang desainer Inggris itu pertama kali merancang gaun pengantin pada 1962 yang dikenakannya sendiri untuk pernikahan pertamanya dengan Derek Westwood yang kemudian berpisah pada 1965.