Bertandang ke Kyro, Destinasi Kuliner dan Hiburan Kelas Atas di Kawasan SCBD Jakarta

2 weeks ago 35

Liputan6.com, Jakarta - Kyro telah menjadi perbincangan sejak dibuka resmi sebulan lalu di Pacific Place, kawasan SCBD Jakarta. Tempat ini hadir dengan ambisi besar, memposisikan diri sebagai Contemporary Dining and Lounge, bukan sekadar restoran dan bar konvensional.

Konsepnya dirancang sebagai destinasi day to night. Pada siang hari, Kyro beroperasi sebagai restoran, sementara pada malam hari, suasana berubah menjadi nightlife/lounge yang semarak dengan musik dan kebersamaan yang lebih intim. 

"Kalau dibilang restoran and bar memang sudah cukup banyak ya di Jakarta ya. Nah, cuman kita bikin itu dengan konsep yang lebih unik, yaitu dining and lounge,” tutur Elvo Lansefo selaku Brand Marketing Manager, Selasa, 11 November 2025.

Lokasi Kyro sangat mendukung target pasar yang disasar. Kawasan Pacific Place dikenal sebagai tempat berkumpulnya para pekerja, eksekutif, pebisnis, dan owner. Segmentasi pasar Kyro sangat jelas dan spesifik: menargetkan kalangan matang yang secara ekonomi.

"Kita enggak ngambil yang kelas milenial ke bawah ya. Jadi memang untuk marketnya benar-benar orang yang mature, orang yang benar-benar secara ekonomi itu sudah settle ke atas,” tutur Elvo Lansefo.

Pemosisian itu menunjukkan strategi Kyro untuk fokus pada kenyamanan dan eksklusivitas. Secara historis, tempat ini juga menarik perhatian karena menempati lokasi bekas Hard Rock Jakarta. Nama Kyro diambil dari nama anak pemilik, Alexa Savitri, Cairo. Alexa Savitri lebih dikenal dengan nama panggung Alexa Key.

Rangkaian Menu Andalan Kyro

Sebagai destinasi kuliner, dapur jadi kunci utama. Di bawah arahan Chef Rifa Munawar, menu bercita rasa Asia diolah dengan teknik kuliner Barat.

Kyro menyediakan menu all-in, mencakup makanan Western (Amerika, Italian food), Asia, dan Indonesia. Terungkap bahwa menu Indonesia ternyata jauh lebih banyak dicari oleh pengunjung sejauh ini. Menu andalan Kyro meliputi hidangan yang dimasak dengan teknik kompleks:

1. Rahang Tuna Woku

Ini adalah salah satu signature dan menu terlaris Kyro, khususnya dari menu Indonesia. Popularitasnya didorong oleh porsinya yang besar dan rasa bumbu Indonesianya yang sangat medok/berani.

Rahang tuna dimasak dengan metode braising, dimarinasi semalaman, kemudian dipanggang untuk mendapatkan aroma smokey. Saus yang menyertai adalah saus woku yang strong aroma kemangi dan rempahnya.

"Mungkin dengan porsinya yang sebesar itu ya. terus rasa Indonesianya sangat-sangat medok," ujar Elvo. 

2. Kyro Beef Brisket Pizza

Pizza bergaya Neopolitan ini menonjol karena adonannya menggunakan fermentasi biga selama 48 jam (dua hari dua malam) di dalam chiller. Menurut Chef Rifa Munawar, proses ini penting untuk menghasilkan tekstur yang fluffy, berongga, dan renyah di luar, namun tetap moist di dalam. Topping-nya menggunakan brisket asap, onion ring, jalapeno, dan saus barbekyu yang memberikan rasa manis, asam, dan gurih.

3. Truffle Butter

Pasta bestseller yang merupakan twist dari carbonara. Hidangan ini menggunakan truffle butter, cream sauce, beef bacon dan truffle oil, menjadikannya benar-benar sangat truffle. Untuk menyeimbangkan aroma truffle yang kuat, mereka menaburi keju Parmigiano Reggiano secara melimpah.

4. Roast Chicken

Ayam diolah dengan metode brining (direndam dalam cairan berbumbu semalaman) dan air dry agar bumbu meresap dan daging tetap moist dan juicy meskipun sudah dipanggang. Ayam ini disajikan dengan beras basmati yang dimasak seperti nasi kebuli atau briyani menggunakan kaldu ayam dan Mushroom Truffle Gravy.

Design Wine Cellar dan Ruang Private

Kyro sangat menekankan pada elemen eksklusivitas, yang paling kentara adalah Wine Cellar ikonik yang sengaja ditempatkan di depan pintu masuk. Penempatan ini dibuat agar pengunjung langsung "takjub" ketika membuka pintu masuk. Pembangunan wine cellar ini merupakan proyek yang kompleks, memakan waktu kurang lebih enam bulanan lebih.

Secara variasi, Kyro seharusnya memiliki sekitar 1.000 SKU wine, namun saat ini baru sekitar 700 botol yang terpajang, mewakili 132 brand. Koleksi wine Kyro mencakup New World (seperti Chile) dan Old World (seperti Prancis, Italia, dan Australia).

Untuk menjamin privasi pasar kelas atas, Kyro menyediakan tiga ruang santap privat. Ruang Ruby dan Sapphire berkapasitas delapan orang, dengan minimum pembelian Rp 5 juta. Sementara, Emerald berkapasitas maksimal 16 orang dengan minimum pembelian Rp 10 juta.

Fasilitas yang tersedia di semua ruang privat meliputi TV yang dapat digunakan untuk presentasi, meeting, menonton, atau karaoke. Khusus Emerald, ruangan ini dilengkapi dengan toilet pribadi dan memiliki dua area meja (area lounge dan area dining). 

Konsep Hiburan Intimate dan Inovasi Minuman Berkelas

Mengingat segmen pasarnya, Kyro merancang nightlife-nya dengan konsep yang berbeda dari klub yang berorientasi pada volume massa. "Kita lebih ke konsepnya tuh kayak intimate ya. Karena kan satu kita memang ngincernya space kita nggak terlalu besar. Jadi memang sengaja kita buat seperti itu supaya orang-orang pun lebih comfort,” ucap Elvo Lansefo.

Kyro menyelenggarakan program hiburan yang teratur. Pada Grand Opening 31 Oktober 2025, mereka mengundang DJ Internasional Jaydon Lewis. Kedepannya, Kyro berencana mengundang musisi-musisi Indonesia dan juga akan mendatangkan artis luar negeri. Kyro juga telah mengatur jadwal malam tematik. Mereka juga membuka kemungkinan untuk menyajikan musik jazz di hari-hari tertentu, sesuai dengan target pasar.

Kyro juga menyediakan pilihan kopi, karena menyadari bahwa pasar pecinta kopi dan orang yang sedang meeting atau tea time pasti mencarinya. Kopi yang disajikan menggunakan mixing biji kopi Arabika dan Robusta. Saat ini, menu kopi masih bersifat standar/basic (seperti Cappuccino dan Latte), namun ada rencana untuk menciptakan cocktail coffee.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |