5 Trik Empukkan Kacang Hijau, Sederhana dan Mudah Dicoba di Rumah

Liputan6.com, Jakarta Kacang hijau dikenal kaya protein dan serat, tetapi sering membuat jengkel karena tetap keras meski sudah lama direbus. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh dua hal, pertama terkait kualitas kacang yang sudah tua dan kedua karena cara pengolahannya yang kurang tepat. Padahal, kunci utama membuat kacang hijau empuk terletak pada tahap awal, yakni perendaman dan proses pemasakan yang terukur.

Sebagian besar orang terburu-buru saat memasak, padahal kacang hijau butuh waktu menyerap air agar strukturnya melembut. Jika dilewati, hasilnya tentu tidak maksimal dan membuat kulitnya pecah, biji masih keras di tengah, juga rasanya jadi kurang nikmat. Dengan teknik yang benar, semua itu bisa dihindari tanpa memakan waktu berjam-jam.

Berikut 5 trik sederhana yang bisa Anda praktikkan di rumah untuk membuat kacang hijau cepat empuk, lembut, dan siap diolah menjadi aneka hidangan favorit keluarga. Simak selengkapnya dirangkum Liputan6, Selasa (4/11).

Perendaman adalah langkah paling penting sebelum memasak kacang hijau. Proses ini membuat air masuk ke pori-pori biji dan melunakkan lapisan kulit luarnya. Dengan begitu, waktu merebus bisa berkurang hingga setengahnya.

Caranya mudah: cuci bersih kacang hijau, lalu rendam dalam air bersih selama 8 hingga 12 jam. Gunakan perbandingan 1:3 antara kacang dan air agar semua biji terendam sempurna. Jika suhu ruangan panas, cukup rendam 6–8 jam untuk mencegah fermentasi.

Setelah direndam, tiriskan dan bilas kembali sebelum direbus. Kacang yang sudah siap ditandai dengan tekstur yang sedikit mengembang dan lunak saat ditekan.

Jika ingin hasil cepat tanpa menunggu lama, gunakan panci tekanan atau pressure cooker. Alat ini bekerja dengan tekanan tinggi yang membuat suhu air meningkat di atas 100°C, sehingga dinding sel kacang hijau cepat pecah dan empuk sempurna.

Setelah direndam, masukkan kacang ke dalam panci tekanan dengan air setinggi dua kali lipat dari volumenya. Tutup rapat, lalu rebus selama 8 hingga 10 menit saja. Hasilnya, kacang hijau langsung lembut tanpa perlu berjam-jam di kompor.

Teknik ini sangat efektif untuk Anda yang ingin memasak bubur kacang hijau atau onde-onde isi kacang tanpa harus menunggu lama. Pastikan tekanan dilepaskan perlahan agar kacang tidak hancur.

Trik ini sering digunakan di dapur profesional. Baking soda membantu menurunkan pH air, membuat kulit kacang hijau cepat lunak. Namun, penggunaannya harus hati-hati karena jika berlebihan bisa mengubah rasa menjadi agak pahit.

Gunakan takaran 1/4 sendok teh baking soda untuk setiap 500 gram kacang hijau. Campurkan ke air rebusan dan aduk perlahan agar merata. Biarkan mendidih selama 15–20 menit, lalu cek kelembutannya.

Setelah empuk, tiriskan dan bilas dengan air bersih untuk menghilangkan sisa soda. Hasilnya, kacang akan lebih lembut, bertekstur halus, dan mudah diolah.

Setelah kacang hijau direbus, proses pengukusan bisa membantu mengempukkan bagian dalam biji tanpa membuat kulitnya pecah. Teknik ini sering dipakai oleh penjual bubur kacang hijau tradisional karena hasilnya lebih merata.

Caranya, kukus kacang hijau selama 10–15 menit setelah direbus setengah matang. Gunakan api sedang agar panas menyebar sempurna. Kukusan ini membantu uap air masuk ke sela-sela biji, membuat tekstur lebih lembut dan tidak mudah hancur.

Teknik ini juga menjaga aroma alami kacang hijau tetap segar dan tidak langu, sehingga rasanya lebih enak saat disajikan.

Jika semua tahap di atas sudah dilakukan namun hasilnya masih belum sesuai, langkah terakhir adalah menggunakan blender kasar. Trik ini bukan untuk menghancurkan sepenuhnya, tetapi membantu melumatkan sebagian biji agar tekstur bubur atau isian jadi lebih lembut.

Masukkan kacang hijau matang ke blender, tambahkan sedikit air, lalu tekan tombol “pulse” 1–2 kali saja. Tujuannya hanya untuk memecah biji yang masih keras tanpa membuat adonan menjadi halus sepenuhnya.

Cara ini sangat efektif untuk menghasilkan bubur kacang hijau bertekstur lembut, kental, dan tidak menggumpal. Cocok juga untuk olahan seperti onde-onde atau bakpia isi kacang hijau.

1. Kenapa kacang hijau tidak empuk saat direbus?

Karena tidak direndam terlebih dahulu, atau kualitas kacang sudah tua dan kering sehingga sulit menyerap air.

2. Berapa lama waktu ideal merendam kacang hijau?

Antara 8–12 jam di suhu ruang, atau 6 jam jika cuaca panas agar tidak fermentasi.

3. Apakah boleh menambahkan soda kue saat merebus kacang hijau?

Boleh, asalkan takarannya sedikit (1/4 sdt per 500 gram kacang) dan harus dibilas setelah matang.

4. Bagaimana cara agar kacang hijau tidak hancur saat dimasak?

Gunakan api kecil setelah mendidih dan jangan sering diaduk agar kulitnya tidak pecah.

5. Kacang hijau bisa disimpan berapa lama setelah direbus?

Jika disimpan di kulkas dalam wadah tertutup, bisa tahan hingga 3 hari tanpa mengubah tekstur dan rasa.