5 Resep Bumbu Tempe Mendoan Sederhana, Mudah dan Praktis

Liputan6.com, Jakarta Tempe mendoan menjadi salah satu ikon kuliner khas Banyumas yang disukai di berbagai daerah. Hidangan ini terkenal dengan tekstur tempenya yang lembut di dalam dan balutan tepung gurih di luar yang digoreng setengah matang. Rasanya yang sederhana namun menggugah selera menjadikannya favorit untuk disantap hangat bersama sambal kecap atau cabai rawit. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui resep bumbu tempe mendoan sederhana.

Meski banyak dijual di warung, tempe mendoan sebenarnya sangat mudah dibuat di rumah. Hanya dengan bahan-bahan dapur yang sederhana seperti tepung terigu, bawang putih, dan daun bawang, Anda sudah bisa menyajikan versi rumahan yang tak kalah nikmat dari buatan pedagang kaki lima. Kunci utamanya ada pada perbandingan tepung, kekentalan adonan, dan tingkat kematangan saat menggoreng.

Berikut lima resep bumbu tempe mendoan sederhana yang bisa Anda praktikkan. Masing-masing memiliki ciri khas tersendiri—mulai dari cita rasa klasik, gurih berbumbu kunyit, versi praktis tanpa tepung beras, hingga kreasi aromatik dengan daun jeruk dan kemangi. Semua resep dijelaskan lengkap dengan bahan dan langkah pembuatannya agar Anda bisa memilih sesuai selera.

Resep ini merupakan versi paling dasar dan sering dijadikan acuan untuk membuat mendoan khas Banyumas. Ciri khasnya terletak pada adonan tepung yang lembut dan gurih, berpadu dengan aroma bawang putih serta irisan daun bawang segar.

Bahan-bahan:

• 1 papan tempe, iris tipis melebar
• 3 sdm tepung terigu
• 2 sdm tepung beras atau tapioka
• 2 siung bawang putih, haluskan
• 1 sdt ketumbar bubuk
• 1 batang daun bawang, iris halus
• Garam secukupnya
• Air untuk membuat adonan
• Minyak goreng secukupnya

Cara membuat:

1. Haluskan bawang putih dan ketumbar, lalu campurkan dengan tepung terigu, tepung beras, garam, dan daun bawang.
2. Tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan memiliki kekentalan sedang (tidak terlalu cair).
3. Celupkan tempe ke dalam adonan hingga seluruh permukaannya tertutup rata.
4. Panaskan minyak dalam wajan, goreng tempe hingga setengah matang agar tekstur tetap lembut di dalam.
5. Angkat, tiriskan, dan sajikan hangat dengan sambal kecap atau cabai rawit.

Teknik menggoreng setengah matang adalah rahasia utama agar mendoan tidak keras dan tetap kenyal. Campuran tepung beras berfungsi memberi sedikit sensasi renyah pada lapisan luar tanpa menghilangkan kelembutan bagian dalamnya.

Untuk variasi yang lebih beraroma, Anda bisa menambahkan kunyit ke dalam adonan. Selain memberikan warna kuning cerah yang menggoda, rempah ini juga memperkaya cita rasa khas tempe goreng tradisional.

Bahan-bahan:

• 1 papan tempe, iris tipis
• 100 gram tepung terigu
• 2 sdm tepung beras
• 2 siung bawang putih, haluskan
• 1 cm kunyit, haluskan
• 1 sdt ketumbar bubuk
• 2 batang daun bawang, iris halus
• Garam dan merica secukupnya
• Air dan minyak goreng

Cara membuat:

1. Campurkan tepung terigu dan tepung beras dalam satu wadah.
2. Tambahkan bumbu halus (bawang putih, kunyit, ketumbar, garam, dan merica), lalu aduk rata.
3. Masukkan daun bawang dan tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan cukup cair.
4. Celupkan tempe ke dalam adonan, kemudian goreng di minyak panas dengan api sedang hingga berwarna kekuningan.
5. Angkat dan sajikan saat masih hangat.

Kunyit memberikan aroma khas dan rasa gurih yang lebih tajam. Perpaduan rempah-rempah ini menjadikan mendoan terasa lebih “berkarakter”, cocok untuk Anda yang suka rasa tradisional yang kuat.

Jika Anda ingin membuat mendoan dengan bahan seadanya, resep ini bisa menjadi pilihan. Tanpa tepung beras, cita rasanya tetap gurih dan empuk, sangat cocok untuk camilan cepat di sore hari.

Bahan-bahan:

• 1 papan tempe, iris tipis
• 100 gram tepung terigu
• 2 siung bawang putih, haluskan
• 1 sdt ketumbar bubuk
• 2 batang daun bawang, iris halus
• Garam secukupnya
• Air dan minyak goreng

Cara membuat:

1. Campurkan tepung terigu dengan bawang putih halus, ketumbar, garam, dan daun bawang.
2. Tambahkan air sedikit demi sedikit hingga membentuk adonan dengan kekentalan sedang.
3. Celupkan tempe ke dalam adonan hingga seluruh sisi terlapisi.
4. Goreng dengan minyak panas api sedang hingga tempe matang setengah.
5. Tiriskan dan sajikan selagi hangat.

Meskipun tanpa tepung beras, mendoan versi ini tetap nikmat dan gurih. Teksturnya memang lebih lembut tanpa lapisan renyah, tapi kelezatannya tetap sama—terutama jika disajikan dengan cabai rawit hijau segar.

Kombinasi daun jeruk dan kemangi memberikan aroma segar dan cita rasa unik pada mendoan. Resep ini cocok untuk Anda yang ingin mencoba versi modern dengan sentuhan rempah aromatik khas Nusantara.

Bahan-bahan:

• 1 papan tempe, potong tipis
• 100 gram tepung terigu
• 2 sdm tepung beras
• 4 siung bawang putih, haluskan
• 2 lembar daun jeruk, iris halus
• 1 ikat daun kemangi, rajang halus
• 1 sdt ketumbar bubuk
• Garam dan merica secukupnya
• Air dan minyak goreng

Cara membuat:

1. Campurkan tepung terigu, tepung beras, dan bumbu halus ke dalam wadah.
2. Tambahkan irisan daun jeruk, kemangi, dan daun bawang, lalu aduk rata sambil menuang air sedikit demi sedikit.
3. Setelah adonan siap, celupkan tempe dan goreng dengan minyak panas api sedang hingga setengah matang.
4. Angkat, tiriskan, dan sajikan segera.

Aroma harum dari daun jeruk dan kemangi memberikan nuansa baru pada cita rasa mendoan tradisional. Rasanya lebih segar dan wangi, membuat hidangan sederhana ini terasa istimewa di lidah.

Bagi yang menyukai tekstur sedikit lebih garing, versi krispi ini bisa menjadi pilihan. Rahasianya terletak pada perbandingan tepung dan suhu minyak yang pas agar bagian luar renyah namun dalamnya tetap lembut.

Bahan-bahan:

• 1 papan tempe, iris tipis lebar
• 6 sdm tepung terigu
• 2 sdm tepung tapioka atau tepung beras
• 3 siung bawang putih, haluskan
• 1 cm kencur (opsional), haluskan
• 2 batang daun bawang, iris halus
• Air secukupnya
• Minyak goreng

Cara membuat:

1. Campurkan tepung terigu, tepung tapioka, bawang putih, kencur, garam, dan daun bawang ke dalam wadah.
2. Tuang air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan licin dan tidak menggumpal.
3. Panaskan minyak dengan api sedang, lalu celupkan tempe ke adonan dan goreng hingga kuning kecoklatan.
4. Angkat dan tiriskan. Sajikan hangat agar tetap krispi di luar namun lembut di dalam.

Perpaduan tepung terigu dan tapioka menghasilkan tekstur renyah ringan. Proses penggorengan yang tepat membuat tempe mendoan versi ini tetap mempertahankan ciri khasnya yang tidak keras berlebihan.

1. Apakah harus memakai tepung beras untuk membuat tempe mendoan?

Tidak harus. Tepung beras memberi efek renyah, tetapi tanpa itu pun tetap bisa dibuat hanya dengan tepung terigu.

2. Mengapa tempe mendoan digoreng setengah matang?

Karena ciri khas mendoan adalah tekstur lembut di dalam. Jika digoreng terlalu lama, hasilnya akan menjadi tempe goreng biasa yang keras.

3. Bagaimana cara agar mendoan tetap renyah lebih lama?

Gunakan minyak panas stabil dan tiriskan di kertas penyerap agar tidak lembap. Bisa juga menambahkan sedikit tepung tapioka.

4. Apakah boleh menambahkan rempah atau daun aromatik lain?Boleh. Daun jeruk, kemangi, atau bahkan seledri bisa memberi aroma segar dan menambah cita rasa.

5. Tempe mendoan cocok disajikan dengan apa?

Biasanya disajikan dengan sambal kecap, cabai rawit hijau, atau teh hangat sebagai teman santai sore hari.