Viral Pria Bikin Gambar Karakter Utama Film Jumbo Pakia Sisa Potongan Rambut

Liputan6.com, Jakarta - Film animasi produksi Indonesia, Jumbo sukses menyita perhatian publik. Sineas karya anak bangsa ini berhasil menembus jutaan penonton dan digandrungi masyarakat dari berbagai usia. Euforia film Jumbo ini bahkan ikut membuat banyak orang menunjukkan karya kreativitas mereka yang berkaitan dengan film Jumbo.

Salah satunya yang sedang adalah pria pemilik akun TikTok, @tauviqabyaastany. Melalui unggahan di akun TikTok miliknya, @, pria bernama Taufiq Muh ini membuat karakter Don yang merupaka karakter utama di film Jumbo dengan serpihan sisa-sisa cukuran rambut di sebuah barber shop di Cirebon, Jawa Barat.

Ia mengumpulkan sisa cukuran rambut tersebut dan membuat karakter utama film Jumbo itu di sebuah lantai. "Belum lihat filmnya sudah mewek duluan," tulis akun tersebut pada Rabu, 16 April 2025.

Dengan telaten, pria ini menyusun sisa-sisa potongan rambut menjadi wajah Don yang berkarakter. Ia juga membuat bagian badan hingga rambut Don mirip seperti animasi aslinya.

Bukan itu saja, detail-detail kecil juga diperhatikan oleh pria ini untuk membuat karakter tersebut semirip mungkin dengan aslinya. Berkat tangan terampilnya, Taufiq bisa membuat ilustras atau gambari karakter Don di film Jumbo hanya dengan sisa-sisa cukuran rambut. Setelah selesai, ia pun berfoto bersama hasil karyanya.

Namun belum diketahui apakah karyanya ini bisa disimpan atau mungkin dijual, karena ia terlihat sudah beberapa kali membuat karya serupa. Ia pernah menggambar sejumlah tokoh, figur publik seperti Jackie Chan sampai karakter fiksi seperti Patrick Star dari serial animasi Spongebob. Semuanya terlihat sangat mirip dengan sosok maupun gambar aslinya.

Tim Lifestyle Liputan6.com sudah mencoba mengontak Tauviq pada Minggu (20/4/2025), tapi sampai berita ini ditulis yang bersangkutan belum memnberika respoms. Yang jelas, video pria membuat gambar karakter Jumbo dari potongan rambut ini pun viral dan sampai saat ini sudah dilihat lebih dari 3,6 juta kali dan disukai lebih dari 559 ribu kali.

Warganet juga ikut bangga dan hampir semua memuji serta mengapresiasi karya pria tersebut. Banyak yang tak menyangka bahan sederhana seperti sisa cukuran rambut bisa menjadi karya yang mengesankan. Tak sedikit juga yang mengaku sangat terkesan karena setelah menonton film Jumbo selalu teringat dengan karya Tauviq.

Kabar terbaru dari film Jumbo, sampai Sabtu, 19 April 2025 sudah berhasil meraih 5 juta penonton. Kabar ini diumumkan sutradara film Jumbo, Ryan Adriandhy di akun X (Twitter) pribadiinya, Sabtu.

Dengan pencapaian ini, Jumbo resmi mengalahkan Frozen 2 sebagai film animasi terlaris di Indonesia. "Alhamdulillahiladzi bini’matihi tatimmush sholihat, 5.000.000 penonton. Untuk 5 juta hati yang memilih duduk di bioskop, tertawa, menangis, dan pulang dengan cerita baru. Terima kasih dari lubuk hati kami paling dalam,” cuit Ryan.

Sebagai informasi, takhta film animasi terlaris di Indonesia selama ini dipegang Frozen 2 rilisan tahun 2019. Setelah bertakhta selama 6 tahun, akhirnya untuk kali pertama dalam sejarah, film animasi terlaris dikuasai produk lokal.

"Frozen II (2019): 4.632.081 (penonton). Jumbo (2025): 4.376.162. Mengintai langsung rekor Elsa sebagai film animasi terlaris di Indonesia," demikian situs Cinepoint mengabarkan via akun Twitter pada 18 April 2025.

Kini, Elsa turun takhta digantikan Don dan kawan-kawan. Tak hanya itu, Jumbo bersama 5 juta penonton lebih merangsek masuk ke daftar film Indonesia terlaris sepanjang masa.

Berdasarkan pantauan Showbiz Liputan6.com, libur panjang Paskah memantik antrean panjang di bioskop demi menyaksikan Jumbo. Jumat (18/4/2025), Jumbo mendulang lebih dari 500 ribu penonton dalam sehari.

Dengan pencapaian sebagus ini, Sabtu (19/4/2025), Jumbo diproyeksikan menyalip jumlah penonton Dilan 1991 dan merebut peringkat ke-8 dalam daftar film Indonesia terlaris sepanjang masa. Berikut daftarnya:

KKN di Desa Penari: 10.061.033

Agak Laen: 9.127.602

Warkip DFKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1: 6.858.616

Pengabdi Setan 2 Communion: 6.391.982

Dilan 1990: 6.315.664

Miracle In Cell No. 7: 5.852.916

Vina Sebelum 7 Hari: 5.815.945

Jumbo: 5.000.000++

Dilan 1991: 5.252.411

Sewu Dino: 4.886.406

Di sisi lain, Jumbo masih memimpin dari aspek jumlah jam pertunjukan atau showtime bioskop di seluruh Indonesia. Berikut jumlah showtime 5 film Indonesia di bioskop melansir data dari situs Cinepoint, Sabtu (19/4/2025).

Jumbo: 4.566

Komang: 1.215

Rumah Untuk Alie: 1.184

Pabrik Gula: 1.172

Pengepungan di Bukit Duri: 1.148 

Hype film Jumbo besutan sutradara Ryan Adriandhy masih terasa hingga kini. Film animasi karya sineas lokal yang direncanakan tayang di 17 negara tersebut bahkan telah mewarnai sejumlah ruang publik di dalam negeri.

Salah satunya di Candi Prambanan selama libur lebaran yang baru saja lewat. Karakter Jumbo dalam bentuk balon raksasa setinggi kurang lebih 10 meter itu dihadirkan bersama berbagai aktivitas permainan seru untuk menghibur pengunjung anak oleh lini bisnis InJourney Group.

Berbagai karakter film Jumbo dengan visual penuh warna itu juga muncul setidaknya di tiga bandara yang dikelola InJourney Airports, yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Bandara Internasional Juanda Surabaya, dan Bandara Internasional Yogyakarta.

Selain itu, berkolaborasi dengan InJourney Aviation Services yang berfokus pada pelayanan kebandarudaraan, dihadirkan pula sarana edukasi melalui reading corner dan zona interaktif bertajuk Gelembung Cerita hingga 20 April 2025.

Menurut Direktur Utama InJourney, Maya Watono, itu adalah dukungan nyata pihaknya sebagai agent of development yang ingin mendorong UMKM produk lokal, IP lokal, serta komunitas-komunitas di industri seni dan budaya dalam rangka mendorong penguatan dan pertumbuhan ekonomi kreatif.