Pasutri di Banyuwangi Rayakan Pesta Ulang Tahun 3 Kucing Miliknya Selama 2 Hari

Liputan6.com, Jakarta - Pesta ulang tahun tak biasa terjad di Banyuwangi. Tiga ekor kucing yang berulang tahun diarak warga dengan berbagai kesenian tradisional di Kluncing, Licin, Banyuwangi, Jawa Timur.

Acara itu dugelar oleh pasangan suami istri (pasutri) Bokito dan Indrawati, Dilansir dari Antara, Sabtu, 12 April 2025, pasutri itu merayakan ulang tahun ketiga ekor kucing peliharaannya dengan berbagai pertunjukan kesenian tradisional selama dua hari pada 12 dan 13 April 2025.

Hal itu sebagai bentuk untuk menepati nazar sekaligus upaya melestarikan kesenian di desa mereka. Keduanya disebut memenuhi nazar ketika menemuka tiga ekor kucing di rumah mereka di tahun lalu. Jika ketiganya adalah kucing jantan mereka akan menggelar acara syukuran sekaligus ulang tahun dengan meriah.

Setelah memastikan ketga kucing itu adalah jantan maka mereka pun memenuhi nazar tersebut. Dalam acara itu ada arak-arakan, orkes dangdut yang mengundang biduan, hingga kesenian jaranan Banyuwangi. Dalam unggahannya, tampak sebuah undangan ulang tahun untuk ketiga kucing tersebut yang bernama Cipak, Cipung dan Ciko.

Momen unik itu juga dibagikan di akun Instagram @lambe_turah, Senin, 14 April 2025. "Undangan ulang tahun tiga kucing di Banyuwangi, hadiri orkes dan jaranan" tulis keterangan unggahan tersebut.

Warga setempat pun terlihat antusias mengikuti jalannya acara pesta ulang tahun Cipak, Cipung dan Ciko. Bokito dan keluarganya juga terlihat menggendong ketiga kucing beruntung itu sambil menyaksikan jalannya acara.  Video itu pun viral dan sampai berita ini ditulis sudah disukai lebih dari 31 ribu kali dan medapatkan lebih dari 1.075 komentar.

Kucing memang termasuk hewan peliharaan favorit banyak orang. Salah satu buktinya adalah saat libur lebaran 2025, ada pemudik yang kembali ke Pemalang gara-gara kucingnya ketinggalan.

"Sudah sampai Jakarta, pemudik kembali ke Pemalang jemput kucing peliharaan yang tertinggal dan ditemukan polisi," tulis akun resmi Polres Pemalang di TikTok @polres_pemalang, 8 April 2025.

Lewat unggahan diceritakan bahwa kucing tersebut tertinggal di rest area Pemalang. Seorang polisi bercerita bahwa hari itu timnya sedang berjaga di pos, lalu melihat ada kucing di depan pos dengan penanda tali dan kalung.

"Kami menduga ini pasti miliknya pemudik," kata AKP Arief Wiranto, Kasad Polres Pemalang di dalam rekaman video. Saat itu, kucing tersebut langsung diamankan. Pihak Polsek Pemalang kemudian mengumumkan tentang penemuan kucing, lengkap dengan foto dan alamat ditemukannya.

Sampai Senin, 7 April 2025, belum ada kabar dari pemilik kucing. Akhirnya pihak Polres Pemalang berinisiatif untuk mengumumkannya melalui media sosial TikTok. "Saya cuma nangis mikir dia gimana," kata Arianti, sang pemilik ketika sudah menjemput kucingnya.

Ia sempat berharap bahwa ada orang yang menemukan hewan kesayangannya tersebut dan bisa merawatnya. Tapi nyatanya kucing yang merupakan jenis kucing kampung berwarna campuran hitam dan putih tersebut ditemukan pihak kepolisian.

Kucing tersebut selama tiga hari dijaga oleh polisi di Polsek Pemalang. Menurut Arief makhluk manis itu terbilang penurut. "Jadi waktunya makan dia makan, waktunya minum dia minum," imbuhnya.

Selama menginap Polsek Pemalang bahkan membelikan boks untuk tempat tinggal sang kucing, agar bisa tidur. "Dan personil di sini ada yang jaga terus, tidak pernah kosong, jadi selalu mengawasi kucingnya," tambah Arief.

Sang pemilik merasa bersyukur karena kucingnya ketemu. Ia pun berterima kasih kepada pihak kepolisian karena sudah menjaga dan merawatnya.

Kucing memang makhluk spesial. Bahkan Balai Kota Jakarta yang merupakan kantor Gubernur Pramono Anung juga memiliki akun Instagram khusus untuk kucing peliharaan mereka.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk pertama kalinya berkenalan dengan komunitas kucing di kantornya yang dikelola pegawai Balai Kota. Mereka bahkan membuat akun Instagram khusus kucing yang dipelihara di Balai Kota, yaitu Kucing Balaikota, dengan alamat @balaicotta.

Dalam unggahan Insta Story di akun Instagram, @pramonoanungw, Selasa, 8 April 2025, ia tampak melihat-lihat beberapa ekor kucing di kantornya. Pramono kemudian bertanya kepada seorang wanita yang merupakan salah seorang staf balai kota.

"Kucing-kucing ini dirawat dengan baik kan?" tanya Pramono yang diiyakan staf tersebut. "Iya pak kita kan ada komunitasnya, kita rawat semua dan kita kasih nama supaya lebih gampang dikenal," jawab staf wanita itu.

Pria yang mengaku memiliki kucing bernama Bendot ini juga menanyakan nama-nama beberapa kucing yang sedang berkeliaran. Setiap kucing ternyata dipasang semacam kalung yang bertuliskan nama mereka, seperti Jojon, Suri, dan Yoso.Pramono juga meminta kucing-kucing tersebut dimandikan agar kondisinya lebih bersih lagi.

"Nanti coba cari tahu caranya, mereka dibersihkan dan mandi ya, kalau harus keluar biaya nggak apa-apa nanti saya yang tanggung, oke ya," ucap mantan Sekretaris Kabinet RI itu. "Iya nanti kita cari tahu, kita bakal mandikan semua, Pak," jawab sang staf Balai Kota Jakarta.