Mengenal Bumbu Kaldu Ayam, Rahasia Rasa Gurih Alami dalam Beragam Masakan

Liputan6.com, Jakarta - Aroma masakan yang sedap sering kali berasal dari satu elemen penting yang kerap luput dari perhatian, yaitu kaldu. Dalam banyak dapur, terutama di Indonesia, bumbu kaldu ayam menjadi penopang utama rasa gurih yang khas dan menggugah selera. Baik untuk sup sederhana, tumisan, hingga olahan nasi, kaldu ayam menghadirkan kedalaman rasa yang sulit digantikan.

Seiring berkembangnya gaya hidup modern, bumbu kaldu ayam kini hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari cair, bubuk, hingga pasta. Kepraktisan menjadi alasan utama mengapa banyak orang memilih kaldu instan. Namun, di sisi lain, kesadaran akan bahan alami mendorong sebagian orang kembali membuat kaldu sendiri di rumah.

Liputan6.com akan mengulas secara lengkap tentang bumbu kaldu ayam dan kaldu ayam bubuk, cara membuatnya sendiri, perbedaannya dengan kaldu ayam cair, serta keunggulan masing-masing berdasarkan rujukan dari laman kuliner dan buku resep terpercaya, Sabtu (20/12/2025).

Secara umum, bumbu kaldu ayam adalah penyedap rasa yang dibuat dari ekstrak ayam dan bahan pendukung lain untuk memberikan rasa gurih (umami) pada masakan. Dalam dunia kuliner internasional, produk ini sering disebut sebagai chicken bouillon, baik dalam bentuk bubuk maupun kubus.

Menurut laman kuliner 101cookbooks.com, bouillon merupakan stok ayam atau sayuran yang telah dikeringkan dan dipadatkan sehingga dapat dengan cepat dilarutkan dalam air untuk menghasilkan kaldu instan. Fungsi utamanya adalah memberikan kedalaman rasa pada sup, semur, nasi, saus, dan berbagai hidangan lainnya.

Sementara itu, Joy Filled Eats melalui artikel “Homemade Chicken Bouillon Powder” menjelaskan bahwa kaldu ayam bubuk buatan rumah dapat menjadi alternatif sehat dari produk pabrikan. Dengan bahan seperti nutritional yeast, bawang putih bubuk, bawang bombay bubuk, aneka herbal kering, dan garam, kaldu bubuk ini mampu menghasilkan cita rasa menyerupai kaldu ayam meski bersifat vegan.

Kaldu ayam bubuk umumnya memiliki profil rasa yang lebih kompleks karena sudah mengandung campuran bumbu dan rempah. Inilah yang membuatnya sering disebut sebagai “paket bumbu lengkap” dalam satu sendok kecil.

Membuat bumbu kaldu ayam sendiri di rumah ternyata tidak serumit yang dibayangkan. Berdasarkan resep dari Joy Filled Eats karya Taryn Scarfone, proses pembuatannya bahkan hanya membutuhkan waktu sekitar 5–10 menit jika menggunakan bahan kering.

Bahan Utama:

• Nutritional yeast (sebagai sumber rasa umami)
• Bawang putih bubuk
• Bawang bombay bubuk
• Garam
• Lada hitam
• Herbal kering seperti basil, oregano, dan rosemary

Menurut Scarfone, nutritional yeast menjadi bahan paling penting karena mampu memberikan rasa “chicken-like” yang khas meskipun tanpa daging ayam. Bahan ini juga kaya vitamin B dan sering digunakan dalam masakan vegan.

Cara Membuat:

1. Masukkan semua bahan ke dalam food processor atau blender.
2. Haluskan hingga menjadi bubuk halus dan tercampur rata.
3. Simpan dalam wadah kedap udara, seperti toples kaca.

Untuk penggunaan, cukup larutkan sekitar satu sendok makan bubuk kaldu ke dalam 200–250 ml air panas. Kaldu ini dapat bertahan selama berbulan-bulan jika disimpan dengan baik.

Selain versi bubuk kering, buku resep River Cottage Preserves Handbook karya Pam Corbin juga memperkenalkan kaldu dalam bentuk pasta, yaitu campuran sayuran dan herbal yang dihaluskan dan diawetkan dengan garam. Bentuk ini cocok bagi mereka yang menyukai rasa segar namun tetap praktis.

Meski sama-sama digunakan untuk menghasilkan rasa gurih, terdapat perbedaan mendasar antara bumbu kaldu ayam (bubuk atau kubus) dan kaldu ayam cair.

1. Bahan dan Proses

Mengacu pada artikel TastingTable.com berjudul “Chicken Powder vs Bouillon: What’s The Difference?”, kaldu ayam bubuk dan chicken powder sama-sama berasal dari stok ayam yang dimasak lama, kemudian dikeringkan. Namun, bouillon biasanya ditambahkan bawang, seledri, dan herbal selama proses memasak, sedangkan chicken powder cenderung memiliki rasa ayam murni yang lebih kuat.

Kaldu ayam cair, di sisi lain, dibuat dengan merebus tulang dan daging ayam segar selama berjam-jam. Hasilnya adalah cairan kaya rasa yang lebih alami, tetapi memiliki daya simpan yang lebih pendek.

2. Rasa dan Fleksibilitas

Bumbu kaldu ayam bubuk memiliki rasa yang lebih konsisten dan kuat, sehingga cocok untuk masakan praktis. Kaldu cair menawarkan rasa yang lebih “bersih” dan alami, namun memerlukan waktu dan persiapan lebih lama.

3. Keunggulan Masing-Masing

Keunggulan bumbu kaldu ayam bubuk:

• Praktis dan tahan lama
• Mudah disimpan
• Rasa konsisten
• Cocok untuk berbagai masakan cepat

Keunggulan kaldu ayam cair:

• Rasa lebih segar dan natural
• Bisa disesuaikan sepenuhnya
• Bebas bahan tambahan jika dibuat sendiri

Menurut 101cookbooks.com, banyak koki rumahan lebih memilih bouillon bubuk karena memungkinkan mereka mengontrol kadar garam dan rasa dibandingkan menggunakan kaldu kemasan siap pakai.

1. Apakah bumbu kaldu ayam bubuk selalu mengandung MSG?

 Tidak selalu. Kaldu ayam buatan rumah atau produk tertentu menggunakan bahan alami seperti nutritional yeast sebagai sumber umami.

2. Berapa lama bumbu kaldu ayam homemade bisa disimpan?

Jika disimpan dalam wadah kedap udara, kaldu bubuk bisa bertahan hingga beberapa bulan.

3. Apakah kaldu ayam bubuk bisa menggantikan kaldu cair?

 Bisa. Cukup larutkan dengan air panas sesuai takaran yang diinginkan.

4. Mana yang lebih sehat, kaldu bubuk atau kaldu cair?

 Kaldu cair buatan rumah umumnya lebih alami, namun kaldu bubuk homemade juga sehat jika tanpa bahan tambahan berlebih.

5. Apakah bumbu kaldu ayam cocok untuk masakan selain sup?

 Sangat cocok. Bisa digunakan untuk nasi, tumisan, saus, hingga camilan seperti popcorn.