25 Rekomendasi Tempat Makan Enak di Dekat Terminal Jombor Yogyakarta, Jadi Wisata Kuliner Hits di 2025

3 weeks ago 55

Liputan6.com, Jakarta Di tahun 2025, Yogyakarta terus meneguhkan diri sebagai destinasi wisata kuliner, dengan berbagai pilihan menu tradisional hingga modern. Kawasan Terminal Jombor, sebagai salah satu simpul transportasi utama, menjadi magnet baru bagi pencinta kuliner karena lokasinya strategis di jalur utama wilayah kota dengan sejumlah destinasi wisata.

Deretan rumah makan, warung sederhana, hingga resto keluarga besar hadir untuk memenuhi kebutuhan ribuan orang yang setiap hari melintas. Jika Anda kebetulan melewati kawasan tersebut, sejumlah destinasi kuliner bisa langsung dicicipi mulai dari restoran keluarga dengan menu Jawa Bale Ayu, sajian bakmi godhog kental di Bakmi Jombor sampai menu bakso Pak Marno yang yahud.

Penasaran dengan ragam kuliner di sekitar wilayah terminal Jombor? Berikut adalah daftar 25 rekomendasi tempat makan enak dan patut Anda coba, dirangkum Liputan6, Minggu (28/9).

1. Bale Ayu Jombor Jadi Resto Keluarga karena Sajian Lengkap dan Area Luas

Bale Ayu Jombor sudah lama dikenal sebagai salah satu restoran keluarga terbesar di kawasan Jombor dengan konsep ruang makan luas dan menu yang sangat variatif. Restoran ini selalu ramai terutama pada akhir pekan karena menjadi pilihan utama rombongan wisata maupun keluarga besar yang membutuhkan tempat nyaman untuk bersantap bersama. Lokasinya yang hanya berjarak beberapa menit dari Terminal Jombor membuat Bale Ayu mudah dijangkau baik dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.

Keunggulan Bale Ayu terletak pada hidangan spesialisasi gurame goreng, ayam kampung, udang asam manis hingga berbagai olahan tradisional Jawa yang dimasak dengan cita rasa konsisten. Tidak hanya itu, resto ini juga memiliki area parkir luas, taman yang tertata, dan ruang semi-outdoor sehingga pengunjung merasa betah berlama-lama. Dengan kapasitas besar, Bale Ayu sering dijadikan lokasi acara keluarga maupun resepsi pernikahan.

Alasan resto ini terus bertahan sebagai favorit adalah kombinasi antara lokasi strategis, pelayanan yang cepat, serta rasa masakan yang sesuai lidah masyarakat Jawa maupun wisatawan luar daerah. Inilah sebabnya Bale Ayu menjadi destinasi wajib bagi siapa saja yang baru pertama kali turun di Terminal Jombor dan ingin langsung merasakan sajian khas Yogyakarta dalam suasana hangat.

2. Warung Konco nDeso Ramai karena Hidangan Seafood Segar di Dekat Terminal

Warung Konco nDeso menjadi magnet kuliner berikutnya karena menawarkan pengalaman makan masakan Jawa dengan harga terjangkau. Terletak sangat dekat dengan Terminal Jombor, warung ini setiap malam selalu ramai dipenuhi pembeli yang datang bersama teman atau keluarga untuk menikmati sajian seperti ayam kukus, ayam goreng kremes, nasi merah dan aneka wedang.

Makan di sini tak perlu khawatir, karena porsinya mengenyangkan sehingga diminati mahasiswa hingga rombongan wisata. Dengan konsep sederhana namun nyaman, Konco nDeso berhasil menghadirkan suasana bersantap yang hangat khas warung tradisional Jawa.

3. Bakmi Jombor Dikenal karena Citarasa Jawa yang Konsisten Sejak Awal

Bakmi Jombor merupakan ikon kuliner yang sudah melegenda karena sejak awal berdiri konsisten menghadirkan citarasa otentik Jawa. Warung bakmi ini terletak di dekat Terminal Jombor sehingga menjadi destinasi favorit para penumpang yang baru tiba. Ciri khas bakmi Jawa dengan kuah gurih kaldu ayam kampung, ditambah bumbu bawang goreng, membuat sajian ini selalu dicari dari generasi ke generasi.

Setiap malam, warung bakmi ini ramai oleh antrean panjang pelanggan yang rela menunggu demi seporsi bakmi hangat. Keistimewaan lain dari Bakmi Jombor adalah cara memasak tradisional menggunakan anglo arang yang membuat aroma masakan lebih kuat dan rasa lebih otentik. Inilah yang menjadikan bakmi ini berbeda dengan bakmi modern yang banyak ditemui di kota.

Keberadaan Bakmi Jombor menjadi bukti bahwa kuliner sederhana tetap bisa bertahan dan bahkan terus naik daun karena loyalitas pelanggan. Dengan reputasi tersebut, tempat ini menjadi salah satu rekomendasi utama untuk wisatawan yang ingin merasakan kuliner legendaris Yogyakarta di kawasan Jombor.

4. Sate Klatak Pak Jeje Jadi Favorit karena Bumbu Minimalis yang Bikin Nagih

Sate Klatak Pak Jeje hadir sebagai alternatif menarik bagi pecinta sate kambing dengan gaya khas Bantul yang kini bisa ditemukan dekat Terminal Jombor. Sate ini menggunakan bumbu minimalis berupa garam dan sedikit merica, namun justru inilah yang membuat rasa daging kambingnya keluar lebih alami. Tidak heran jika setiap malam tempat ini dipenuhi pengunjung yang penasaran mencoba sensasi sate klatak tanpa bumbu berlebihan.

Proses pembakaran sate menggunakan jeruji besi membuat kematangan daging lebih merata dan menghasilkan aroma khas yang menggugah selera. Selain sate, Pak Jeje juga menyajikan gulai kambing dengan kuah kental gurih, tongseng kepala kambing, tengkleng iga, kronyos hingga nasi goreng yang cocok disantap di lokasi. Suasana warung sederhana justru menambah kesan otentik bagi para pembeli.

Popularitas Sate Klatak Pak Jeje di Jombor semakin meningkat karena lokasinya yang strategis, sehingga wisatawan tidak perlu jauh-jauh ke Imogiri atau Bantul untuk menikmati sajian ini. Dengan harga terjangkau dan cita rasa khas, sate ini kini masuk daftar kuliner wajib coba di 2025.

5. Pawon Den Soemo Ramai karena Sajikan Masakan Rumahan Jawa dengan Nuansa Tradisional

Pawon Den Soemo hadir menawarkan pengalaman makan masakan rumahan Jawa dalam suasana yang kental dengan nuansa tradisional. Berlokasi tidak jauh dari Terminal Jombor, rumah makan ini memiliki konsep pawon atau dapur khas Jawa yang ditata rapi untuk memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung. Sajian menu mulai dari mi godhog, bakmi goreng hingga nasi godhog membuat banyak orang merasa seperti makan di rumah sendiri.

Interior Pawon Den Soemo dihiasi ornamen kayu dan peralatan dapur tradisional yang menambah suasana nostalgia. Hal ini menjadikan tempat ini bukan hanya sekadar tempat makan, tetapi juga lokasi yang menghadirkan memori masa kecil bagi banyak pengunjung. Tidak heran jika tempat ini ramai terutama saat jam makan siang karena banyak pekerja maupun keluarga singgah di sini.

Kekuatan Pawon Den Soemo ada pada kesederhanaan konsep yang dibarengi dengan cita rasa masakan yang konsisten. Dengan porsi pas, harga terjangkau, dan lokasi dekat terminal, warung ini menjadi salah satu rekomendasi terbaik untuk mereka yang mencari masakan rumahan khas Jawa di tengah hiruk pikuk kota.

6. Bakmi Pur Jadi Legendaris karena Racikan Bumbu Jawa yang Tetap Dipertahankan

Bakmi Pur merupakan salah satu warung bakmi Jawa legendaris di kawasan Jombor yang tetap eksis karena konsistensi dalam menjaga kualitas rasa. Sejak berdiri, Bakmi Pur mempertahankan cara memasak tradisional dengan anglo arang sehingga aroma khas bakmi tetap terjaga. Dengan kuah gurih kaldu ayam kampung dan bumbu rempah yang seimbang, bakmi ini menjadi favorit banyak kalangan dari mahasiswa hingga wisatawan.

Selain bakmi godhog spesial, menu lain seperti bakmi goreng kuning, magelangan, hingga nasi goreng Jawa juga tersedia dengan cita rasa yang sama-sama kuat. Proses memasak dilakukan satu per satu oleh juru masak, membuat sajian terasa lebih personal meskipun pengunjung harus rela menunggu antrean panjang. Hal inilah yang membuat banyak pelanggan setia datang kembali, meskipun warungnya sederhana.

Bakmi Pur semakin dikenal karena lokasinya strategis di dekat Terminal Jombor, sehingga menjadi pilihan praktis bagi penumpang yang baru turun dari perjalanan jauh. Rasa otentik dan suasana sederhana justru menjadi alasan mengapa tempat ini tetap bertahan hingga 2025 sebagai salah satu kuliner wajib coba di Jombor.

7. Warung Makan Bu Warni Ramai karena Sajikan Lauk Tradisional Murah Meriah

Warung Makan Bu Warni menjadi favorit banyak orang karena menyajikan aneka lauk tradisional Jawa dengan harga yang ramah di kantong. Konsep prasmanan memungkinkan pengunjung memilih sendiri menu seperti sayur asem, tempe orek, ayam goreng, dan sambal khas yang selalu segar. Lokasinya yang dekat dengan Terminal Jombor membuat warung ini menjadi solusi cepat bagi pekerja maupun pelajar yang membutuhkan makan siang praktis.

Kekuatan utama warung ini adalah kesederhanaannya, baik dari segi menu maupun suasana. Meski tampil sederhana, citarasa masakannya tidak kalah dengan restoran besar. Bumbu tradisional yang digunakan membuat setiap hidangan terasa akrab di lidah, seolah kembali ke masakan rumah sendiri.

Popularitas Warung Bu Warni semakin meningkat karena harga yang sangat terjangkau sehingga cocok bagi semua kalangan. Inilah yang membuatnya selalu ramai, terutama pada jam makan siang. Warung ini membuktikan bahwa kuliner sederhana bisa bertahan dan dicintai jika rasa dan kualitas selalu dijaga.

8. Mi Jawa Jombor Jadi Andalan karena Kuah Kaldu Ayam Kampung yang Gurih

Mi Jawa Jombor dikenal luas sebagai salah satu tempat makan malam yang wajib dikunjungi karena kuah kaldu ayam kampungnya yang gurih dan pekat. Lokasinya yang berada dekat Terminal Jombor membuat warung ini mudah ditemukan oleh siapa saja yang baru tiba atau melintas di kawasan tersebut. Citarasa khas mi Jawa dengan tambahan bawang goreng dan telur bebek membuat sajian terasa semakin istimewa.

Warung ini buka hingga larut malam sehingga menjadi tempat favorit bagi mereka yang mencari makan malam setelah perjalanan panjang. Suasana sederhana dengan bangku kayu panjang membuat tempat ini terasa otentik, apalagi dengan aroma asap arang yang menambah selera. Tidak jarang pengunjung rela antre demi mendapatkan seporsi mi godhog hangat di malam hari.

Mi Jawa Jombor tetap bertahan karena konsistensi racikan bumbu yang tidak berubah sejak awal berdiri. Inilah yang membuat banyak pelanggan setia kembali dan menjadikannya sebagai salah satu kuliner ikonik di Jombor pada 2025.

9. Ngemie Menjadi Pilihan Kekinian karena Sajikan Mi dengan Variasi Modern

Ngemie hadir menawarkan sesuatu yang berbeda dari warung bakmi tradisional karena menyajikan mi dengan variasi modern yang lebih beragam. Dengan konsep kekinian, tempat ini cocok bagi anak muda yang ingin menikmati mi dalam suasana lebih santai dan estetik. Lokasinya yang hanya berjarak beberapa menit dari Terminal Jombor membuat Ngemie cepat populer di kalangan mahasiswa dan pekerja muda.

Menu andalan Ngemie tidak hanya mi goreng atau mi kuah tradisional, tetapi juga mi dok-dok kental, kemudian mi dengan topping unik seperti ayam crispy, keju, hingga samyang dengan level yang bisa dipilih sesuai selera. Hal ini menjadikan Ngemie lebih fleksibel dalam menarik pengunjung yang mencari sesuatu di luar bakmi Jawa klasik.

Konsep modern dengan tempat nyaman membuat Ngemie menjadi alternatif baru bagi pecinta kuliner Jombor. Warung ini membuktikan bahwa inovasi dalam menyajikan makanan bisa membawa warna baru tanpa meninggalkan cita rasa yang disukai masyarakat luas.

10. Waroeng Bejo Populer karena Bebek dan Pepes Khas yang Menggugah Selera

Waroeng Bejo menjadi salah satu tempat makan populer di Jombor karena spesialisasi menu bebek goreng dan pepes yang menggugah selera. Lokasinya strategis di dekat terminal sehingga sering menjadi tujuan utama bagi keluarga yang mencari menu makan siang lengkap. Suasana rumah makan yang luas dan nyaman juga mendukung popularitasnya.

Menu andalan di sini adalah bebek goreng dengan bumbu kuning khas yang meresap hingga ke dalam daging. Selain itu, pepes ikan dan ayam kampung juga menjadi favorit karena dimasak dengan bumbu rempah yang harum dan nikmat. Porsi besar dengan harga sebanding membuat banyak pengunjung merasa puas.

Kombinasi lokasi, menu khas, dan pelayanan cepat menjadikan Waroeng Bejo sebagai salah satu destinasi kuliner yang patut dicoba di kawasan Jombor. Tidak heran jika tempat ini selalu ramai baik pada siang maupun malam hari, terutama di tahun 2025 ketika wisata kuliner semakin berkembang.

11. Bebek Goreng H. Slamet Ramai karena Resep Bumbu Khas yang Melegenda

Bebek Goreng H. Slamet menjadi salah satu ikon kuliner yang namanya sudah meluas hingga luar Yogyakarta. Lokasinya yang berada tidak jauh dari Terminal Jombor membuat cabang ini selalu ramai, terutama pada jam makan siang dan malam. Banyak pengunjung yang datang khusus untuk mencicipi bebek goreng dengan bumbu khas yang sudah melegenda puluhan tahun.

Keistimewaan menu di sini terletak pada bumbu kuning yang meresap hingga ke dalam daging, menghasilkan cita rasa gurih yang tidak mudah dilupakan. Ditambah sambal bawang pedas yang menjadi pasangan sempurna, setiap suapan memberikan sensasi otentik yang khas. Tidak hanya bebek, tersedia juga menu ayam goreng yang tak kalah diminati pelanggan.

Popularitas Bebek Goreng H. Slamet terus bertahan karena konsistensi rasa dan pelayanan cepat yang sesuai harapan. Kehadirannya di Jombor menambah daftar panjang destinasi kuliner yang wajib dicoba di tahun 2025, terutama bagi pecinta olahan bebek.

12. Mbok Berek Garden Resto Jadi Pilihan karena Konsep Taman yang Nyaman

Mbok Berek Garden Resto hadir dengan konsep berbeda dibandingkan warung makan tradisional di sekitar Jombor. Restoran ini menawarkan suasana taman luas yang sejuk, menjadikannya pilihan utama untuk acara keluarga besar maupun pertemuan resmi. Lokasinya strategis di jalur utama dekat Terminal Jombor sehingga mudah diakses oleh siapa pun.

Menu andalan di sini adalah ayam goreng kremes khas Mbok Berek yang sudah terkenal sejak lama, lengkap dengan sambal dan lalapan segar. Selain itu, tersedia pula menu tradisional lain seperti sayur asem, ayam bakar, oseng tempe lombok ijo dan berbagai olahan sayur yang cocok untuk santapan bersama. Konsep ruang makan yang luas memungkinkan tamu merasa lebih leluasa saat menikmati hidangan.

Kombinasi antara rasa otentik, suasana nyaman, dan pelayanan profesional menjadikan Mbok Berek Garden Resto salah satu pilihan terbaik untuk kuliner keluarga di Jombor. Tidak heran jika restoran ini selalu menjadi rujukan utama bagi wisatawan maupun warga lokal pada tahun 2025.

13. Warung Makan Mbak Sri Bertahan karena Sajikan Menu Rumahan dengan Harga Bersahabat

Warung Makan Mbak Sri menjadi salah satu pilihan kuliner dekat Terminal Jombor yang tetap eksis karena kesederhanaannya. Konsep prasmanan dengan menu rumahan khas Jawa seperti sayur bening, tempe mendoan, aneka tumis hingga ayam bacem membuat banyak orang merasa akrab saat makan di sini. Suasana warung yang sederhana justru menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan setia.

Harga yang bersahabat menjadikan warung ini ramai dikunjungi pekerja, mahasiswa, hingga sopir angkutan yang beristirahat di kawasan terminal. Setiap hari, warung ini menyajikan variasi menu berbeda sehingga pengunjung tidak merasa bosan meskipun sering datang.

Keberadaan Warung Mbak Sri membuktikan bahwa kuliner tradisional dengan harga terjangkau tetap memiliki tempat istimewa di hati masyarakat. Warung ini kini masuk daftar rekomendasi kuliner Jombor di 2025 karena konsistensinya menjaga rasa dan pelayanan apa adanya.

14. Warung Makan Keyla Jadi Favorit karena Porsi Melimpah dengan Harga Terjangkau

Warung Makan Keyla terkenal di kawasan Jombor karena menyajikan menu dengan harga tetap terjangkau. Hal ini membuatnya menjadi favorit mahasiswa maupun pekerja yang membutuhkan makanan cepat dengan biaya hemat. Lokasinya yang dekat terminal menambah kepraktisan sehingga selalu ramai terutama pada jam makan siang.

Menu di Warung Keyla di antaranya ayam goreng, tahu-tempe, sayur hingga ayam penyet yang selalu segar. Pengunjung bisa memilih lauk sesuai selera dan menyesuaikan dengan anggaran masing-masing. Konsep sederhana dengan pelayanan cepat menjadikan warung ini pilihan praktis di tengah kesibukan.

15. Warung Padang Upik Dikenal karena Sajikan Masakan Minang Autentik di Jalur Utama

Warung Padang Upik hadir sebagai pilihan berbeda di kawasan Jombor karena menawarkan masakan Minang autentik. Berlokasi di jalur utama dekat Terminal Jombor, warung ini menjadi tujuan favorit bagi mereka yang rindu dengan rendang, gulai, hingga ayam pop khas Padang. Dengan konsep sederhana, Upik berhasil menghadirkan rasa yang kuat khas Sumatra Barat.

Keunggulan utama warung ini adalah sistem penyajian cepat dengan pilihan lauk beragam yang selalu tersedia di etalase. Setiap menu dimasak dengan bumbu kaya rempah yang meresap sempurna sehingga terasa nikmat meski disantap dalam porsi sederhana.

Warung Padang Upik semakin populer karena menjadi alternatif kuliner non-Jawa yang mudah dijangkau dari terminal. Kehadirannya menambah variasi pilihan makan di kawasan Jombor pada 2025, menjadikannya destinasi wajib bagi pecinta masakan Padang.

16. Warung Makan Jawa Mbah Suratmi Ramai karena Menu Tradisionalnya Konsisten

Warung Makan Jawa Mbah Suratmi menjadi salah satu tempat kuliner sederhana di kawasan Jombor yang ramai karena menyajikan menu tradisional dengan cita rasa konsisten. Lokasinya dekat terminal membuat warung ini selalu menjadi persinggahan pekerja maupun pelancong yang ingin makan cepat dengan suasana santai. Menu andalan berupa sayur lodeh, oseng tempe, hingga ayam goreng bacem menjadi favorit harian pelanggan.

Konsep prasmanan yang digunakan memungkinkan pengunjung memilih lauk sesuai keinginan, dan harga yang terjangkau membuat semua kalangan bisa menikmati. Suasana hangat khas warung tradisional Jawa terasa kental, terutama dengan keramahan pemilik yang menambah kenyamanan saat makan.

Kekuatan utama warung ini terletak pada konsistensi rasa sejak awal berdiri. Inilah yang membuat Warung Makan Jawa Mbah Suratmi tetap bertahan dan bahkan semakin populer di tahun 2025 sebagai salah satu kuliner sederhana namun memikat di sekitar Jombor.

17. De Tropen Jogja Kitchen Populer karena Suasana Modern di Tengah Kawasan Terminal

De Tropen Jogja Kitchen menawarkan pengalaman berbeda dibandingkan warung tradisional di sekitar Jombor. Dengan konsep modern yang dipadukan sentuhan tropis, tempat ini menghadirkan suasana nyaman bagi pengunjung yang ingin makan sekaligus bersantai. Lokasinya yang strategis dekat terminal membuat De Tropen cepat dikenal, terutama oleh kalangan muda.

Menu yang disajikan bervariasi, mulai dari hidangan nusantara, western, hingga pilihan kopi dan dessert yang diracik kekinian. Konsep ruang terbuka dengan dekorasi tropis menjadikan restoran ini instagramable dan cocok dijadikan tempat berkumpul. Tidak heran jika De Tropen menjadi salah satu destinasi favorit pada 2025 bagi generasi muda.

Kombinasi antara cita rasa yang beragam, desain ruang modern, dan lokasi yang mudah diakses menjadikan De Tropen Jogja Kitchen bukti bahwa kuliner di kawasan Jombor kini semakin berkembang mengikuti tren. Tempat ini menjadi pilihan ideal bagi mereka yang ingin kuliner sekaligus nongkrong.

18. Warung Pojok Bertahan karena Sajikan Lauk Sederhana yang Merakyat

Warung Pojok menjadi salah satu kuliner yang masih bertahan di kawasan Jombor karena menyajikan lauk sederhana dengan rasa merakyat. Lokasinya yang berada di titik strategis dekat terminal menjadikan warung ini kerap disinggahi oleh sopir, penumpang, maupun pekerja yang membutuhkan makanan cepat.

Menu yang ditawarkan sederhana namun lengkap, mulai dari pecel lele, sayur bening, hingga ayam bakar sambal hijau yang selalu tersedia. Meskipun sederhana, bumbu yang digunakan tetap memberikan rasa otentik sehingga membuat banyak pelanggan kembali.

Warung Pojok membuktikan bahwa kesederhanaan bisa menjadi kekuatan utama jika dipadukan dengan pelayanan ramah dan harga terjangkau. Di tahun 2025, warung ini masih menjadi salah satu rekomendasi kuliner praktis di sekitar Terminal Jombor.

19. Bakso Pak Marno Jadi Favorit karena Kuah Gurih dan Bola Daging Kenyal

Bakso Pak Marno dikenal luas sebagai salah satu kuliner bakso legendaris di sekitar Jombor. Warung ini ramai karena kuah gurihnya yang khas serta bola daging bertekstur kenyal namun lembut saat digigit. Dengan lokasi tidak jauh dari terminal, Bakso Pak Marno selalu menjadi persinggahan cepat bagi pengunjung yang ingin menikmati makanan hangat.

Menu utamanya adalah bakso urat, bakso halus dan bakso goreng plus irisan tahu dengan tambahan mie, bihun, serta pangsit goreng yang membuat sajian semakin lengkap. Kuah yang kaya rasa menjadi pembeda utama dibanding bakso lain di sekitarnya.

Keberadaan Bakso Pak Marno membuktikan bahwa kuliner sederhana tetap memiliki tempat khusus di hati masyarakat. Pada tahun 2025, tempat ini tetap menjadi rekomendasi utama bagi pecinta bakso yang berkunjung ke kawasan Jombor.

20. Seafood Joyo by WKD Ramai karena Sajikan Hidangan Laut Segar dengan Konsep Kekinian

Seafood Joyo by WKD menjadi salah satu destinasi kuliner yang ramai di kawasan Jombor karena menghadirkan seafood segar dengan konsep kekinian. Tempat ini memadukan suasana modern dengan menu laut yang variatif, membuatnya berbeda dari warung seafood tradisional lainnya.

Hidangan andalan di sini antara lain kepiting saus padang, udang bakar, olahan cumi, kerang hijau hingga ikan bakar bumbu khas yang disajikan dengan porsi besar. Konsep penyajian modern dengan plating menarik menjadikan tempat ini populer di kalangan anak muda maupun keluarga.

Popularitas Seafood Joyo by WKD semakin meningkat di tahun 2025 karena kemampuannya menghadirkan pengalaman kuliner laut dalam suasana lebih segar dan modern. Lokasinya dekat terminal membuatnya mudah diakses dan selalu ramai pengunjung.

21. Rumah Makan Bu Dhe Ning Bertahan karena Sajikan Nasi Kuning Jawa Rumahan

Rumah Makan Bu Dhe Ning dikenal sebagai salah satu kuliner di sekitar Jombor yang tetap bertahan karena konsisten menyajikan nasi kuning Jawa rumahan. Tempat ini mengandalkan isian lauk yang variatif seperti kering tempe, perkedel hingga bakmi.

Suasana rumah makan ini sederhana namun nyaman, dengan konsep pengunjung bisa memilih lauk sesuai selera. Harga yang ramah kantong membuat tempat ini menjadi favorit pekerja, mahasiswa, hingga keluarga yang mencari makan cepat namun tetap hangat.

Keistimewaan Rumah Makan Bu Dhe Ning terletak pada cita rasa masakan yang tidak berubah dari waktu ke waktu. Pada tahun 2025, tempat ini masih menjadi rujukan utama bagi mereka yang mencari kuliner khas rumahan di kawasan Jombor.

22. Warung Bakmi Jawa dan Rica Giyatno Populer karena Sajikan Hidangan Khas Malam Hari

Warung Bakmi Jawa dan Rica Giyatno populer di kawasan Jombor karena menyajikan hidangan khas malam hari yang menjadi favorit banyak orang. Bakmi Jawa hangat dengan aroma arang serta rica-rica pedas selalu berhasil menarik perhatian pengunjung.

Kebanyakan pelanggan datang pada malam hari karena suasana warung yang sederhana namun hangat membuat pengalaman makan terasa lebih istimewa. Hidangan yang dimasak langsung di depan pelanggan menambah daya tarik tersendiri.

Keberadaan Warung Bakmi Jawa dan Rica Giyatno menegaskan bahwa kuliner malam di kawasan Jombor tetap menjadi daya pikat. Pada tahun 2025, tempat ini semakin populer di kalangan pecinta bakmi dan masakan pedas khas Jawa.

23. Warung Makan Bu Suhar Dipilih karena Sajikan Masakan Tradisional dengan Harga Terjangkau

Warung Makan Bu Suhar menjadi pilihan banyak orang di sekitar Jombor karena menyajikan masakan tradisional dengan harga yang sangat terjangkau. Lokasinya dekat terminal membuat warung ini mudah diakses, baik oleh penumpang maupun warga sekitar.

Menu yang ditawarkan mencakup sayur, bubur dan ayam opor yang disajikan dengan nasi hangat. Semua menu sederhana namun penuh cita rasa khas Jawa yang membuat pelanggan merasa makan di rumah sendiri.

Kekuatan Warung Makan Bu Suhar ada pada kehangatan pelayanan dan konsistensi rasa. Pada tahun 2025, warung ini tetap menjadi destinasi kuliner merakyat yang selalu ramai pengunjung.

24. Warung Ijo Tetap Dicari karena Sajikan Hidangan Sederhana dengan Suasana Tenang

Warung Ijo masih tetap dicari hingga tahun 2025 karena menyajikan hidangan sederhana dengan suasana tenang. Lokasinya yang tidak jauh dari terminal Jombor membuat warung ini mudah diakses, namun tetap memberi kenyamanan bagi pengunjung yang ingin makan tanpa terburu-buru.

Menu yang tersedia bervariasi mulai dari soto ayam, lotek hingga nasi rames. Kesederhanaan menu berpadu dengan harga yang terjangkau membuat tempat ini selalu menjadi favorit bagi pekerja maupun keluarga.

Ketenangan suasana dan kehangatan pelayanan menjadi daya tarik tersendiri. Warung Ijo membuktikan bahwa kuliner sederhana tetap bisa menjadi pilihan utama ketika konsisten menjaga rasa dan kualitas.

25. Rumah Makan Madang Enak Jadi Favorit karena Paduan Rasa Tradisional dan Modern

Rumah Makan Madang Enak hadir sebagai pilihan kuliner yang menawarkan perpaduan rasa tradisional khas Padang dengan masakan Jawa di kawasan Jombor. Tempat ini terkenal karena sajian khas yang terjangkau sehingga cocok bagi semua kalangan, baik anak muda maupun keluarga.

Menu andalannya meliputi ayam goreng lengkuas, telur balado, ayam dan daging rendang dan sambal khas Nusantara yang selalu disajikan dalam kondisi segar. Lokasinya yang strategis membuat banyak pengunjung memilih mampir setelah perjalanan panjang di sekitar Terminal Jombor.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Kuliner Dekat Terminal Jombor (People Also Ask)

1. Apa saja makanan khas yang bisa ditemukan di sekitar Terminal Jombor?

Di sekitar Terminal Jombor, pengunjung bisa menemukan berbagai makanan khas seperti bakmi Jawa, sate klatak, pecel lele, aneka masakan rumah, hingga seafood kekinian yang semakin populer di tahun 2025.

2. Apakah ada tempat makan keluarga besar dekat Terminal Jombor?

Ya, ada beberapa restoran keluarga seperti Bale Ayu Jombor dan Mbok Berek Garden Resto yang menyediakan tempat luas dengan menu lengkap cocok untuk acara bersama keluarga.

3. Berapa kisaran harga makanan di sekitar Terminal Jombor?

Harga makanan di sekitar Terminal Jombor sangat bervariasi, mulai dari Rp10.000 untuk menu sederhana di warung tradisional hingga Rp100.000 lebih di restoran besar dengan menu lengkap.

4. Apakah kuliner malam hari banyak tersedia di Jombor?

Banyak, salah satunya Warung Bakmi Jawa dan Rica Giyatno yang buka malam hari, serta beberapa warung lesehan yang menyediakan hidangan khas malam dengan suasana hangat.

5. Apakah tempat makan dekat Terminal Jombor mudah diakses transportasi umum?

Sangat mudah, karena semua lokasi berada di sekitar Terminal Jombor yang terhubung dengan angkutan kota, bus, hingga akses kendaraan online, sehingga memudahkan pengunjung untuk datang.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |