14 Rekomendasi Tempat Makan Enak di Jogja Pagi Hari Terpopuler 2025

1 week ago 13

Liputan6.com, Jakarta Jogja selalu punya daya tarik tersendiri, bukan hanya lewat wisata sejarah dan budayanya, tetapi juga lewat kulinernya yang khas dan menggoda. Bagi banyak orang, sarapan di Jogja adalah momen yang tidak boleh dilewatkan, karena sejak pagi hari sudah ada banyak pilihan makanan enak yang bisa memanjakan lidah. Mulai dari menu tradisional seperti gudeg, soto, hingga pilihan modern yang kekinian, Jogja menawarkan suasana kuliner yang hangat, ramah, dan penuh cerita. 

Ada yang menawarkan suasana klasik ala warung sederhana, ada pula yang mengusung konsep modern dengan spot Instagramable. Artikel ini akan membahas 14 rekomendasi tempat makan enak di Jogja pagi hari terpopuler 2025 yang tidak hanya terkenal karena rasanya, tetapi juga pengalaman unik yang ditawarkan. Cocok untuk mengisi energi sebelum menjelajah kota, atau sekadar menikmati pagi yang tenang sambil ditemani aroma kopi dan santapan hangat khas Jogja.

1. Soto Bathok Mbah Katro 

Berlokasi di Sambisari, Kalasan, Sleman, Soto Bathok Mbah Katro menyajikan soto ayam bening dalam wadah batok kelapa yang sederhana tapi unik. Suasana pedesaan dengan hamparan sawah di sekeliling warung menambah kenikmatan sarapan pagi di sini, apalagi ditemani harga super ramah di kantong.

Warung ini buka setiap hari pukul 06.00–10.00 WIB, sehingga cocok untuk kamu yang ingin memulai hari dengan santapan ringan namun penuh cita rasa. Meski hanya berupa soto sederhana, kombinasi kuah segar, nasi hangat, dan suasana tradisional menjadikannya pengalaman sarapan yang tak terlupakan.

2. Gudeg Yu Djum

Gudeg Yu Djum bisa ditemukan di Jl. Kaliurang KM 4,5, Mbarek, Sleman. Tempat legendaris ini terkenal dengan gudeg kering bertekstur legit yang dipadu areh gurih, krecek pedas, dan lauk ayam kampung. Menjadi ikon kuliner Jogja, gudeg ini selalu ramai pembeli, baik wisatawan maupun warga lokal.

Tempat ini biasanya buka sejak 05.00 hingga 10.00 WIB, cocok untuk sarapan sebelum beraktivitas. Kelezatan resep turun-temurun membuatnya tetap konsisten, sehingga pengunjung rela antre hanya demi seporsi gudeg khas Jogja yang autentik.

3. Gudeg Mbah Lindu

Terletak di kawasan Sosrowijayan, Malioboro, Gudeg Mbah Lindu terkenal legendaris karena sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Cita rasa gudegnya sangat khas dengan areh kental, krecek pedas, serta tambahan opor ayam kampung yang membuat perut kenyang sejak pagi.

Warung sederhana ini buka dari 05.00–10.00 WIB, dan selalu dipadati pembeli yang ingin bernostalgia dengan rasa otentik gudeg Jogja. Meski sederhana, pesonanya justru ada pada kesederhanaan itu sendiri, menghadirkan sarapan penuh sejarah di jantung kota.

4. The House of Raminten

Beralamat di Jl. FM Noto No. 7, Kotabaru, The House of Raminten bukan hanya restoran, tapi juga ikon budaya kuliner Jogja. Interior klasik Jawa yang artistik berpadu dengan menu tradisional seperti bubur ayam, sego kucing, hingga tahu bola yang cocok disantap di pagi hari.

Uniknya, tempat ini buka 24 jam penuh, jadi kamu bisa sarapan kapan saja, bahkan dini hari. Suasana tradisional yang kental serta pelayanan ramah membuat pengalaman makan terasa istimewa dan berbeda dari tempat sarapan biasa.

5. Warung Kopi Klotok

Berlokasi di Jl. Kaliurang KM 16, Pakem, Sleman, Warung Kopi Klotok menghadirkan nuansa desa dengan menu lodeh khas, telur dadar, tempe goreng, dan kopi klotok yang nikmat. Dengan konsep prasmanan, pengunjung bisa memilih lauk sesuai selera.

Tempat ini buka setiap hari pukul 07.00–16.00 WIB. Suasana teduh dengan pemandangan sawah menjadikannya destinasi sarapan favorit, baik untuk keluarga maupun wisatawan yang ingin merasakan suasana pedesaan Jogja.

6. Soto Kadipiro

Soto Kadipiro berada di Jl. Wates KM 8, Bantul, dan sudah berdiri hampir satu abad. Kuah sotonya bening gurih, disajikan bersama ayam kampung, tauge, dan nasi putih hangat. Lauk tambahan seperti sate telur puyuh atau tempe bacem menambah cita rasa.

Warung ini buka dari 07.00–14.00 WIB, sehingga pas untuk sarapan atau makan siang ringan. Legenda kuliner ini masih mempertahankan resep aslinya, menjadikannya bagian penting dari sejarah kuliner Jogja.

7. SGPC Bu Wiryo

Terletak di Jl. Agro No. 10, Bulaksumur, dekat UGM, SGPC Bu Wiryo sudah terkenal sejak 1959 sebagai warung sego pecel legendaris. Sambal pecelnya khas dengan cita rasa manis pedas yang pas, ditemani berbagai lauk sederhana seperti tempe goreng dan telur.

Warung ini buka dari 06.00–15.00 WIB, sehingga jadi pilihan utama mahasiswa dan pekerja sekitar kampus untuk sarapan bergizi dengan harga terjangkau. Suasana ramah dan otentik membuat pelanggan betah kembali lagi.

8. Soto Sampah

Meski namanya unik, Soto Sampah yang berlokasi di Jl. Kranggan, Jetis tetap populer. Sajian soto dengan gajih sapi yang bercampur acak dengan berbagai topping memberikan rasa gurih berbeda dari soto biasa.

Tempat ini buka mulai 06.00–12.00 WIB, dan selalu ramai oleh pencinta kuliner nyentrik. Dengan harga murah meriah, Soto Sampah menghadirkan pengalaman sarapan khas Jogja yang unik dan memikat.

9. Warung Pojok Mbak Yuni

Warung Pojok Mbak Yuni berada di kawasan Kotabaru, terkenal dengan menu nasi telur dadar dan nasi rames yang sederhana namun mengenyangkan. Warung ini cocok untuk sarapan cepat dengan harga bersahabat.

Buka sejak pukul 06.00–10.00 WIB, tempat ini kerap jadi pilihan favorit warga sekitar yang ingin mengisi perut sebelum memulai aktivitas. Suasana hangat ala warung kecil membuatnya terasa akrab dan nyaman.

10. Bubur Hayam Kotabaru

Bagi pecinta bubur, Bubur Hayam Kotabaru yang berlokasi di Jl. Suroto, Kotabaru jadi pilihan tepat. Bubur ayam hangat dengan topping ayam suwir, cakwe, dan kerupuk membuat pagi terasa lebih lengkap.

Warung ini buka dari 06.00–11.00 WIB, sehingga sangat pas untuk sarapan cepat namun mengenyangkan. Letaknya yang strategis membuatnya jadi favorit bagi pekerja dan wisatawan yang menginap di pusat kota.

11. Tahu Gimbal Pak Yono

Terletak di kawasan Jetis, Yogyakarta, Tahu Gimbal Pak Yono menyajikan tahu goreng dengan gimbal udang dan siraman sambal kacang kental. Paduan tekstur renyah dan rasa gurih manis membuatnya jadi menu sarapan yang berbeda.

Warung ini buka mulai 08.00–15.00 WIB, cocok bagi yang tak sempat sarapan terlalu pagi. Rasanya yang unik menjadikannya favorit di kalangan pencinta kuliner tradisional.

12. Kopi Klothok Pakem

Selain di Jalan Kaliurang, ada juga Kopi Klothok Pakem yang populer di kalangan wisatawan. Beralamat di Jl. Kaliurang KM 16, tempat ini menyajikan kopi klothok dengan menu lodeh sederhana, cocok untuk dinikmati di udara segar pegunungan.

Buka sejak 07.00 pagi hingga 21.00 malam, warung ini sering jadi pilihan untuk sarapan santai sekaligus nongkrong. Suasana pedesaan membuatnya pas bagi yang ingin rehat sejenak dari hiruk pikuk kota.

13. Amurwa Coffee

Berada di kawasan utara Jogja, Amurwa Coffee menawarkan nuansa ala Bali dengan konsep modern dan cozy. Menu sarapannya halal dan cukup beragam, mulai dari kopi, sandwich, hingga makanan berat yang cocok disantap di pagi hari.

Kafe ini buka setiap hari pukul 07.00–22.00 WIB, menjadikannya tempat ideal untuk sarapan kekinian bersama keluarga atau teman. Suasana tropis dan desain minimalis membuatnya fotogenik sekaligus nyaman.

14. Omah Cantrik

Berlokasi di Dusun Turus, Kulon Progo, Omah Cantrik menghadirkan pengalaman sarapan sekaligus wisata desa. Menu tradisional disajikan dalam suasana alam pedesaan, ditambah aktivitas seperti jalan-jalan dan naik VW Safari.

Tempat ini buka dari 07.00–12.00 WIB, sangat cocok untuk liburan singkat di pagi hari. Omah Cantrik bukan sekadar tempat makan, melainkan juga destinasi wisata kuliner yang menyatu dengan kehidupan desa.

Pertanyaan Umum Seputar Topik

1. Apa tempat sarapan pagi di Jogja yang buka paling pagi?

Beberapa warung legendaris seperti Gudeg Yu Djum dan Gudeg Mbah Lindu sudah buka sejak pukul 05.00 WIB, cocok untuk kamu yang ingin sarapan lebih awal.

2. Adakah tempat sarapan murah meriah di Jogja?

Ya, Soto Bathok Mbah Katro hanya sekitar Rp 5.000–6.000 per mangkuk, dan Soto Sampah juga terkenal dengan harga ramah di kantong.

3. Di mana tempat sarapan dengan suasana pedesaan di Jogja?

Kamu bisa coba Warung Kopi Klotok Pakem atau Omah Cantrik Kulon Progo yang menyajikan menu tradisional dengan pemandangan sawah dan nuansa desa.

4. Apa ada tempat sarapan yang buka 24 jam di Jogja?

Ya, The House of Raminten di Kotabaru buka 24 jam penuh, sehingga kamu bisa sarapan kapan saja, bahkan dini hari.

5. Tempat sarapan mana yang cocok untuk wisatawan dekat Malioboro?

Gudeg Mbah Lindu di Sosrowijayan dan Bubur Hayam Kotabaru bisa jadi pilihan praktis karena lokasinya strategis di pusat kota Jogja.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |