Resep Bumbu Dasar Serba Putih: Sekali Buat Bisa untuk Opor, Pepes Ayam, dan Sayur Santan

Liputan6.com, Jakarta - Bumbu dasar putih merupakan salah satu fondasi penting dalam kuliner Indonesia, dikenal karena kemampuannya menghasilkan warna putih pada masakan sekaligus memberikan rasa gurih yang khas. Ketersediaan bumbu dasar siap pakai sangat membantu para ibu rumah tangga dan pecinta kuliner untuk menyajikan hidangan lezat tanpa perlu repot menyiapkan bumbu dari nol setiap kali memasak. Dengan membuat bumbu dasar putih dalam jumlah banyak, Anda bisa menghemat waktu dan tenaga di dapur.

Artikel ini akan mengulas lima variasi resep bumbu dasar putih yang serbaguna, mulai dari versi klasik hingga yang diperkaya dengan rempah tambahan. Setiap resep dilengkapi dengan cara membuat yang praktis serta ide kreasi masakan. Anda akan menemukan bagaimana satu racikan bumbu bisa digunakan untuk berbagai hidangan seperti opor, pepes ayam, sayur santan, semur, sop, hingga tumisan cepat.

Memiliki stok bumbu dasar putih di lemari es adalah solusi cerdas untuk mempercepat proses memasak sehari-hari. Selain praktis, bumbu ini juga membantu menjaga konsistensi rasa masakan Anda. Melansir dari berbagai sumber, Jumat (12/12), simak ulasan informasinya berikut ini.

Bumbu dasar putih klasik adalah racikan paling umum yang menjadi tulang punggung banyak masakan Indonesia. Kombinasi bawang merah, bawang putih, kemiri, dan merica menciptakan profil rasa gurih yang mendalam dan aroma khas. Bumbu ini sangat serbaguna, cocok untuk berbagai hidangan yang membutuhkan dasar bumbu sederhana namun kaya rasa.

Proses penumisan bumbu hingga harum dan matang sangat penting untuk menghilangkan aroma langu serta memperpanjang daya simpannya. Setelah dingin, bumbu dapat disimpan dalam wadah tertutup rapat di kulkas. Ini memastikan bumbu tetap segar dan siap digunakan kapan saja.

Bahan:

• Bawang merah
• Bawang putih
• Kemiri
• Merica
• Minyak goreng (untuk menumis)

Cara Membuat:

1. Haluskan semua bahan (bawang merah, bawang putih, kemiri, dan merica) hingga benar-benar halus menggunakan blender atau ulekan.
2. Panaskan minyak goreng, lalu tumis bumbu halus sambil diaduk hingga harum dan matang. Proses ini penting untuk menghilangkan aroma langu dan membuat bumbu lebih tahan lama.
3. Setelah matang, angkat dan dinginkan bumbu.
4. Masukkan bumbu yang sudah dingin ke dalam wadah tertutup rapat dan simpan dalam kulkas agar bumbu putih bertahan lama.

Bumbu dasar putih serbaguna ini dapat dikreasikan menjadi berbagai hidangan lezat. Untuk opor, tambahkan rempah seperti jintan, ketumbar, kapulaga, lengkuas, daun salam, dan daun jeruk, lalu masak dengan santan dan ayam. Pada pepes ayam, bumbu ini ditumis terlebih dahulu sebelum dicampur dengan bahan utama agar tidak berbau langu. Sementara itu, untuk sayur santan seperti lodeh atau lontong sayur, bumbu dasar putih menjadi karakter rasa dan aroma utama, seringkali dengan tambahan lengkuas, daun salam, atau serai. Bahkan, bumbu ini juga umum digunakan dalam nasi goreng dan berbagai tumisan sayur, tahu, atau tempe untuk mempercepat proses memasak.

Variasi bumbu dasar putih ini diperkaya dengan penambahan ketumbar, yang memberikan dimensi rasa lebih kompleks dan aroma yang lebih kuat. Proses sangrai pada kemiri dan ketumbar sebelum dihaluskan sangat krusial untuk mengeluarkan aroma terbaiknya dan menghindari rasa langu. Bumbu ini sangat ideal untuk hidangan yang membutuhkan kekayaan rempah seperti opor dan pepes.

Penambahan rempah daun seperti daun salam, daun jeruk, dan serai saat menumis juga akan semakin memperkaya aroma bumbu. Bumbu yang telah matang dan dingin dapat disimpan dalam wadah bersih di lemari es untuk penggunaan jangka panjang. Ini memudahkan Anda untuk menyiapkan hidangan berempah kapan saja.

Bahan:

• 100 gram kemiri, sangrai
• 25 gram ketumbar, sangrai
• 250 gram bawang merah
• 100 gram bawang putih
• 2 sendok teh garam
• 2 sendok teh merica butiran
• 100 ml minyak goreng
• Rempah daun (daun salam, daun jeruk, batang serai, jahe, lengkuas)

Cara Membuat:

1. Sangrai kemiri dan ketumbar hingga harum, lalu sisihkan.
2. Siapkan blender, masukkan kemiri sangrai, ketumbar sangrai, bawang merah, bawang putih, garam, merica butiran, dan sedikit air (jika diperlukan untuk menghaluskan). Haluskan semua bahan hingga benar-benar halus.
3. Masak bumbu halus dalam wajan tanpa minyak hingga mengering untuk menghilangkan kadar air.
4. Masukkan minyak goreng, serta rempah daun seperti daun salam, daun jeruk, batang serai, jahe, dan lengkuas. Tumis bumbu hingga harum dan matang sempurna.
5. Angkat dan biarkan bumbu dingin sebelum disimpan dalam wadah bersih di lemari es.

Bumbu dasar putih dengan ketumbar ini adalah racikan sempurna untuk opor ayam putih, yang tidak menggunakan kunyit sebagai pewarna. Bumbu halus ini ditumis hingga harum, lalu ditambahkan daun salam, serai, dan sedikit penyedap rasa, kemudian masukkan ayam dan masak hingga layu. Setelah itu, tambahkan santan encer, dan setelah agak surut, masukkan santan kental, masak hingga ayam empuk. Untuk pepes ayam, bumbu ini dapat dicampur dengan ayam yang sudah dimarinasi, daun salam, lengkuas iris, serai iris, cabai rawit utuh, dan kemangi, lalu dibungkus daun pisang dan dikukus. Bumbu ini juga sangat direkomendasikan untuk racikan sop kambing, memberikan aroma dan rasa yang kuat.

Bumbu dasar putih ini memiliki ciri khas penambahan jahe langsung ke dalam racikan bumbu halus, serta penggunaan daun salam dan daun jeruk sebagai aromatik utama. Jahe memberikan sentuhan rasa hangat dan aroma segar yang khas, sangat cocok untuk masakan berkuah yang membutuhkan kesegaran dan kedalaman rasa. Ini menjadikannya pilihan ideal untuk hidangan seperti semur dan sop.

Proses penghalusan bumbu bersama minyak goreng memastikan semua bahan tercampur rata dan siap untuk ditumis. Memasak bumbu dengan api kecil hingga wangi, warnanya berubah pucat, dan matang adalah kunci untuk mendapatkan aroma terbaik dan daya simpan yang lebih lama. Setelah dingin, bumbu ini siap disimpan dalam stoples untuk digunakan dalam masakan sehari-hari.

Bahan:

• 15 siung bawang merah
• 7 siung bawang putih
• 1 ruas jari jahe
• 3 butir kemiri
• 1 sendok teh lada bubuk
• 2 lembar daun salam
• 1 lembar daun jeruk
• 200 ml minyak goreng

Cara Membuat:

1. Siapkan semua bahan dan cuci bersih bumbu seperti bawang merah, bawang putih, jahe, dan kemiri.
2. Campur bawang merah, bawang putih, jahe, kemiri, lada bubuk, dan minyak goreng. Haluskan dengan blender hingga benar-benar halus.
3. Siapkan teflon bersih, tuang bumbu halus ke dalamnya. Tambahkan daun salam dan daun jeruk ke dalam bumbu.
4. Masak bumbu dengan api kecil hingga aromanya wangi, warnanya berubah pucat, dan matang.
5. Angkat dan diamkan bumbu hingga dingin sebelum disimpan di stoples dan digunakan sebagai bumbu masakan sehari-hari.

Bumbu dasar putih dengan jahe dan daun aromatik sangat dominan dalam masakan semur berbahan daging, unggas, telur, serta tahu dan tempe. Setelah ditumis, bumbu ini dapat digunakan sebagai dasar semur dengan penambahan kecap manis. Untuk sop, bumbu dasar putih yang sudah ditumis dapat dimasukkan ke dalam kuah kaldu setelah bahan utama dimasak terpisah hingga empuk. Bumbu ini juga serbaguna untuk sayur bersantan, dengan tambahan lengkuas dan serai untuk memperkaya rasa dan aroma.

Bumbu dasar putih versi minimalis ini sangat sederhana, hanya berfokus pada bawang merah dan bawang putih sebagai bahan utama. Tanpa kemiri atau rempah lain yang kompleks, bumbu ini ideal untuk masakan yang membutuhkan dasar gurih cepat dan tidak terlalu banyak rempah. Keunggulannya terletak pada kepraktisan dan kemampuannya untuk cepat diolah, sangat cocok untuk hidangan sehari-hari.

Proses penghalusan bawang merah dan bawang putih bersama minyak goreng memastikan tekstur bumbu yang halus dan siap tumis. Penumisan hingga harum dan matang adalah langkah penting untuk mengeluarkan aroma terbaik dan memastikan bumbu awet. Setelah dingin, bumbu dapat disimpan dalam wadah kedap udara di kulkas, siap digunakan kapan saja.

Bahan:

• 250 gram bawang putih
• 250 gram bawang merah
• 225-250 ml minyak goreng
• Opsional: 1 sendok makan lada/merica bubuk

Cara Membuat:

1. Potong-potong semua bahan (bawang putih dan bawang merah) agar lebih mudah dihaluskan.
2. Haluskan bawang putih dan bawang merah menggunakan blender bersama minyak goreng hingga halus. Anda bisa menambahkan lada/merica bubuk pada tahap ini jika diinginkan.
3. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang, pastikan tidak ada bau langu.
4. Angkat dan dinginkan bumbu, lalu simpan dalam wadah kedap udara di kulkas.

Bumbu dasar putih minimalis ini adalah rahasia kelezatan nasi goreng gerobak yang banyak digemari. Bumbu ini bisa langsung ditumis dan dicampur dengan nasi, telur, ayam, bakso, dan sayuran untuk menghasilkan nasi goreng yang gurih dan lezat. Selain itu, bumbu ini sangat cocok untuk berbagai tumisan sayur, memberikan rasa gurih tanpa mendominasi rasa alami sayuran itu sendiri. Bumbu dasar putih minimalis juga dapat digunakan sebagai dasar untuk mie goreng, menjadikannya pilihan praktis untuk hidangan cepat saji.

Bumbu dasar putih ini dirancang untuk kepraktisan maksimal dengan mengintegrasikan kaldu bubuk atau ekstrak daging ayam langsung ke dalam racikan bumbu. Ini memungkinkan masakan memiliki rasa gurih yang konsisten dan instan, sangat membantu untuk mempercepat proses memasak hidangan berkuah atau tumisan. Penambahan kaldu bubuk juga memastikan cita rasa masakan lebih kaya dan stabil.

Proses penumisan bumbu halus hingga harum, diikuti dengan penambahan kaldu bubuk dan garam, akan menciptakan bumbu dasar yang lengkap. Bumbu yang telah matang dan dingin kemudian dapat disimpan dalam wadah kedap udara. Ini menjadikannya solusi ideal bagi Anda yang ingin masakan lezat dengan persiapan yang minimal.

Bahan:

• 10 siung bawang putih
• 8 siung bawang merah
• 5 butir kemiri, sangrai
• 2 sendok makan minyak goreng
• 1 sendok teh kaldu jamur/ayam bubuk lainnya
• Garam secukupnya

Cara Membuat:

1. Haluskan bawang putih, bawang merah, dan kemiri sangrai hingga lembut.
2. Panaskan minyak goreng, lalu tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
3. Tambahkan kaldu bubuk pilihan Anda dan garam, aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna.
4. Angkat dan dinginkan bumbu, lalu simpan dalam wadah kedap udara di lemari es.

Bumbu ini sangat serbaguna dan dapat digunakan sebagai dasar opor ayam. Cukup masak dengan santan dan ayam, lalu tambahkan sedikit rempah seperti daun salam, dan kaldu bubuk akan meningkatkan rasa masakan secara instan. Untuk sayur lodeh, bumbu dasar putih ini cocok, tinggal tambahkan santan dan sayur-sayuran favorit Anda. Jika membuat sop ayam, campurkan bumbu ini untuk rasa kaldu yang autentik dan gurih. Bumbu ini juga praktis sebagai pengganti bawang mentah saat menumis sayur, menghasilkan hidangan yang lezat dan efisien.

1. Apa itu bumbu dasar putih?

Jawaban: Bumbu dasar putih adalah racikan bumbu halus yang umumnya terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, dan merica, digunakan sebagai fondasi berbagai masakan Indonesia untuk memberikan rasa gurih dan aroma khas.

2. Bagaimana cara menyimpan bumbu dasar putih agar awet?

Jawaban: Setelah bumbu dasar putih ditumis hingga matang dan harum, dinginkan sepenuhnya sebelum disimpan dalam wadah kedap udara di dalam kulkas. Ini akan membantu memperpanjang daya simpannya.

3. Bumbu dasar putih jenis apa yang cocok untuk opor ayam?

Jawaban: Untuk opor ayam, Anda bisa menggunakan Bumbu Dasar Putih Serbaguna (Klasik) atau Bumbu Dasar Putih Lengkap dengan Ketumbar. Keduanya memberikan kekayaan rasa yang pas untuk hidangan opor.

4. Bisakah bumbu dasar putih digunakan untuk tumisan cepat?

Jawaban: Ya, Bumbu Dasar Putih Minimalis yang hanya terdiri dari bawang merah dan bawang putih sangat cocok untuk tumisan cepat dan nasi goreng karena kepraktisan dan rasanya yang gurih tanpa terlalu banyak rempah.

5. Apakah bumbu dasar putih bisa ditambahkan kaldu bubuk?

Jawaban: Ya, ada variasi Bumbu Dasar Putih Praktis yang mengintegrasikan kaldu bubuk atau ekstrak daging ayam langsung ke dalam racikan bumbu untuk memberikan rasa gurih yang konsisten dan instan.