Nama Putra Ashley St. Clair Terungkap, Elon Musk Dipastikan Sebagai Ayah Biologis

2 days ago 21

Liputan6.com, Jakarta - Nama anak Ashley St. Clair bersama Elon Musk akhirnya terungkap. Bayi laki-laki tersebut diberi nama Romulus, sebagaimana dilaporkan oleh Wall Street Journal.

Mengutip dari People, Kamis (17/4/2025), pengungkapan ini muncul bersamaan dengan hasil tes paternitas yang dilakukan oleh Labcorp. Juru bicara St. Clair mengonfirmasi bahwa Elon Musk adalah ayah biologis Romulus dengan probabilitas 99,9999 persen.

Sebelumnya, pada Februari 2025, St. Clair mengungkapkan di platform media sosial X bahwa ia dan Musk menyambut kehadiran Romulus pada September 2024. Pengumuman ini menambah jumlah anak Musk menjadi 14, yang ia miliki bersama empat wanita berbeda.

Dalam pengumuman awalnya, St. Clair menyatakan, "Lima bulan lalu, saya menyambut seorang bayi baru ke dunia. Elon Musk adalah ayahnya. Saya sebelumnya tidak mengungkapkan hal ini untuk melindungi privasi dan keselamatan anak kami, tetapi dalam beberapa hari terakhir menjadi jelas bahwa media tabloid bermaksud untuk melakukannya, terlepas dari bahaya yang akan ditimbulkannya."

St. Clair menekankan keinginannya untuk membesarkan Romulus dalam lingkungan yang normal dan aman. Ia meminta media untuk menghormati privasi anaknya dan menghindari pelaporan yang invasif.

Namun, drama publikasi ini tidak berhenti di situ. Pada 29 Maret 2025, St. Clair muncul di depan kamera Daily Mail, menunjukkan bahwa ia menjual mobil Tesla Model S miliknya. "Uang tersebut untuk membayar potongan 60 persen yang dibuat Elon untuk tunjangan anak, putra kami," klaimnya. 

Elon Musk Beri Dukungan Finansial

Menanggapi situasi tersebut, Musk membantah tuduhan bahwa ia melakukan pembalasan finansial terhadap St. Clair dan anak mereka. Dalam tanggapan di media sosial X pada 31 Maret 2025, Musk menyatakan bahwa meskipun ia tidak tahu pasti apakah Romulus adalah anaknya, ia telah memberikan dukungan finansial yang signifikan.

"Saya tidak tahu apakah anak itu milik saya atau bukan, tetapi saya tidak keberatan untuk mengetahuinya. Tidak diperlukan perintah pengadilan," tulis Musk di X. Ia menambahkan bahwa meskipun ketidakpastian tersebut, ia telah memberikan USD 2,5 juta (Rp42 miliar) kepada Ashley dan mengirimkan USD 500 ribu per tahun (setara Rp8,4 miliar). 

Sebagai informasi mengenai sosok Ashley St. Clair, ia dikenal sebagai penulis yang blak-blakan mendukung ideologi konservatif. Ashley menerbitkan buku anak-anak berjudul Elephants Are Not Birds melalui BRAVE Books.

Buku ini mengisahkan tentang Kevin, seekor gajah yang belajar untuk menerima identitasnya meskipun ada tekanan dari lingkungan sekitarnya. BRAVE Books sendiri dikenal karena berkolaborasi dengan penulis yang mempunyai integritas moral untuk mengajarkan nilai-nilai Kristen dan konservatif. 

Anak-anak Elon Musk

Sementara itu, Musk, pertama kali merasakan kebahagiaan menjadi orangtua pada tahun 2002 bersama mantan istrinya, Justine Wilson. Sayangnya, anak pertama mereka, Nevada Alexander, meninggal saat usia 10 minggu. Pasangan ini lalu dikaruniai lima anak lagi yaitu si kembar Vivian dan Griffin, serta si kembar tiga Kai, Saxon, dan Damian.

Pada 2020, Musk dan penyanyi Grimes menyambut anak pertama mereka bersama, X Æ A-12. Mereka lalu memiliki dua anak lagi, Exa Dark Sideræl dan Techno Mechanicus. Selain itu, Musk juga memiliki anak kembar, Strider dan Azure, dengan Shivon Zilis, seorang eksekutif di perusahaan Neuralink miliknya.

Kelahiran anak ke-13 Musk dengan St. Clair menambah dinamika kehidupan pribadi sang miliarder yang kerap menjadi sorotan media. Tak lama setelah pemberitaan tersebut, Musk diketahui punya anak yang ke-14.

Putra Elon Musk ini lahir dari partner profesionalnya yakni eksekutif Neuralink, Shivon Zilis. Informasi kelahiran anak tersebut dikonfirmasi langsung oleh Zilis melalui akun media social X alias Twitter.

Anak ke-14 Elon Musk

Mengutip dari kanal Tekno Liputan6.com, 4 Maret 2025, Zilis menyebut putranya dan Musk ini bertubuh besar dengan hati emas yang kokoh. Musk menanggapi unggahan tersebut dengan emoji hati.

Putra Musk dan Zilis ini diberi nama Seldon Lycurgus yang memiliki darah India dari sang ibu. Lalu siapakah sosok Shivon Zilis? Mengutip People, Zilis adalah orang yang dekat dengan Elon Musk dalam urusan pekerjaan karena salah satu eksekutif di Neuralink, perusahaan milik Elon Musk.

Keduanya sudah memiliki empat anak bersama-sama. Anak pertama dan putri keduanya, Strider dan Azure lahir di tahun 2021. Kemudian, anak kedua mereka Arcadia lahir pada Februari 2024 dan setahun kemudian, ia dan Elon Musk menyambut kelahiran bayi keempat.

Tak hanya empat, total Musk memiliki 14 anak dengan pasangan berbeda. Zilis sebelumnya menyebut, Elon Musk menawarkan diri untuk menjadi donor spermanya. Mulanya Zilis mempertimbangkan untuk menggunakan donor sperma anonim, namun tawaran Musk akhirnya ia terima.

"Saya tidak mungkin memikirkan gen apa yang lebih saya inginkan untuk anak-anak saya," ungkapnya. Zilis juga sempat membela Musk dari para kritikus, salah satunya saat pemilik X alias Twitter ini dikritik karena menyebut prosedur karantina wilayah Covid-9 di California sebagai hal fasis pada Mei 2020 lalu. 

"Tak ada yang sempurna, tapi saya belum pernah bertemu dengan orang yang berjuang lebih keras untuk memperjuangkan masa depan bagi umat manusia dan melakukannya selama beberapa dekade," kata Zilis mengenai Musk.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |