Ada 2 Gelar Baru yang Bakal Diperebutkan 45 Finalis Puteri Indonesia 2025

7 hours ago 7

Liputan6.com, Jakarta - Pemilihan Puteri Indonesia 2025 makin mendekati akhir. Di edisi ke-28 penyelenggaraannya, terdapat 45 finalis dari hampir seluruh provinsi di Indonesia yang akan berkompetisi memperebutkan gelar, yang tahun ini bertambah dua jadi total enam titel.

"Kami pastikan kualitas finalis Puteri Indonesia 2025 tidak kalah dari (finalis) tahun lalu," kata Ketua Dewan Penasihat Yayasan Puteri Indonesia (YPI), Putri Kus Wisnu Wardani, saat jumpa pers di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis, 24 April 2025.

Yang berbeda dari tahun lalu, kata dia, ada dua gelar tambahan yang akan dipersembahkan pada runner-up 4 dan 5 Puteri Indonesia 2025. "Tahun ini, kami memisahkan Puteri Indonesia Pendidikan 2025 dan Puteri Indonesia Kebudayaan 2025, serta menambahkan Puteri Indonesia Digital dan Inovasi 2025," ungkapnya.

Dengan demikian, enam besar finalis nantinya akan dipersembahkan gelar Puteri Indonesia 2025, Puteri Indonesia Lingkungan 2025, Puteri Indonesia Pariwisata 2025, Puteri Indonesia Pendidikan 2025, Puteri Indonesia Kebudayaan 2025, serta Puteri Indonesia Digital dan Inovasi 2025. Menurut Putri, ini dilakukan demi menyambut inisiasi pemerintah.

"Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dipisahkan (di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran), sementara digital dan inovasi telah jadi hal yang begitu melekat dengan generasi muda, termasuk putri-putri kita," ia menambahkan.

Tahun ini, Puteri Indonesia akan berlangsung dengan tema "Generasi Unggul Dibentuk untuk Menciptakan Lapangan Kerja Menuju Indonesia Sejahtera." Para finalis kontes kecantikan ini terdiri dari berbagai profesi, termasuk dokter, influencer, model, karyawati, dan mahasiswi dari berbagai universitas dari dalam maupun luar negeri.

Pra Karantina sampai Karantina

Sebanyak 45 finalis Puteri Indonesia 2025 telah mengikuti berbagai rangkaian kegiatan pembekalan dan kelas selama pra-karantina pada 14–23 April 2025. Ini termasuk kelas koreografi, menghadiri acara Women Empowerment Conference inisiasi PT Mustika Ratu Tbk dan Yayasan Puteri Indonesia (YPI), serta beauty class dan product knowledge bersama Mustika Ratu.

Mereka juga mengikuti pembekalan dari sejumlah lembaga, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), dan Badan Narkotika Nasional (BNN). Kini, para finalis memasuki masa karantina hingga malam puncak pemilihan Puteri Indonesia berlangsung pada Jumat, 2 Mei 2025.

Rangkaiannya dimulai dengan jumpa pers dan welcome dinner, Kamis, 24 April 2025. Mereka kemudian mendapat pembekalan keuangan bersama PT Bank Central Asia Tbk, mengikuti talent show, sesi national costume dan preliminary di Balai Sarbini, serta kegiatan sosial ke RSAB Harapan Kita.

Para finalis Puteri Indonesia 2025 juga akan menyambangi Taman Mini Indonesia Indah (TMII), mendapat pembekalan dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), kegatan public speaking, dan koreografi.

Para finalis Puteri Indonesia 2025 juga akan mendapat pembekalan pendidikan dari Universitas Indonesia, Universitas Multi Nasional (UMN), Sekolah Tinggi Manajemen IPMI, dan Universitas Bina Sarana Infomatika (BSI). Hingga akhirnya, malam puncak pemilihan Puteri Indonesia 2025 akan berlangsung di Plenary Hall, Jakarta Convention Center.

Acara itu juga akan dihadiri Miss Supranational 2024, sekaligus Puteri Indonesia 2024, Harashta Haifa Zahra; Miss International 2024 Huỳnh Thị Thanh Thủy dari Vietnam; Miss Cosmo 2024, sekaligus Puteri Indonesia Pariwisata 2024, Permata Juliastrid; dan Miss Charm 2024 Rashmita Nalini Rasindran dari Malaysia.

Malam puncak pemilihan Puteri Indonesia 2025 disiarkan langsung oleh SCTV, selain bisa disaksikan melalui kanal YouTube, serta akun media sosial YPI dan Mustika Ratu. Presiden Direktur PT Mustika Ratu Tbk (MRAT), Bingar Egidius Situmorang, mengatakan, "Tujuan kami bukan hanya membina para puteri yang berprestasi, namun juga mengembangkan potensi mereka."

"Jadi," ia menyambung. "Mereka (finalis Puteri Indonesia) dapat jadi pemimpin masa depan yang berperan aktif dalam memajukan produk-produk asli Indonesia, mempromosikan pariwisata dan budaya, serta perdagangan Indonesia di tingkat lokal dan internasional. Kami berharap, penyelenggaraan Puteri Indonesia bisa meningkatkan kecintaan masyarakat, terutama para remaja putri, terhadap produk-produk lokal."

Seleksi Puteri Indonesia

Sementara itu, Direktur PT Mustika Ratu Tbk, sekaligus Ketua Pemilihan Puteri Indonesia, Kusuma Ida Anjani, menyebut bahwa proses seleksi Puteri Indonesia mengedepankan aspek intelektualitas, keterampilan, kepribadian, serta semangat kontribusi sosial.  Proses pemilihan dirancang inklusif, adaptif terhadap perkembangan zaman, dan melibatkan berbagai pihak profesional.

"Kami ingin mencetak sosok Puteri Indonesia yang tidak hanya siap tampil di atas panggung, tapi juga siap turun langsung ke tengah masyarakat sebagai agen perubahan. Proses seleksi dan pembekalan yang kami rancang tahun ini berorientasi pada kualitas dan keberlanjutan, karena Indonesia membutuhkan perempuan muda yang tangguh, cerdas, dan mampu jadi inspirasi lintas generasi," ungkap Ajeng, sapaan akrabnya.

Harastha, yang akan memahkotai penerusnya di malam puncak nanti, mengucap banyak terima kasih untuk banyak kesempatan yang diberikan padanya selama menjabat jadi Puteri Indonesia. "Setahun ini mengubah hidup saya. Semula, saya hanya anak perempuan, gadis biasa, tapi setelah setahun ini, saya berubah jadi seorang wanita," ujar dia.

"Semoga," ia berharap, "Penerus-penerus kami juga akan mengalami transformasi luar biasa ini dan bisa lebih mengharumkan nama indonesia di luar negeri."

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |