Liputan6.com, Jakarta - Memanggang kue kering sering kali menjadi tantangan tersendiri bagi pemula, terutama ketika hasilnya mudah retak atau tidak rata. Banyak faktor yang memengaruhi tekstur kue, mulai dari adonan, suhu oven, hingga teknik memanggang. Dengan memahami langkah-langkah dasar dan trik sederhana, siapa pun bisa menghasilkan kue kering yang halus, renyah, dan cantik tanpa retak, sekalipun baru pertama kali mencoba.
Artikel ini akan membahas cara memanggang kue kering agar tidak retak untuk pemula, mulai dari tips memilih bahan yang tepat, cara mengatur suhu oven, hingga teknik membentuk dan memanggang adonan. Dengan panduan praktis ini, Anda bisa menikmati pengalaman membuat kue yang menyenangkan, menghasilkan kue kering sempurna, serta meningkatkan kepercayaan diri di dapur, baik untuk camilan keluarga maupun hadiah spesial.
Pilih Bahan yang Tepat dan Berkualitas
Pemilihan dan penanganan bahan yang benar merupakan langkah awal yang krusial untuk menghasilkan kue kering yang tidak retak dan memiliki tekstur sempurna.
Penggunaan mentega (butter) berkualitas baik sebagai dasar adonan akan membuat adonan lebih stabil dan tidak mudah melebar saat dipanggang. Anda bisa mencampurkan mentega dengan sedikit margarin, sekitar perbandingan 2:8, agar tekstur adonan lebih kokoh dan tidak mudah hancur.
Perhatikan suhu mentega; pastikan dalam keadaan dingin atau beku sebelum diolah, kecuali resep memang meminta mentega leleh. Mentega dingin membantu kue mempertahankan bentuknya dan tidak mudah hancur. Hindari menyimpan bahan baku di dekat perapian atau sinar matahari langsung; simpan di ruangan yang sejuk.
Untuk tepung terigu, gunakan jenis protein rendah agar kualitas kue kering baik dan teksturnya renyah. Sangrai atau oven sebentar tepung terigu sebelum digunakan untuk mengurangi kadar air, yang akan menghasilkan kue lebih renyah, lembut, dan tahan lama. Jangan lupa ayak tepung terigu agar tekstur lebih halus dan tidak menggumpal. Jika ingin kue lebih renyah, tambahkan tepung maizena sekitar 25% dari jumlah tepung terigu.
Telur berfungsi untuk mengilapkan kue kering dan memberikan struktur. Kurangi proporsi telur jika ingin kue lebih renyah, karena telur dapat menahan kelembapan. Gunakan jumlah telur yang tepat sesuai resep; terlalu sedikit membuat kue keras, terlalu banyak membuat adonan sulit diuleni. Untuk warna kuning yang lebih baik pada olesan, disarankan menggunakan kuning telur ayam kampung.
Gula pasir memberikan tekstur renyah, sedangkan gula halus penting untuk mengikat mentega dan membuat kue kering tahan lama. Gula palem dapat digunakan jika menginginkan tekstur yang lumer. Pastikan bahan pengembang seperti baking powder atau soda kue masih aktif dan tidak berlebihan, karena dapat menyebabkan adonan pecah atau melebar.
Perhatikan Teknik Mengolah Adonan
Pengolahan adonan yang tepat akan mencegah kue kering retak dan memastikan tekstur yang diinginkan. Salah satu kesalahan umum adalah mengocok mentega terlalu lama atau overmixing adonan. Ini dapat membuat kue menjadi keras dan pecah karena pengembangan gluten yang berlebihan. Aduk adonan hanya sampai tercampur rata, jangan berlebihan.
Saat mengaduk adonan, gunakan spatula dan hindari menggunakan tangan langsung. Panas dari tangan dapat mempercepat adonan mengeras dan membuat hasil akhir tidak maksimal. Teknik ini membantu menjaga konsistensi adonan tetap stabil.
Setelah pencampuran bahan atau selesai dibentuk, berikan waktu pada adonan untuk beristirahat selama 10-15 menit. Proses ini membantu struktur adonan mengencang dan membuat kue lebih stabil saat dipanggang. Jika adonan terasa lembek, jangan menambahkan tepung terigu. Sebaliknya, istirahatkan adonan beberapa menit di suhu ruang, lalu simpan dalam lemari es. Cara ini akan membuat hasilnya tidak keras dan kue tidak bau tepung.
Pelajari Teknik Membentuk Adonan
Pembentukan adonan yang benar juga berperan penting dalam mencegah keretakan. Pastikan semua bahan tercampur dengan baik dan adonan sudah dapat dipulung atau dibentuk. Hindari menguleni adonan hingga kalis seperti membuat roti, karena tekstur yang diinginkan berbeda untuk kue kering.
Untuk kue kering dengan isian seperti nastar, gunakan selai nanas yang kesat dan agak kering. Selai nanas yang terlalu encer dapat mengubah konsistensi adonan kue, membuatnya mudah mengembang dan retak saat dipanggang. Jika membuat selai nanas sendiri, panaskan hingga airnya menguap dan warnanya berubah menjadi kuning tua untuk hasil terbaik.
Cara Mengatur Suhu Oven dan Teknik Memanggang
Pengaturan suhu dan teknik memanggang adalah kunci untuk kematangan merata dan mencegah kue retak. Selalu panaskan oven (preheat) selama 10-15 menit sebelum memasukkan adonan kue. Pemanasan awal penting untuk memastikan suhu oven sudah mencapai angka yang diinginkan sehingga adonan dapat matang secara merata dan tidak bantat atau kurang mengembang. Panaskan oven hingga suhu 180–200 °C, lalu turunkan ke suhu panggang yang sesuai saat adonan masuk.
Umumnya, suhu ideal untuk memanggang kue kering berkisar antara 170–190 °C. Patokan standar adalah 180 °C selama ±30 menit untuk cookies atau brownies. Beberapa resep menggunakan suhu lebih rendah, sekitar 150–160 °C selama 10–15 menit, cocok untuk kue tipis agar tetap renyah. Suhu 170–180 °C menghasilkan kue renyah di luar dan lembut di dalam, sementara suhu 150 °C cocok untuk tekstur lebih lembut atau saat menggunakan oven konveksi. Khusus untuk nastar, gunakan suhu oven sekitar 150-160 derajat Celcius agar tidak pecah. Memanggang pada suhu rendah dengan waktu yang agak panjang akan menghasilkan warna kue yang lebih merata dan matang sempurna tanpa gosong.
Karena suhu oven bawaan sering kali tidak akurat, investasi dalam termometer oven eksternal dapat membantu memastikan suhu sesuai dengan resep. Gunakan rak tengah agar panas merata; loyang yang diletakkan di rak bawah cenderung lebih mudah gosong, sedangkan di rak paling atas dapat membuat kue mengembang tidak maksimal. Hindari sering membuka pintu oven selama proses pemanggangan, karena udara panas yang keluar dapat menyebabkan suhu turun drastis, yang bisa membuat kue bantat atau tidak matang merata.
Untuk teknik pengolesan nastar, panggang kue tanpa dioles kuning telur terlebih dahulu. Setelah kue setengah matang dan telah mengembang (sudah retak), baru keluarkan dan olesi dengan kuning telur. Kuning telur akan menutupi retakan sehingga nastar terlihat mulus. Olesi nastar dua kali agar warnanya mengkilap dan merata. Jangan memanggang terlalu lama karena dapat membuat kue kering menjadi keras. Periksa kematangan kue dengan benar, jangan hanya bergantung pada waktu resep. Gunakan tusuk sate atau lidi untuk memeriksa kematangan. Terakhir, dinginkan kue kering pada cooling rack hingga mencapai suhu ruang sebelum disimpan. Setelah benar-benar dingin, masukkan kue ke dalam stoples kedap udara agar teksturnya tetap terjaga.
Penyebab Umum Kue Kering Retak atau Hancur
Memahami penyebab umum dapat membantu menghindari kesalahan dalam pembuatan kue kering. Adonan yang terlalu lembek atau terlalu kering dapat menyebabkan kue nastar retak. Jumlah tepung yang kurang juga bisa membuat adonan pecah dan melebar. Terlalu banyak mentega dapat membuat kue kering lembek dan mudah hancur.
Suhu oven yang tidak tepat juga menjadi faktor utama. Suhu oven yang terlalu tinggi dapat menyebabkan kue retak secara drastis. Demikian pula, suhu oven yang terlalu rendah atau terlalu tinggi saat kue dimasukkan bisa membuat kue kurang matang atau terlalu matang, yang berujung pada tekstur tidak sempurna.
Pengolesan kuning telur yang tidak tepat juga dapat menjadi penyebab kue retak pada nastar. Penggunaan bahan pengembang seperti baking powder atau soda kue yang berlebihan juga dapat menyebabkan adonan pecah dan terlalu melebar, sehingga hasil akhir kue tidak sesuai harapan.
Pertanyaan Umum Seputar Topik
1. Mengapa kue kering bisa retak saat dipanggang?
Kue kering bisa retak karena adonan terlalu lembek atau kering, suhu oven terlalu tinggi, atau penggunaan bahan pengembang berlebihan.
2. Bahan apa yang penting untuk kue kering agar tidak retak?
Gunakan mentega berkualitas baik, tepung terigu protein rendah, dan pastikan telur serta gula dalam proporsi tepat sesuai resep.
3. Berapa suhu oven ideal untuk memanggang kue kering?
Suhu ideal berkisar 170–190 °C, namun untuk nastar disarankan 150-160 °C agar tidak pecah dan matang merata.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435882/original/025623200_1765103952-WhatsApp_Image_2025-12-07_at_15.21.56__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435299/original/028719600_1765017420-1001347940.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5147847/original/050252400_1740973981-roman-skrypnyk-I97fJ8JFhPc-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435671/original/028496500_1765088841-WhatsApp_Image_2025-12-07_at_13.18.45__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434003/original/085652600_1764909112-photo-grid_-_2025-12-05T113014.454.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4027281/original/010450700_1652947325-Mie_Kopyok.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435489/original/081589800_1765073376-airasia2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3024704/original/085724800_1579240012-2020-01-16__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5353825/original/014858300_1758182156-SnapInsta.to_427716720_18051622579565197_5588377917838948154_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435517/original/081492000_1765076483-unnamed__3_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435500/original/085568600_1765074663-butter_cookies.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435305/original/010840100_1765018269-Screenshot_20251206-170932.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434892/original/033038600_1764995052-kamboja.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435463/original/068181000_1765065919-katy_perry1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435460/original/040034800_1765063556-000_32JP4NX.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434567/original/061980900_1764933452-WhatsApp_Image_2025-12-04_at_14.37.40.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5430555/original/075293600_1764666066-POP_MART_GI__2_.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434540/original/027825600_1764931316-WhatsApp_Image_2025-12-05_at_16.16.28.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434787/original/012432700_1764988843-Kate_Middleton.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434975/original/075227900_1764998282-BCL.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5314494/original/002842300_1755085435-SCTV_-_Wanita_Istimewa_-_Landscape.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373357/original/048602800_1759820171-SnapInsta.to_560669028_18535972480043602_4721668802629419488_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5414818/original/029407400_1763352077-ATK_BOLA_Byon_Combat_Showbiz_6.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5327294/original/028965100_1756177305-Screenshot_2025-08-26_100102.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4763684/original/016326400_1709707430-kereta_api_nataru.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5313510/original/030262500_1755006255-unnamed_-_2025-08-12T194810.344.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347525/original/083062600_1757675276-SnapInsta.to_543107841_18526684450015278_5485787036975048528_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5315031/original/080473800_1755148142-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5109507/original/015000400_1737847089-pisang_madu.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5334940/original/026976700_1756783195-unnamed__6_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5313695/original/063765500_1755052618-ratu_kecantikan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1754987/original/026621500_1509348143-20171030-Vietnam-Adit1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5328382/original/010765100_1756214097-Labyrinth_Dome_-_Bali_Mystic.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5310649/original/096828300_1754744791-DSC05597.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5360651/original/024353600_1758712937-SnapInsta.to_549127995_18051123983556714_494170281947543192_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5316950/original/093744000_1755258192-WhatsApp_Image_2025-08-15_at_18.28.18_8789bc5d.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5313404/original/058620500_1754993299-Screenshot_2025-08-12_165142.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5350664/original/027185300_1758004811-Screenshot_2025-09-16_133834.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5316863/original/091099200_1755253002-Pokemon_Journeys_S23_-_Main_KV_-_Poster_KV_Master_Landscape.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5316059/original/015169300_1755221163-DSCF1173.JPG)