Bernostalgia Bersama Wilsen Willim X Dear Me Beauty di Panggung PIFW 2025

Liputan6.com, Jakarta - Kolaborasi Wilsen Willim X Dear Me Beauty membawa semangat, nilai, dan estetika lama ke dalam napas baru yang lebih berani ke panggung Plaza Indonesia Fashion Week (PIFW) 2025. Hasilnya merupakan percampuran dua jiwa yang diramu secara harmonis.

"Dear Me itu menurutku young banget, sementara aura Wilsen Willim itu mature. Kami akhirnya nge-blend, ketemu di tengah, dengan tema 'GARIS WAKTU,'" ungkap Wilsen seusai show PIFW 2025 di Jakarta, Senin, 29 September 2025.

"Sebelum aku banting setir mengolah wastra, estetikku dulu seperti ini, very school uniform look. Jadi aku pengin me-remenism, tapi di-mix dengan sedikit gaya Indonesia. Aku memang mau kembali masa lalu. Membayangkan bagaimana (estetika karya Wilsen) kalau aku tidak pernah kesentuh wastra."

Sang desainer melanjutkan, "Senang banget diberi kesempatan untuk bisa revisiting ini dengan Dear Me Beauty, karena, menurut aku, aku nggak bisa balik ke sini di show-show aku yang lain. Ekspektasi orang sudah di wastra. Jadi, it was a fun collection."

Sentuhan jahitan yang khas jadi salah satu detail sentimental bagi Wilsen. "Dalam beberapa tahun ini, aku hampir tidak pernah menyentuh kerah Western. Aku main-main dengan kerah oriental, Indonesian, dan akhirnya, kali ini aku bisa balik ke sana."

"Bikin trench coat yang potongannya memang lebih ke era-era aku yang dulu. Jadi itu pieces yang heartwarning, sekaligus sentimental buatku," imbuhnya.

Di sisi lain, CEO, sekaligus Co-Founder Dear Me Beauty, Nikita Wiradiputri, mengatakan, pihaknya selalu percaya bahwa locals are better together. "Fashion dan Beauty itu sebenarnya berjalan di garis waktu yang sama, dan kami berusaha memperlihatkannya melalui kolaborasi ini," ujar dia di kesempatan yang sama.

Bagi Dear Me Beauty, kolaborasi ini merupakan "sesuatu yang berbeda," terutama dalam penentuan color palette produk hasil kerja sama ini: face palette dan hydraglow lip stain.

Nuansa hitam pekat yang membalut palet bukan sekadar warna, melainkan simbol dari ruang kosong yang siap diisi makna. Corak pinwheel khas Wilsen Willim mengalir di seluruh desain, melambangkan arah, siklus, dan momentum yang merepresentasi waktu yang tidak pernah diam.

Empat silky mattes, dua dazzling glitters, dua radiant shimmers, satu blush, dan satu highlighter, semuanya dikemas dalam butter-smooth formula dengan pigmentasi intens dan minimal fall-out. Sementara itu, Hydraglow Lip Stain tampil dalam kemasan gelap nan elegan.

Ini merupakan perpaduan karakter Dear Me Beauty yang ekspresif dan Wilsen Willim yang tegas. Tutupnya dilengkapi motif pinwheel khas Wilsen Willim yang melambangkan arah dan waktu. Desain ini bukan sekadar visual, tapi cerminan dari identitas baru: lebih berani, lebih dalam, dan lebih reflektif.

Desain dalam kemasan itu juga muncul berulang dalam koleksi mode, yang totalnya ada 31 looks. Menyelaraskan dengan DNA Dear Me, rangkaian busananya menyasar orang yang lebih muda. "Tapi ada beberapa look yang aku buat mature, jadi bisa dipakai siapa pun," ujar Wilsen.

PIFW 2025 sendiri masih akan berlangsung hingga Minggu, 5 Oktober 2025. Bertema "Love Letters to Plaza Indonesia. Celebrating 35 Iconic Years," edisi tahun ini merupakan penghormatan bagi kisah dan tonggak sejarah yang telah membentuk pusat perbelanjaan di jantung Kota Jakarta itu sebagai destinasi mode.

Melalui koleksi busana wanita, pria, dan anak-anak yang dikurasi dengan cermat, setiap presentasinya dikemas jadi sebuah surat cinta yang diberi sentuhan personel oleh setiap desainer. PIFW 2025 bermaksud merayakan kreativitas, menghormati kolaborator lama, dan menegaskan kembali peran Plaza Indonesia sebagai penentu tren mode.