Kontroversi Miss Grand International 2024 Rachel Gupta, Mundur atau Dicopot dari Gelar Ratu Kecantikan?

1 day ago 19

Liputan6.com, Jakarta - Kontroversi dunia kontes kecantikan, baru-baru ini, melibatkan pendiri Miss Grand International (MGI) Nawat Itsaragrisil dan mantan pemegang gelar mereka, Rachel Gupta. Semuanya berawal dari pernyataan yang dirilis MGI pada Rabu, 28 Mei 2025.

Melansir ABS-CBN, Minggu (1/6/2025), unggahan tersebut mengumumkan masa jabatan Gupta "segera berakhir," dengan alasan ratu kecantikan India itu "gagal memenuhi tugas yang diberikan padanya." Tidak lama kemudian, Gupta mengutarakan pendapatnya tentang isu tersebut.

Ia mengaku memutuskan "mengundurkan diri sebagai Miss Grand International 2024 dan mengembalikan mahkotanya." Meski baru menjabat selama tujuh bulan, ia mengatakan bahwa ia tidak sanggup lagi menanggung "janji-janji yang diingkari, perlakuan buruk, dan lingkungan yang tidak sehat" yang dialaminya di bawah MGI.

Rachel Gupta berjanji akan merilis video yang "berbagi rincian di balik perjalanan sulit ini." Sehari kemudian, ia membagikan video YouTube berdurasi hampir satu jam, berjudul "The Truth About Miss Grand International - My Story," yang mengungkap hal-hal yang harus ia lalui sebagai Miss Grand International 2024.

Diperlakukan Tidak Semestinya

Di klip tersebut, Gupta mengatakan bahwa ia "tidak percaya" dengan bagaimana ia diperlakukan oleh MGI selama tinggal di Thailand sebagai bagian dari tugas Miss Grand International 2024. Ia mengklaim bahwa ia dipaksa tinggal di kamar hotel yang "sempit," tapi kemudian dipindahkan ke rumah "bobrok" ​​yang berjarak sekitar dua jam dari pusat kota.

"Mereka tidak memberi tahu cara bepergian, jadi pada dasarnya saya terjebak di rumah sampai mereka memutuskan bahwa mereka membutuhkan saya untuk sesuatu," katanya. "Mereka tidak memberi saya akses ke nomor telepon Thailand atau apapun, jadi saya harus pergi dan membeli nomor ponsel di sana."

"Mereka sama sekali tidak menyediakan makanan untuk saya. (Saya pikir), mungkin saya bisa pergi ke toko kelontong dan memasak sendiri, tapi tidak ada panci dan wajan (di rumah). Saya berkata, 'Saya vegetarian, bisakah Anda setidaknya memastikan kulkas diisi dengan buah-buahan sehingga saya bisa memotongnya dan memakannya?'" kenangnya.

"Saya harus memesan makanan setiap hari. Butuh waktu dua jam untuk datang karena tempatnya sangat jauh," ia menambahkan.

Tuduhan Rachel Gupta

Setelah memenangkan mahkota MGI 2024, Gupta mengatakan bahwa ia bermaksud menggunakan suaranya "dengan cara yang berarti." Baginya, ini berarti bekerja untuk tujuan yang dekat di hatinya, seperti membantu anak-anak kurang mampu.

Namun, ratu kecantikan India itu terkejut saat mendapati dirinya menjual produk di TikTok, atas perintah Itsaragrisil dan organisasi tersebut. "Mereka menyuruh kami menjual produk murahan di TikTok, seperti kami pramuniaga," keluhnya. 

Mengingat hal ini, Gupta sampai pada kesimpulan bahwa inisiatif MGI untuk "menghentikan perang dan kekerasan" hanyalah "kepura-puraan," dan menyatakan bahwa yang dipedulikan organisasi tersebut hanyalah menghasilkan uang.

Gupta mengatakan, dia mendapati dirinya menderita dalam diam selama berbulan-bulan karena MGI terus mengancam akan menurunkannya dari jabatannya jika dia mengemukakan kekhawatirannya atau menolak mematuhi apa yang diminta organisasi tersebut.

"Itu sangat sulit bagi saya," katanya, mengingat saat dia harus melepaskan "peluang yang sangat besar" sebagai akibat dari konflik MGI dengan agensinya di India.

Tidak Berharap Semua Orang Percaya

Namun kini, Gupta akhirnya merasa "bebas" setelah mampu mengutarakan pendapatnya di depan publik. Meski ia tidak berharap semua orang mempercayainya, ia berharap dapat "menyingkap kebenaran."

Di sisi lain, melalui siaran langsung di akun Instagram-nya, Itsaragrisil menegaskan bahwa masa jabatan Gupta sebagai MGI 2024 tidak berakhir karena ia mengundurkan diri. Sebaliknya, ia "ditendang keluar."

"Saya sudah bilang bahwa kami akan memberhentikan Anda saat saya mengirim surat pada Anda," katanya kepada ratu kecantikan India itu di depan umum. "Kami memberhentikan Anda terlebih dahulu dan setelah sekitar setengah jam, Anda mengunggah (pengakuan mengundurkan diri). Anda tidak mengundurkan diri, saya menendang Anda keluar."

"Anda tidak cukup berkualitas, Anda tidak pernah cantik dari dalam," kata pengusaha Thailand itu, yang juga merupakan direktur eksekutif Organisasi Miss Universe. Mengenai beberapa perjalanan Gupta sebagai pemenang, pendiri MGI itu mengatakan mereka kesulitan mencari pekerjaan untuknya karena dia "bukan orang sungguhan."

Pembelaan Bos MGI

"Anda banyak mengeluh dan mengeluh tentang organisasi saya, dan bahwa gajinya terlalu rendah untuk Anda," kata Itsaragrisil, sambil berjanji pada publik bahwa dia akan membagikan bukti melalui dokumen dan pertukaran pesan mereka.

"Dia merasa seperti bos. Dia memerintah saya, dia memerintah Teresa (Teresa Yuphayao Chaivisut, wakil presiden MGI), dia memerintah semua orang, ya Tuhan," tambahnya. "Dia ingin mendapatkan semuanya, dia tidak ingin membayar pajak."

Di Instagram Story, Itsaragrisil mengunggah video rumah tempat Gupta tinggal di Thailand, sambil bertanya, "Apakah Anda yakin itu kecil untuk Anda?" Dia juga membagikan salinan surat yang memerintahkan Gupta menghapus semua konten terkait MGI di akun media sosialnya.

Seiring perseteruan publik mereka berlanjut, dunia kontes kecantikan tengah menunggu berita tentang ratu MGI yang baru. CJ Opiaza dari Filipina berada di urutan berikutnya sebagai runner-up pertama, tapi pengumuman resminya belum dibuat.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |