Liputan6.com, Jakarta - Liburan sekolah jadi salah satu momen puncak pergerakan wisatawan, selain Lebaran, Natal, dan Tahun Baru. Momen tersebut digunakan KAI Group melalui Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) untuk menghadirkan promo spesial perjalanan rombongan dengan diskon 10─20 persen, khusus untuk pelanggan yang bepergian menggunakan Whoosh selama Juni─Juli 2025.
Promo ini berlaku untuk rombongan berjumlah minimal 20 orang dalam satu jadwal keberangkatan, dengan reservasi dilakukan paling lambat H-5 lewat layanan WhatsApp (WA) di 0813-4000-2920. Sejak awal Juni 2025, lebih dari 250 rombongan sudah melakukan pemesanan, dan diprediksi bakal terus naik sampai akhir liburan.
Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, permintaan perjalanan berkelompok melonjak tajam sejak dimulainya masa liburan. "Jika di hari biasa kami menerima sekitar 30 permintaan rombongan per hari, saat liburan sekolah seperti ini, jumlahnya bisa mencapai lebih dari 50 rombongan setiap harinya," terang Anne dalam keterangan tertulis pada Lifestyle Liputan6.com, Senin (23/6/2025).
Sejak diluncurkan secara komersial pada Oktober 2023, Whoosh telah melayani lebih dari 4.800 perjalanan rombongan dengan total penumpang menembus 350 ribu orang.
Berbagai Kemudahan di KCIC
Promo ini bukan hanya menawarkan potongan harga, tapi juga berbagai kemudahan lain. Ada pengaturan tempat duduk atau kursi bersama, proses reservasi yang praktis, serta sistem pembayaran yang fleksibel untuk berbagai kebutuhan, baik keluarga besar, sekolah, komunitas, maupun instansi.
"Kami mengajak masyarakat menikmati kenyamanan perjalanan bersama Whoosh. Liburan bareng kini bisa lebih hemat, praktis, dan tetap seru," pungkas Anne.
Sebelumnya, General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, mengatakan, momen libur sekolah merupakan salah satu periode dengan volume perjalanan tertinggi di layanan Whoosh. Karena itu, KCIC memanfaatkan momentum ini tidak hanya untuk mendukung mobilitas, tapi juga memberi pengalaman perjalanan yang edukatif dan menyenangkan bagi seluruh penumpang.
Program diskon ini merupakan dukungan KCIC terhadap kebijakan pemerintah yang mendorong peningkatan pergerakan masyarakat selama libur sekolah.
Tarif Lebih Hemat
"Melalui tarif yang lebih terjangkau, KCIC ingin memastikan bahwa layanan transportasi cepat dan modern dapat diakses lebih luas oleh masyarakat, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor pariwisata dan perjalanan domestik," terang Eva, dikutip dari laman resmi KCIC, Senin.
Selain diskon 20 persen untuk perjalanan rombongan, mereka juga menawarkan diskon hingga 43 persen melalui program Frequent Whoosher Card. Kartu Langganan Whoosh (FWC) jadi pilihan bagi penumpang yang ingin menikmati tarif lebih hemat selama periode libur sekolah.
Dengan menggunakan FWC, tarif perjalanan kelas Premium Economy jadi Rp200 ribu, atau lebih hemat sekitar 43 persen dibandingkan tarif maksimal di high season yang dapat mencapai Rp350 ribu.
Dengan menggunakan FWC, penumpang akan mendapatkan tarif flat tanpa terpengaruh hari libur atau waktu keberangkatan. FWC tersedia dalam dua jenis, yaitu Gold untuk 10 kali perjalanan dengan masa berlaku 60 hari atau Silver untuk 6 kali perjalanan dalam 30 hari dan dapat dibeli di seluruh loket Stasiun Whoosh.
Waktu Liburan yang Seru dan Bermakna
Lalu, ada diskon sampai 50 persen melalui program Whoosh Edutrip sebagai alternatif kegiatan luar kelas yang menyenangkan sekaligus bermanfaat bagi siswa SD hingga SMA. Dengan potongan harga hingga 50 persen, sekolah bisa mengajak murid-murid melakukan perjalanan bersama menggunakan Whoosh sambil menikmati liburan secara produktif.
Whoosh Edutrip berlaku untuk rombongan minimal 20 peserta dan dapat bertransaksi dengan WA khusus melalui nomor 0813-4000-2920. Program ini cocok untuk mengisi waktu liburan yang seru dan bermakna, baik untuk wisata edukatif maupun rekreasi kelompok.
Terakhir, ada tarif fleksibel mulai dari Rp225 ribu untuk rute Jakarta-Bandung. KCIC menerapkan skema dynamic pricing untuk kelas Premium Economy pada rute Jakarta–Bandung mulai Rp225 rib sebagai upaya memberi tarif lebih terjangkau selama masa libur sekolah. Melalui skema ini, tarif tiket disesuaikan secara dinamis berdasarkan waktu pemesanan, hari keberangkatan, dan tingkat okupansi kereta.