Liputan6.com, Jakarta Kabar keretakan rumah tangga Hailey Bieber dan Justin Bieber kembali mencuat ketika pendiri Rhode Skin itu tampil di publik tanpa cincin kawin, pada Kamis, 19 Juni 2025. Hailey terlihat menghadiri dua acara saat itu.
Pertama, dia tampil kasual mengenakan trench coat atau mantel berwarna khaki dan kacamata hitam saat sarapan di The Commerce Inn, West Village, New York, dilansir dari Page Six, Senin (23/6/2025). Rambut panjangnya dibiarkan tergerai dan hanya memakai riasan wajah tipis.
Malam harinya, Hailey terlihat menghabiskan malam di Chez Fifi, Upper East Side, bersama Camila Morrone dan Suki Waterhouse. Hailey mengenakan kembali mengenakan mantel, kali ini berwarna hitam yang dipadukan dengan atasan high-neck dan celana jeans wide-leg warna biru terang. Ia juga memakai kacamata hitam dan rambutnya dibiarkan tergerai dengan polesan makeup tipis.
Namun seperti penampilannya di pagi hari, Hailey tidak terlihat mengenakan cincin kawin miliknya senilai 500 ribu dolar AS (sekitar Rp8 miliar) pada malam itu. Hal itu membuat sinyal perpisahan keduanya semakin ramai dibahas.
Rumor Perceraian Justin Bieber dan Hailey Baldwin
Rumor perceraian Justin Bieber dan Hailey Baldwin sebelumnya mencuat dan menjadi buah bibir penggemar dan warganet sejak Maret 2025. Kala itu, wanita berusia 28 tahun tersebut terciduk unfollow akun Instagram suaminya.
Namun saat itu, Hailey berkilah mengunfollow akun sang suami karena ‘masalah teknis’. Pasalnya, Justin menonaktifkan lalu mengaktifkan kembali akun Instagram miliknya.
Hailey kemudian mengomentari spekulasi seputar perceraian saat diwawancara Vogue bulan lalu. Dia bahkan menyebut, ada pihak-pihak yang tidak bisa move on. "Awalnya aku pikir, setelah 7 tahun pernikahan dan kami memiliki anak akan membuat orang-orang itu move on atau setidaknya lebih adem. Tapi ternyata tidak," ujar ibu satu anak itu.
Pada April 2025, seorang sumber mengatakan, Justin sedang menghadapi masa-masa sulit yang membuat Hailey khawatir. "Hailey berusaha mendampingi Justin dalam momen itu. Namun, dia tak bisa berbuat banyak. Hailey memang mencintai Justin, tapi bukan berarti dia bahagia bersamanya."
Justin Bieber Akui Punya Masalah Emosi
Beberapa hari lalu, Justin mengakui bahwa ia memiliki masalah dalam mengelola emosi. Dilansir dari E! News, Selasa, 17 Juni 2025, pelantun "Love Yourself" ini menulis, "Orang-orang terus menyuruhku untuk sembuh. Apa kalian tak berpikir, kalau aku bisa memperbaiki diriku sendiri, aku pasti sudah melakukannya?"
Selanjutnya, ia mengungkap pengakuan pilu, bahwa ia tak baik-baik saja. "I know I’m broken (Aku tahu aku hancur). Aku tahu aku punya masalah soal kemarahan," tulisnya. Justin Bieber mengakui sepanjang hidupnya mencoba untuk terus memperbaiki diri, seperti yang disarankan orang-orang.
Namun usaha yang kelewat keras, justru jadi bumerang baginya. "Itu terus membuatku semakin lelah dan marah," ujar pria 31 tahun ini, melansir kanal Showbiz Liputan6.com.
Justin Bieber menulis, "Semakin keras aku mencoba untuk bertumbuh, semakin aku berfokus pada diriku sendiri." Hanya saja, hal ini membuat Justin Bieber makin kelelahan. Tuhan, menjadi tempat baginya untuk bersandar. "Yesus adalah satu-satunya orang yang membuatku ingin menjadikan hidupku tentang orang lain," ujarnya.
Justin Bieber Putus Hubungan
Pernyataan ini Justin Bieber ungkap, sehari setelah membagikan tangkapan layar percakapan dengan seorang teman. Dalam unggahan ini, Justin Bieber memutuskan hubungan persahabatan dengan sosok anonim tersebut.
Dalam cuplikan percakapan ini, Justin menulis, "Aku enggak akan pernah menekan emosiku untuk seseorang. Konflik adalah bagian dari hubungan. Kalau kamu enggak suka kemarahanku, berarti kamu enggak menyukaiku."Justin Bieber juga menjelaskan bahwa kemarahan adalah respons terhadap rasa sakit. Ia juga menulis, "Meminta agar orang yang mengalami trauma untuk tidak trauma adalah hal yang kejam."
Sosok yang tidak diketahui identitasnya ini kemudian membalas dengan menyatakan, ia tak terbiasa menjadi sasaran seseorang dalam melampiaskan amarah. "Dan aku bukannya tak melihat dan merasakan kemarahanmu," kata orang ini. Di sinilah emosi Justin Bieber memuncak, dan memutuskan untuk putus hubungan.
"Ouch. Persahabatan ini resmi berakhir. Aku enggak akan pernah menerima orang bilang aku melampiaskan kemarahannya. Aku menikmati hubungan kita yang berumur pendek," kata Justin Bieber.