Sebut Aplikasi Kencan untuk Orang Putus Asa tapi Pernah Ikutan, Abidzar Al-Ghifari Diprotes Ariel Tatum

Liputan6.com, Jakarta - Nama Abidzar Al Ghifari belakangan menjadi sorotan karena pernyataan kontroversialnya sebagai pemeran film remake drama Korea A Business Proposal. Meski filmnya belum beredar di bioskop, Abidzar terus jadi perbincangan hangat sampai namanya menjadi trending di platform X (dulunya Twitter).

Belum reda kontroversi seputar film remake tersebut, putra Umi Pipik ini kembali menjadi sorotan warganet karena perdebatannya soal dating apps atau aplikasi kencan dengan Ariel Tatum.

Momen tersebut terjadi saat keduanya hadir sebagai bintang tamu di Podcast TS Talks yang dipandu Marianne Rumantir. Tak sendirian, lawan main Abidzar di film 'A Business Proposal' yaitu Ariel Tatum dan Ardhito Pramono juga ikutan hadir.

Saat itu, Marianne melontarkan pertanyaan kepada Abidzar mengenai pendapatnya soal aplikasi kencan yang belakangan sedang tren lagi. "Apa pendapat kamu tentang dating apps?" tanya Marianne di akun Youtube TS Media dikutip Selasa, 4 Februari 2025.

Dengan santai, Abidzar mengaku tak masalah dengan mereka yang memilih menggunakan aplikasi kencan untuk mendapatkan pasangan. Namun, di akhir jawabannya, ia menyebut, bahwa aplikasi kencan biasanya digunakan oleh orang-orang yang putus asa dengan kisah percintaannya, sehingga memilih aplikasi kencan sebagai jalur yang instan.

"Gak masalah sih sebenarnya. (Dating apps) itu buat orang-orang yang hopeless sama usahanya dia mungkin, jadi memilih untuk jalur singkat," kata Abidzar. Dia juga menegaskan tidak akan menggunakan dating apps. "For me, aku tidak akan menggunakan daring apps," katanya.

Namun, Abidzar mengatakan kalau dirinya pernah pakai aplikasi kencan sekali. Jawaban pria berusia 23 tahun ini agak membingungkan sekaligus mengejutkan karena sebelumnya baru saja mengatakan tidak akan pakai dating apps

"Ya pernah (pakai dating apps) sekali. Cuma kayak (sudah) lama banget. Ngapain juga sih, kayak gak pernah aku temui juga orang-orangnya," ungkapnya  "Jadi, aku lebih suka untuk traditional date, sih," sambungnya.

Mendengar pendapat Abidzar soal aplikasi kencan, Ariel Tatum menunjukkan ekspresi kurang setuju. Ia lalu merespons dan memprotes pendapat Abidzar dengan pernyataan yang agak keras.

"But, ya, but, saya kurang sependapat dengan kamu (Abidzar) bahwa dating apps itu untuk yang hopeless, sih," tukas Ariel. Aktris 28 tahun itu kemudian menjelaskan alasan beberapa orang nyaman dengan aplikasi kencan, dan itu bukan karena mereka merasa putus asa.

"Some people lebih menyukai berbicara dengan orang lain secara online sebelum mereka bertemu di kehidupan nyata. Gitu,. Itu saja yang mau gue sampaikan," ucap Ariel.

Video tersebut ramai dibahas warganet dan viral setelah dibagikan di beberapa aku media sosial, salah satunya di akun Instagram @kaanjeng_rumpiik, Rabu (5/2/2025). Banyak warganet yang kembali menyayangkan sikap Abidzar yang dinilai sombong dengan pernyataannya itu. Meski begitu, beberapa warganet juga ada yang membela Abidzar.

"Ariel lebih senior tapi mannernya lebih good,” komentar seorang warganet.

“Gayanya sok banget, sok paling kegantengan,” sahut warganet lain.

“Sampe mc nya aja explain dong bahwa datting app pun its work kok nothing wrong. Ah elah bizar zar,” sahut yang lain.

“Gayanya sok bgt, untung gak jadi sama yg kemarin, sok paling kegantengan,” kata warganet yang lain.

“Peetanyaan bagaimana pendapatmu? Makannya ada jawaban suka atau tidak suka gitu lohhh😂😂,” timpal warganet lainnya membela Abidzar.

Abidzar Al-Ghifari yang berperan sebagai Utama dalam film A Business Proposal, baru-baru ini membuat permintaan maaf terbuka setelah sejumlah pernyataan kontroversialnya selama promosi film tersebut. Permintaan maaf ini disampaikan Abidzar melalui akun medsos, setelah mendapat sorotan publik akibat ungkapannya yang dianggap menyinggung sejumlah pihak.

"Saya memohon maaf untuk semua yang telah tersakiti atas sikap, perbuatan, dan ucapan saya yang salah. Terima kasih buat kalian semua sudah memberikan saya pelajaran yang sangat berharga," tulisnya dikutip, Selasa (4/2/2025).

Putra almarhum Ustaz Jefri Al Buchori ini mengungkap bahwa pengalaman ini pembelajaran besar baginya.  "Hal ini menjadi pembelajaran yang besar untuk saya dalam berproses menjadi seseorang yang dewasa dan bijaksana," ungkap Abidzar Al Ghifari.

Diberitakan sebelumnya, Falcon Pictures selaku rumah produksi memberikan pernyataan resmi. Mereka menegaskan, proyek A Business Proposal dibuat dengan penuh kehati-hatian dan melibatkan banyak pihak yang berdedikasi tinggi terhadap karya tersebut.

"Webtoon ini kami adaptasi karena kecintaan kami terhadap ceritanya, baik dalam versi webtoon maupun serial. Oleh karena itu, kami berhati-hati dalam prosesnya,” ujar Falcon Pictures dalam keterangan resmi mereka, melansir kanal Showbiz Liputan6.com, Selasa, 4 Februari 2025.

Mengenai kritik yang menyebut beberapa pemeran tak menonton serial aslinya sebelum berakting, Falcon Pictures menegaskan itu bukan bentuk kesombongan. Setiap aktor memiliki metode akting berbeda-beda.

“Seniman memiliki banyak cara (dan semua cara valid) dalam melakukan pendekatan terhadap cerita. Ada yang ingin memiliki referensi, ada yang memilih untuk berpegang pada skrip dan memberikan interpretasi sendiri,” Falcon Pictures menerangkan.