Koleksi Perhiasan Mewah Kate Middleton Bertambah, Terbaru Anting Mungil Berharga Rp32 Juta

Liputan6.com, Jakarta - Kate Middleton mengawali Tahun Baru 2025 dengan agenda publik perdana mengunjungi Rumah Sakit Royal Marsden di Chelsea pada Selasa, 14 Januari 2025. Perempuan berusia 43 tahun itu mencuri perhatian dengan penampilannya yang elegan dan simpel.

Ia mengenakan mantel berstruktur dari Blaze Milano yang membalut atasan turtleneck warna marun dan rok dari Edeline Lee. Penampilannya digenapkan dengan tas tangan hitam dari Asprey.

Tak lupa, ia mangenakan perhiasan untuk melengkapi penampilan. Koleksinya perhiasannya ternyata bertambah dengan sepasang anting hoop mungil dari brand perhiasan mewah Cartier. Dengan rambut panjangnya yang terurai dan riasan alami, anting tersebut menjadi pelengkap penyempurna yang tepat.

Melansir Hello Magazine, Minggu, 19 Januari 2025, anting Trinity bermaterial emas putih itu bernilai 1.600 pound sterling (sekitar Rp32 juta) yang merupakan aksesori klasik nan timeless. Anting itu jelas bukan koleksi perhiasan Cartier pertama yang dimilikinya.

Pada 2012, ia tampil dengan kalung Cartier Trinity saat menghadiri pameran Olimpiade di National Portrait Gallery. Kalung bernilai 50.000 pound sterling, hampir Rp1 miliar itu memiliki rantai 18 karat dan dihiasi dengan berlian pavé serta tiga lingkaran emas yang saling terjalin dalam warna pink, kuning, dan putih.

Banyak yang berspekulasi bahwa kalung ini adalah hadiah ulang tahun ke-30 dari Pangeran William. Namun, juru bicara Istana St. James mengatakan bahwa kalung tersebut adalah barang pribadi yang telah dimiliki Kate sejak lama.

Selain itu, ia juga pernah mengenakan jam tangan Ballon Bleu Cartier berhias batu safir yang serasi dengan batu permata di cincin tunangannya. Harga eceran untuk jam tangan Cartier 'Ballon Bleu Medium' dengan bahan baja dan mesin quartz sekitar 5.000 pound sterling (sekitar Rp98 juta).

Sebelumnya, tas tangan yang dijinjing Kate ke rumah sakit itu juga menuai perhatian. Ibu tiga anak itu membawa tas tangan merah ceri yang menawan dari Asprey, yang dikenal sebagai "Wiltshire." Pegangan tas yang mirip permen menjadi daya tarik tas tersebut.

Itu adalah tas tangan baru yang belum pernah dipakai Kate saat tampil di depan umum. Tas tangan baru itu seharga 4.250 poundsterling atau setara Rp85 juta.

Saat ini, tas Putri Wales masih tersedia ada di situs web merek tersebut dan memiliki berbagai macam warna. Tas ini dibuat dari "kulit lembut cranberry yang lentur dan nubuck." Tas ini ringkas, namun lapang, dilengkapi kunci putar yang ikonis dan perangkat keras emas pucat yang dipoles.

Namun, pegangannya berbeda. Tas Kate memiliki tali tunggal yang dilingkupi lingkaran emas, tapi tas aslinya memiliki tali yang dapat dipanjangkan untuk disampirkan di badan. Sekilas, tas tersebut tampak telah disesuaikan khusus untuk sang putri. 

Dalam kunjungan tersebut, Kate menemui pasien dan staf, hanya beberapa bulan setelah ia menjalani kemoterapi kankernya di sana. Momen yang mengharukan itu menandai penampilan publik pertama Kate Middleton pada 2025 dan penampilan solo pertamanya lebih dari setahun.

Melansir W Magazine, Rabu, 15 Januari 2025, Kate mengumumkan bahwa ia berada dalam fase remisi kanker dan menantikan tahun baru yang "memuaskan." Istri Pangeran William ini memilih tampil dengan busana favoritnya untuk acara tersebut.

Juru bicara Istana Kensington menyebut, "Sang Putri ingin melakukan perjalanan tersebut untuk menunjukkan rasa terima kasihnya pada tim medis yang luar biasa, sekaligus menyoroti perawatan dan pengobatan terkemuka di dunia yang diberikan Marsden."

Anggota senior Kerajaan Inggris ini bertemu pasien untuk menunjukkan dukungannya dan secara pribadi berterima kasih pada staf medis di sana atas "perawatan, dukungan, dan kasih sayang yang luar biasa" selama 12 bulan terakhir, lapor Daily Mail. 

Ketika berjalan melalui pintu masuk utama, bangsawan berusia 43 tahun itu terdengar berkata, "Datang dari pintu depan setelah melakukan begitu banyak kunjungan yang tenang dan pribadi, sebenarnya cukup menyenangkan." 

Duduk untuk berbicara dengan seorang pasien perempuan yang sedang menjalani perawatan, Kate mengajaknya berbincang. "Kapan Anda pertama kali memulai perawatan? Oh, hari ini? Bagaimana menurut Anda?"

Ia memeluk seorang pasien dan memberi tahu mereka, "Saya ingin datang dan menunjukkan dukungan saya untuk pekerjaan luar biasa yang sedang berlangsung di sini dan bagi mereka yang sedang menjalani perawatan dan mengalami masa-masa sulit."

"Apakah Anda baik-baik saja? Ada cahaya di ujung terowongan itu. Sangat senang bertemu dengan Anda dan semoga beruntung. Anda berada di tangan terbaik," ujarnya.

Sewaktu mengobrol dengan staf, ibu tiga anak ini mengungkap, "Anda pikir perawatan sudah selesai, lanjutkan saja ... tugas harian, tapi itu masih seperti tantangan yang nyata, dan berbicara ... kata-kata itu benar-benar hilang ... memahami bahwa sebagai pasien, ya ada efek samping seputar perawatan, tapi sebenarnya ada lebih banyak efek samping jangka panjang."

Kate memberi tahu seorang pasien, "Ketahanan yang Anda butuhkan untuk melewatinya, pertama-tama, sedikit gambaran tentang apa yang telah Anda lalui … Itu untuk terus bangkit … menjadi sepositif diri Anda. Perawatannya sangat berbeda dan bervariasi, sehingga berdampak berbeda pada keluarga."