7 Bandara di Timur Tengah Kena Gangguan Operasional Penerbangan Imbas Penutupan Wilayah Udara Regional

Liputan6.com, Jakarta - Meningkatnya ketegangan di Timur Tengah karena konflik Israel-Iran membuat beberapa bandara utama di seluruh wilayah tersebut mengalami gangguan operasional penerbangan. Maskapai yang beroperasi di rute tersebut termasuk Emirates, Etihad, flydubai, Qatar Airways, dan lainnya, telah membuat perubahan pada jadwal, termasuk pembatalan penerbangan, pengalihan rute, dan penundaan.

Penumpang yang bepergian melalui bandara yang terkena dampak disarankan untuk menghubungi maskapai penerbangan secara berkala untuk mendapatkan informasi penerbangan terkini. Mengutip laman Travel and Tour World, Rabu (18/6/2025), berikut ini adalah uraian terperinci tentang gangguan yang terjadi di tujuh bandara utama di wilayah tersebut.

1. Bandara Internasional Dubai (DXB) dan Dubai World Central (DWC), UEA

Bandara Dubai menyoroti bahwa DXB dan Dubai World Central (DWC) mengalami penundaan. Penerbangan ke dan dari negara-negara seperti Irak, Iran, Lebanon, dan Yordania telah ditunda atau dibatalkan. Penghentian sementara wilayah udara di atas wilayah Irak, Suriah, dan Iran telah menyebabkan pembatalan penerbangan secara meluas, terutama pada rute yang melibatkan Emirates, flydubai, dan maskapai regional lainnya.   

Bandara Internasional Abu Dhabi (AUH), pintu gerbang Etihad Airways, merupakan hub utama lainnya yang mengalami penundaan dan pembatalan. Seperti Bandara Internasional Dubai, AUH mengalami gangguan signifikan akibat pembatasan wilayah udara yang disebabkan oleh krisis regional.

Situs web resmi bandara, Bandara Abu Dhabi, mengonfirmasi bahwa wilayah udara di atas negara-negara seperti Irak dan Iran saat ini ditutup, yang menyebabkan beberapa penundaan untuk penerbangan masuk dan keluar. Penundaan paling signifikan terjadi pada penerbangan dari Abu Dhabi ke tujuan-tujuan di Timur Tengah, termasuk Teheran, Amman, dan Beirut. 

3. Bandara Internasional Hamad (DOH), Qatar

Qatar Airways, maskapai nasional Qatar, beroperasi di Bandara Internasional Hamad (DOH), dan telah mengalami gangguan akibat penutupan wilayah udara regional. Sebagai pusat utama penerbangan yang menghubungkan Eropa, Asia, dan Timur Tengah, Hamad International menghadapi penundaan, terutama untuk penerbangan yang melewati Irak, Iran, dan Suriah. Rute penerbangan ke kota-kota seperti Baghdad, Basra, Erbil, dan Damaskus sangat terpengaruh. 

Meskipun wilayah udara Saudi sendiri tetap terbuka, jadwal penerbangan maskapai internasional terpengaruh oleh pengalihan rute penerbangan dan penutupan wilayah udara di negara-negara tetangga. Para pelancong tetap disarankan untuk tetap mendapatkan informasi terbaru dari maskapai penerbangan mereka.

Penumpang yang terbang ke atau dari Bandara Internasional King Khalid harus mengantisipasi potensi penundaan, dan disarankan untuk memverifikasi rincian penerbangan mereka dengan maskapai penerbangan sebelum tiba di bandara.

5. Bandara Internasional Queen Alia (AMM), Amman, Yordania

Beberapa penerbangan ke tujuan seperti Beirut dan Amman dari UEA dan bandara Timur Tengah lainnya telah ditunda atau dibatalkan. Situs web resmi Bandara Internasional Queen Alia menyoroti bahwa penerbangan ke dan dari Irak, Iran, dan Suriah telah ditangguhkan sementara karena pembatasan wilayah udara.

Penumpang disarankan untuk menghubungi maskapai penerbangan mereka untuk informasi lebih lanjut dan untuk mengantisipasi penundaan. Maskapai penerbangan Yordania, termasuk Royal Jordanian, juga telah mengubah rute penerbangan, yang menyebabkan penundaan tambahan. 

Bandara Internasional Beirut Rafic Hariri (BEY) di Lebanon juga mengalami gangguan penerbangan yang signifikan. Mirip dengan bandara lain di kawasan tersebut, wilayah udara Beirut telah terpengaruh oleh konflik Israel-Iran yang sedang berlangsung. 

Situs web resmi Bandara Internasional Beirut Rafic Hariri mengonfirmasi bahwa penerbangan ke dan dari Teheran, Baghdad, dan kota-kota Timur Tengah lainnya. Pemerintah Lebanon juga telah mengeluarkan imbauan bagi para pelancong untuk tetap menghubungi maskapai penerbangan mereka untuk pengaturan perjalanan alternatif.

7. Bandara Internasional Sharjah (SHJ), UEA

Bandara Internasional Sharjah (SHJ), bandara utama lainnya di UEA, juga terdampak oleh gangguan yang sedang berlangsung. Meskipun Sharjah tidak terlalu terdampak dibandingkan Bandara Internasional Dubai dan Abu Dhabi, penerbangan dari Sharjah ke negara-negara yang terdampak seperti Iran, Irak, dan Suriah mengalami penundaan dan pembatalan.

Maskapai penerbangan menyarankan para pelancong untuk memeriksa status penerbangan mereka secara berkala. Para pelancong juga harus mempertimbangkan untuk tiba lebih awal dari biasanya karena potensi penundaan pada saat check-in dan pemeriksaan keamanan. 

Foto Pilihan