Seputar Hotel Fairmont yang Digeruduk Aktivis karena Diam-diam Jadi Tempat Pembahasan RUU TNI

Liputan6.com, Jakarta - Aktivis dari Koalisi Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan menggeruduk Hotel Fairmont Jakarta yang menjadi tempat rapat Panitia Kerja (Panja) Revisi Undang-Undang (RUU) Tentara Nasional Indonesia (TNI). Aktivis yang berasal dari organisasi seperti KontraS ini menolak pembahasan RUU TNI yang mereka anggap tertutup.

RUU TNI juga dinilai berpotensi mengembalikan dwifungsi ABRI, di mana militer dapat menduduki jabatan sipil. Aksi ini berlangsung dengan teriakan penolakan dan sempat terjadi insiden fisik antara aktivis dan petugas keamanan hotel.

Mengutip dari kanal News, Liputan6.com, Sabtu, 15 Maret 2025, Rapat Panja RUU TNI di Hotel Fairmont sudah dimulai sejak Jumat, 14 Maret 2025, dan direncanakan berlangsung hingga Sabtu malam. Meskipun pemilihan lokasi ini telah sesuai dengan tata tertib DPR RI, banyak pihak yang mempertanyakan efisiensi biaya di tengah upaya penghematan anggaran.

Sekretariat Jenderal DPR RI memilih hotel ini karena dianggap memenuhi standar biaya masukan (SBM) dan memberikan kenyamanan bagi anggota dewan. Namun, kritik terhadap pemilihan lokasi ini tetap muncul, terutama dari aktivis yang merasa bahwa rapat seharusnya dilakukan di gedung DPR untuk transparansi.

Kejadian di Hotel Fairmont telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya, yang kini sedang menyelidiki insiden tersebut. Beberapa anggota DPR pun mengimbau agar penyampaian pendapat dilakukan dengan cara yang lebih damai. Berikut adalah fakta Hotel Fairmont digeruduk aktivis.

Mengutip dari situs resminya, Hotel Fairmont Jakarta, sebuah hotel mewah yang terletak di Jalan Asia Afrika, Tanah Abang, Jakarta Pusat, adalah bagian dari kompleks Senayan Square yang terkenal. Meskipun nama Fairmont sendiri sudah ada sejak tahun 1907, namun hotel ini merupakan proyek yang relatif baru di Jakarta.

Pembangunannya dimulai pada akhir tahun 1990-an, namun sempat terhenti akibat krisis finansial Asia pada 1997. Setelah melewati berbagai rintangan, hotel ini resmi dibuka pada 6 Agustus 2015.

Pada 9 Mei 2011, FRHI Hotels & Resorts menandatangani kontrak kerja sama dengan PT Senayan Trikarya Sempana (STS) untuk mengelola hotel ini. STS adalah perusahaan patungan antara Kajima Overseas Asia Pte, Ltd dan Badan Pengelola Gelora Bung Karno, yang bertanggung jawab atas pengembangan dan pengoperasian Senayan Square, termasuk Plaza Senayan, Sentral Senayan, Apartemen Plaza Senayan, dan Fairmont Jakarta.

Fairmont Jakarta dirancang oleh Kajima, dengan bantuan Anggara Architeam, yang menghadirkan arsitektur eksterior minimalis terinspirasi desain Jepang. Di sisi lain, interior hotel ini dirancang dengan nuansa mewah dan tenang, menciptakan suasana yang nyaman bagi para tamu. 

Dengan total 488 kamar dan suite, hotel ini menawarkan berbagai pilihan akomodasi, mulai dari Fairmont Room, Deluxe Room, Fairmont Suite, hingga Fairmont Gold. Selain itu, terdapat 108 Sky Suites yang dirancang sebagai apartemen untuk jangka panjang, serta Presidential Suite yang mewah terletak di lantai 32.

Fairmont Jakarta tidak hanya dikenal karena arsitekturnya yang memukau, tetapi juga fasilitasnya yang lengkap. Hotel ini memiliki akses langsung ke Plaza Senayan dan Sentral Senayan melalui terowongan bawah tanah, memudahkan tamu untuk menikmati pusat perbelanjaan dan hiburan di sekitarnya. Fasilitas yang ditawarkan mencakup berbagai restoran, Willow Stream Spa, ruang kebugaran, dan ruang pertemuan seluas 3.500 m², termasuk Grand Ballroom yang luas dengan kapasitas 1.200 m².

Salah satu hal yang membanggakan dari Fairmont Jakarta adalah statusnya sebagai hotel bintang lima pertama di Jakarta yang memiliki restoran bersertifikasi halal. Ini menunjukkan komitmen hotel untuk memenuhi kebutuhan tamu dari berbagai latar belakang, termasuk mereka yang mengutamakan makanan halal.

Sejak dibuka, Fairmont Jakarta sering jadi pilihan utama bagi para tokoh penting, termasuk para pemain Timnas Argentina dan pejabat negara dari berbagai negara. Hotel ini tidak hanya menawarkan kemewahan, tetapi juga pelayanan yang membuat setiap tamu merasa istimewa.

Berbagai acara dan kegiatan sering diadakan di hotel Fairmont Jakarta, hingga membuat reputasinya sebagai tempat yang ideal untuk bisnis maupun liburan. Para tamu dapat menikmati pengalaman yang tak terlupakan, baik dalam hal akomodasi maupun layanan yang diberikan.

Hotel ini juga sering mengadakan berbagai acara dan promosi menarik, termasuk saat momen Ramadan, Idulfitri, sampai Natal dan Tahun Baru. Tak heran dengan fasilitasnya hotel ini dipilih oleh mereka yang ingin merasakan kemewahan dan kenyamanan di tengah kesibukan Jakarta.

Dengan semua yang ditawarkan, Fairmont Jakarta terus menjadi salah satu ikon perhotelan di ibu kota. Lebih dari sekadar hotel mewah; ia merupakan simbol ketahanan dan inovasi dalam industri perhotelan Indonesia. Lokasi juga strategis, di seputaran Senayan yang dekat dengan pusat perbelanjaan dan area tempat konser di GBK Senayan.