Penampilan Elegan Nana Mirdad Saat Dijemput Andrew White Naik Helikopter di Hari Ulang Tahun

Liputan6.com, Jakarta - Aktris Nana Mirdad baru saja merayakan ulang tahun ke-40 tahun pada Jumat, 14 Maret 2025. Awalnya, Nana mengira hanya akan makan malam bersama keluarga dalam perayaan ulang tahunnya kali ini.

Namun, ada hal mengejutkan sekaligus mengharukan yang dilakukan suaminya, Andrew White. Ia ternyata merencanakan kejutan spesial yang tidak pernah disangka Nana. Melalui unggahan Instagram Story, Minggu, 16 Maret 2025, Nana memperlihatkan momen dirinya dijemput Andrew menggunakan helikopter.

Nana terlihat  elegan dengan dress merah dan riasan natural. Ia juga mengenakan jam tangan, menenteng tas kecil warna hitam, dan membawa buket bunga besar berwarna pink. Saat dijemput naik helikopter, Nana mulai curiga dan merasa ada sesuatu yang tidak biasa.

Namun, Andrew tetap tidak membocorkan apapun mengenai kejutan untuk sang istri. Setelah tiba di lokasi, kakak Naysila Mirdad ini langsung diminta memakai penutup mata. Ini membuatnya semakin bertanya-tanya tentang apa yang akan terjadi selanjutnya.

Begitu penutup mata dibuka, ia langsung disambut meriah dengan suara riuh teman-teman dan keluarga yang sudah menunggunya. Nana terlihat begitu takjub sekaligus senang melihat banyak orang yang datang untuk merayakan hari bahagianya.

Namun, momen paling mengejutkan yang disiapkan Andrew adalah kehadiran sang putra, Jason White, yang datang khusus dari Australia untuk ikut merayakan ultah ibunya. Jason diketahui sedang menempuh pendidikan di Australia.

Begitu melihat putranya yang tiba-tiba hadir, Nana segera memeluknya dengan penuh haru, membuat tamu ikut tersentuh dan merasa bahagia melihat kehangatan keluarga ini. Acara kemudian dilanjutkan dengan makan malam bersama.

Tahun lalu, Nana juga mendapatkan kejutan tak terlupakan, tapi dalam konteks berbeda. Asisten rumah tangga (ART) Nana pada Sabtu siang, 20 Januari 2024 sempat mengejutkan banyak pihak karena menemukan bayi perempuan yang dibuang seseorang tak bertanggung jawab di semak-semak dekat rumahnya di Bali.

Nana mengungkap, bayi perempuan itu ditemukan dalam kondisi kaki membiru dan pergerakan sudah melemah. Bahkan, tali pusarnya masih menempel. Tubuhnya juga dikerubungi semut. Ia lantas melarikannya ke UGD RS Bali Mandara yang disebutnya terdekat dari rumah.

"Siapa tahu ibu yang membuang bayi ini, asal tau saja, bayi ini sudah selamat... Sehat... Sempat terkena hypothermia, namun sudah diatasi oleh pihak UGD," tulis Nana di Instagram Story-nya, dikutip Minggu, 21 Januari 2024.

Nana mengaku hatinya hancur. Ia sempat khawatir bayi itu tak bisa diselamatkannya. Setelah paramedis memastikan kondisinya baik, ia memutuskan menyerahkan perawatan sepenuhnya pada Dinas Sosial dan petugas medis.

Rangkaian peristiwa penemuan bayi dibuang itu kemudian dirangkum dalam unggahan di Instagram. Ia pun banjir ucapan terima kasih dan doa dari para kerabat dan warganet, walau ia kemudian menyebut bahwa yang paling berperan adalah ART-nya, Tika.

Ia juga menyatakan bahwa pertolongan yang diberikannya bukanlah sesuatu yang berlebihan. "Ini bukan aksi heroik. Inilah hal yang harusnya kita lakukan sebagai manusia biasa. Jika menolong bayi yang terlantar adalah aksi heroik, maka dunia kita benar2 sudah terbolak-balik," tulisnya dalam kolom keterangan, Minggu, 21 Januari 2024.

Menurut Nana, ia sudah dua kali menyaksikan bayi yang dibuang begitu saja oleh orangtuanya. Nasib si bayi lebih malang. Tubuhnya nyaris tidak berbentuk dan sudah rata dengan tanah.

"Saya ngga bisa mengekspresikan ketakutan saya, kecemasan saya, kebingungan dan kemarahan saya saat saya menggendong bayi yang baru dibuang itu ke rumah sakit.... " Bertahan.... Please bertahan...," sambung Nana. Istri Andrew White itu mengaku tidak tahu apa yang akan terjadi pada mentalnya bila bayi tersebut tak selamat.

Ia juga menekankan bahwa ia dan keluarga bukanlah orang yang suka mencari ketenaran lewat hal-hal menyedihkan seperti itu. Namun, ia merasa penting dan harus ikut andil dalam menyuarakan isu tersebut sembari menyadarkan masyarakat, terutama perempuan hamil yang sedang dalam dilema antara mempertahankan atau membuang bayi tersebut.

"Jika memang kalian ngga menginginkan bayi yang ada di kandungan kalian, MASIH ADA JALAN LAIN. Cari bantuan, jangan pernah diam saja dan memilih jalan pintas untuk membuang anak yang kalian lahirkan dari rahim kalian untuk mati di pinggir jalan," tulis Nana lagi.

Menurut Nana, banyak faktor yang membuat perempuan tak menginginkan anak yang dikandungnya. Ia juga menekankan bahwa opininya bukanlah untuk menghakimi.