Liputan6.com, Jakarta - Masih ingat dengan Kholis, si pedagang mi ayam yang menggratiskan hafiz Al-Quran makan sepuasnya beberapa waktu lalu? Kisahnya yang viral di lini masa tersebut ternyata mendapat perhatian dari konten kreator lainnya yaitu Erwin Centang Biru.
Ia mengajak Kholis berkolaborasi dalam sebuah konten dengan ikut berjualan dengannya sambil mendorong gerobak mi ayam. Erwin sempat bertanya kepada Kholis, apa yang memotivasinya dan apa cita-citanya yang salah satunya harapan agar kedua anaknya juga bisa menjadi hafiz Al-Quran.
Dalam sehari Kholis mengaku rata-rata menjual sekitar 45 porsi dan sekitar tujuh pembelinya adalah hafiz Al-Quran yang sedang belajar di Pondok Pesantren. Saat ditanya apakah tidak rugi, pria paruh baya tersebut dengan yakin mengaku tidak rugi dan justru mendapat berkah dari Al-Quran.
Singkat cerita, mereka tiba di sebuah pesantren putri, yang sudah tampak antrean para muridnya untuk "setor" ayat kepada Kholis untuk menerima mi ayam gratis. Setelah melayani sekian banyak santri, Kholis tiba-tiba diberikan segepok uang oleh Edwin.
"InsyaAllah cukup, kalau kurang nanti Allah yang cukupkan," kata Erwin.
Tak berhenti di situ, Erwin juga memberinya amplop berisi surat yang dimintanya untuk dibaca Kholis. Sontak sang penjual mi ayam terharu karena isinya adalah surat pemberitahuan dirinya akan diberangkatkan umrah gratis oleh sebuah biro perjalanan.
Seketika matanya tampak berkaca-kaca dan air matanya hampir jatuh saking terharu. Terlihat dari wajahnya dan kata-kata yang ia ucapkan bahwa dirinya sangat bersyukur dan tidak menyangka.
Kisahnya Kembali Viral di Lini Massa
Kisah Kholis kembali viral dan diunggah oleh berbagai akun. Salah satunya akun Instagram @folkbanjarbaru yang menulis, "Viral kisah penjual mie ayam yang ikhlas menggratiskan dagangannya untuk para penghafal Al-Qur'an! Siapa sangka, kebaikan hatinya berbuah manis, beliau mendapatkan hadiah UMROH GRATIS!"
Akun tersebut menambahkan, "Sungguh, Allah SWT tidak pernah tidur dan selalu membalas kebaikan hamba-Nya. Kisah ini menjadi bukti nyata bahwa keikhlasan dan ketulusan hati akan mendatangkan berkah yang tak terduga."
Kisah ini pun menginspirasi publik bagaimana untuk selalu berbuat baik dan menebar manfaat bagi sesama. "Mari kita doakan agar beliau diberikan kelancaran dan keberkahan dalam menjalankan ibadah umrohnya. Aamiin." ajak akun tersebut menutup unggahannya.
Warganet ikut berkomentar tentang hadiah umrah yang didapatkan Kholis dari biro perjalanan Bisa Umroh. "batalkah kalo saya ikut nangis," kata seorang warganet yang merasa terharu. Sementara yang lain ikut memuji kebesaran Allah atas apa yang diterima sang penjual mi ayam, "MasyaAllah"
Gratis Mi Ayam Sepuasnya
Sebelumnya diberitakan bagaimana Kholis memberi gratis mi ayam untuk seorang murid pesantren. Murid tersebut awalnya skeptis apakah tulisan di gerobak Kholis tentang memberi gratis sepuasnya benar?
Kemudian murid itu ditantang untuk menyambung ayat Al-Quran yang dibaca oleh Kholis. Setelah Kholis selesai, pembeli tersebut dengan fasih dan lancar meneruskan ayat selanjutnya. Ia pun berhasil mendapatkan mi ayam gratis. "Mantap, dapat gratis," seru si penjual.
Kholis sendiri tampak sudah bertahun-tahun menjalankan niat kebaikannya itu. Di akun media sosialnya ia menulis, "Jadikan Al-Quran sebagai surat cintamu sepanjang masa, karena di dalamnya terdapat petunjuk yang tak akan sirna. Bacalah, renungkan, dan amalkan, sebab Al-Qur'an akan menjadi cahaya penuntun serta pemberi syafaat di hari akhir," tulis keterangan akun TikTok @kholisrelawanquran pada Kamis, 6 Maret 2025.
Unggahan viral yang disukai lebih dari 25 ribu pengguna TikTok itu menuai beragam reaksi. "Bisnis mie ayam❌ bisnis dengan allah✅," tulis warganet.
Al-Hafidz Sebagai Penjaga dan Pemelihara
"Pasti makananya penuh berkah dan rahmat,penglarisnya jalur langit semangat bang bakul semoga sehat2," komentar warganet. "Wahhh langganan nya santri2 Maskanul Huffadz nihh😍," sambung warganet.
"dunia dapat. insya Alloh tabungan nya sudah menunggu di akhirat," seru warganet lain. "Bang laris manis berkah barokah usaha nya 🥺," doa seorang warganet.
"tangsel nya dimna bg, saya ciputat ini, pngen nyoba mie ayam nya," tanya warganet. Kemudian pertanyaan itu dibalas penjualnya, "Saya di parigi pondok aren ka.tinggal deket ponpes Maskanul huffadz."
"boleh saran bg.. makanannya jgan pake kresek ya bg.. pake plastik atau yang lebih baik lagi😊," saran warganet.
Sementara itu, mengutip kanal Islami Liputan6.com, 31 Januari 2025, orang yang berhasil menghafal seluruh isi Al-Qur'an diberi gelar sebagai Al Hafidz. Lalu, apa sebenarnya arti Al Hafidz itu?
Al Hafidz, secara bahasa berasal dari kata bahasa Arab hafidz, artinya adalah "penjaga" atau "pemelihara." Dalam konteks Al-Qur'an, Al Hafidz merujuk pada seseorang yang telah berhasil menghafal keseluruhan isi ayat suci tersebut, yang terdiri dari 30 juz, 114 surah, dan 6.236 ayat.
Gelar Al Hafidz tidak sekadar label, tapi membawa tanggung jawab besar. Seorang Al Hafidz diharapkan tidak hanya mampu melafalkan ayat-ayat Al-Qur'an dari ingatan, namun juga harus bisa memahami maknanya, serta mengamalkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya pada kehidupan sehari-hari.