Inovasi Memasak Mi Korea Tanpa Menggunakan Kompor atau Air Panas

Liputan6.com, Jakarta - Cita rasa mi Korea terkenal berkat Korean wave yang menjalar di seluruh dunia lewat drakor dan film. Berbagai brand mi kenamaan asal Negeri Gingseng tersebut bahkan menelurkan berbagai inovasi.

Salah satunya yang dikemas oleh Arirang, merek mi premium korea yang diproduksi oleh PT Jakarana Tama ini meluncurkan inovasi terbarunya, Arirang Self Cooking. Inovasi memungkinkan konsumen menikmati mie premium korea tanpa perlu dimasak dengan kompor atau diseduh dengan air panas.  

Mi kemasannya hadir dengan cita rasa asli Korea, dilengkapi dengan daging sapi asli dan mie tanpa digoreng, menjadikan Arirang Self cooking makanan yang lengkap untuk dinikmati oleh konsumen di Indonesia.

Arirang Self Cooking dapat dimasak dengan sangat mudah menggunakan dua wadah yang tersedia dalam satu box. Masukkan mie, daging, daun bawang, bumbu-bumbu, dan air pada wadah kecil sebanyak 350 ml, lalu tuangkan air suhu ruang sebanyak 150 ml pada heating pack pada wadah besar. Kemudian, letakkan wadah kecil di atas wadah besar. Tutup dan tunggu hingga 10 menit, Arirang Self Cooking siap disantap

Mi tersedia dalam tiga varian lezat, pertama Bone Marrow Rice Noodle yaitu kwetiau dengan cita rasa sumsum sapi asli yang lembut, gurih, dan creamy. Kedua, Korean Beef Curry Noodle yang merupakan mi premium dengan rasa kari khas Korea yang kaya dan lezat. Ketiga adalah Budae Jjigae Noodle, yakni mi kuah pedas dengan bumbu Gochujang khas Korea, dilengkapi potongan sayuran. 

Terkait dengan peluncuran tersebut, Eka Hadi Djaja, Presiden Direktur PT Jakarana Tama mengatakan, makanan tradisional Korea, seperti budae Jjigae, kimchi dan bone marrow semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia. 

"Kecintaan masyarakat Indonesia terhadap budaya dan cita rasa kuliner Korea menjadi alasan bagi Arirang untuk selalu menghadirkan berbagai produk dengan rasa yang autentik di Indonesia," katanya saat peluncuran di Central Park Jakarta, Jumat, 21 Februari 2025.

Untuk itu, pihaknya juga berkolaborasi dengan Baekje Corporation, perusahaan terkemuka Korea yang telah berdiri sejak 1978 dengan pengalaman hampir 50 tahun di industri makanan, menjadikan Arirang terjaga konsistensi rasa dan kualitasnya," kata Eka Hadi Djaja, Presiden Direktur PT Jakarana Tama.

"Kami sangat bangga dapat berkolaborasi dengan Arirang untuk menghadirkan cita rasa autentik Korea kepada masyarakat Indonesia," kata Kim Mi Soon, CEO Baekje Corporation.

Ia mengatakan bahwa melalui kolaborasi ini, pihaknya ingin terus menjaga kualitas dan keaslian cita rasa Korea dalam setiap produk Arirang. "Tujuan kami adalah memanjakan konsumen Indonesia dengan pengalaman kuliner Korea yang berkualitas tinggi," terangnya. 

Berbagai varian Arirang Self Cooking tersebut kini telah dijual dengan rentang harga berkisar Rp60 ribu. Konsumen pun dapat dengan mudah menemukannya di berbagai supermarket dan minimarket terkemuka di Indonesia dan semua marketplace secara online.

Acara peluncuran Arirang Self Cooking digelar di Central Park Mall Atrium hingga 23 Februari 2025. Dalam acara tersebu, selain merasakan pengalaman Arirang Self Cooking secara langsung, para pengunjung juga bisa berfoto dengan Arangee, maskot resmi Arirang yang menggemaskan. Acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai instalasi tematik.

Pertama ada Room of Softness, sebagai ruang eksplorasi yang memberikan pengalaman menggali tekstur mie yang lembut dan berkualitas. Kemudian ada Room of Flavors, berupa Instalasi yang memperkenalkan kekayaan rasa khas Korea dalam setiap varian Arirang Self Cooking.

Selanjutnya ada Room of Comfort, area yang menghadirkan sensasi menikmati hidangan favorit dalam suasana yang nyaman. Lalu ada Arirang Fortune, area redemption dengan gachapon, di mana pengunjung dapat berpartisipasi dalam aktivitas seru dan membawa pulang hadiah eksklusif dari Arirang.

Jika Anda penggemar mi, maka jangan lewatkan berkunjung ke perpustakaan ramyun di Hongdae Korea Selatan. Di mana toko CU Hongdae Sangsang yang baru dibuka di Distrik Mapo, Seoul barat, telah berubah menjadi pusat kuliner dengan koleksi lebih dari 200 jenis ramyeon atau kadang disebut juga ramyun.

Toko ini menarik minat berbagai karegori pengunjung, mulai dari penggemar ramyeon solo hingga sekelompok teman yang semuanya tampak penasaran untuk menjelajahi pilihannya. Diluncurkan oleh CU, salah satu jaringan toko serba ada terkemuka di Korea, perpustakaan ramyun tersebut menghadirkan konsep yang mengubah pengalaman toko serba ada.

Selayaknya perpustakaan ramyun di Hongdae, tempat ini bak surga bagi penggemar mi. "Ini terasa seperti surga mi!" ujar Ana, mahasiswi Jerman berusia 23 tahun, mengungkapkan kegembiraannya dalam bahasa Korea seperti dilansir dari The Korean Times, Jumat, 2 Februari 2024. 

Dibuka pada 4 Desember 2023, titik fokus toko ini yaitu rak pajangan 100 kompartemen yang didedikasikan khusus untuk ramyeon kemasan atau mi instan Korea. Pameran besar tersebut menampilkan koleksi 105 ramyeon kemasan yang dikurasi, termasuk 90 pilihan populer seperti Shin Ramyun dan Buldak Ramen (ramen rasa ayam pedas).