Bumbu Oseng Pare Supaya Tidak Pahit, Resep Praktis untuk Keluarga

Liputan6.com, Jakarta Pare sering dihindari karena rasanya pahit, tetapi dengan bumbu oseng pare supaya tidak pahit, sayuran ini bisa tetap lezat dan sehat. Teknik memasak yang tepat membantu mengurangi rasa pahit tanpa mengurangi kandungan gizinya.

Pemilihan pare muda dan penggunaan bumbu yang seimbang menjadi kunci utama. Merendam pare dengan garam atau air hangat sebelum ditumis adalah salah satu cara menggunakan bumbu oseng pare supaya tidak pahit agar hasilnya lebih lembut dan tidak pahit.

Tambahan bawang, cabai, atau bahan aromatik lain memperkaya cita rasa. Dengan bumbu oseng pare supaya tidak pahit yang pas, masakan menjadi gurih, nikmat, dan mudah diterima semua anggota keluarga.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang bumbu oseng pare supaya tidak pahit, Selasa (2/12/2025).

1. Pemilihan dan Persiapan Pare

Pilih pare yang masih muda, berkulit keras, dan berwarna hijau gelap karena biasanya lebih sedikit pahit dibandingkan pare besar atau tua. Bersihkan pare dengan membuang biji dan selaput putih di bagian tengah menggunakan sendok atau pisau, karena bagian ini adalah sumber utama senyawa pahit.

2. Pengirisan dan Peremasan Garam

Iris pare tipis agar bumbu lebih mudah meresap dan rasa pahitnya berkurang. Taburi irisan dengan garam, kemudian remas-remas hingga layu dan mengeluarkan air. Proses ini memanfaatkan osmosis untuk menarik keluar senyawa pahit dari pare, lalu bilas bersih dengan air mengalir.

3. Perendaman dalam Cairan Khusus

Pare bisa direndam dalam berbagai cairan untuk mengurangi pahit, misalnya: air garam, air asam jawa selama 15–20 menit, air beras, atau campuran air gula dan cuka. Alternatif lain adalah metode blanching, yaitu merebus sebentar dalam air mendidih yang dicampur garam atau gula, kemudian langsung direndam di air es untuk menjaga tekstur dan mengurangi pahit.

4. Teknik Tambahan dengan Daun Jambu Biji

Merebus potongan pare bersama daun jambu biji dapat menetralisir rasa pahit secara alami. Daun jambu biji memberikan rasa sepat yang efektif menyeimbangkan cita rasa pare sehingga siap diolah menjadi hidangan oseng pare yang lezat tanpa pahit.

1. Bumbu Dasar yang Kuat

Gunakan bawang putih, bawang merah, cabai, dan jahe sebagai bumbu utama. Bumbu ini memiliki aroma dan rasa yang dominan sehingga membantu menyamarkan sisa kepahitan pare dan meningkatkan cita rasa masakan.

2. Bahan Penyamar Rasa Pahit

Tambahkan bahan seperti cabai merah keriting atau rawit untuk sensasi pedas, serta bahan gurih seperti ikan asin, terasi, ikan teri, udang, atau ebi. Kombinasi ini menciptakan harmoni rasa kompleks yang menyeimbangkan kepahitan pare.

3. Bahan Penambah Tekstur dan Rasa

Tempe atau telur bisa ditambahkan untuk memberi tekstur berbeda dan rasa lebih nikmat. Saus tiram juga efektif menambah cita rasa gurih. Jangan lupa menyesuaikan gula, garam, dan kaldu bubuk (ayam atau jamur) untuk meningkatkan umami.

4. Teknik Memasak yang Tepat

Tumis pare dengan metode stir-fry menggunakan wajan panas dan api sedang. Hindari menambahkan terlalu banyak air agar pare tidak lembek dan tetap renyah, sehingga bumbu meresap optimal.

Bahan-bahan:

• 1 buah pare ukuran sedang, buang biji dan iris tipis
• 2-4 siung bawang merah, iris tipis
• 2 siung bawang putih, iris tipis
• 3-5 buah cabai merah keriting, iris serong
• 5-7 buah cabai rawit (sesuai selera), iris halus
• 1-2 lembar daun salam
• 1 ruas lengkuas, geprek
• 1 sdm minyak goreng untuk menumis

Bumbu pelengkap:

• ½ - 1 sdt garam
• ½ - 1 sdt gula pasir atau gula merah
• ½ - 1 sdt kaldu jamur atau kaldu ayam bubuk
• 1 sdm saus tiram
• ½ sdt merica bubuk (opsional)
• 1 sdm kecap manis atau kecap asin (opsional)

Cara Membuat:

1. Mengolah pare supaya tidak pahit:

• Taburi irisan pare dengan garam, remas hingga layu dan keluarkan airnya.
• Bilas pare dengan air mengalir dan tiriskan.

2. Menyiapkan bumbu:

• Panaskan minyak dalam wajan. Tumis bawang merah, bawang putih, cabai, daun salam, dan lengkuas hingga harum.
• Jika ingin rasa lebih halus, bisa menambahkan saus tiram atau kecap manis di tahap ini.

3. Memasak oseng pare:

• Masukkan pare yang sudah ditiriskan ke dalam tumisan.
• Tambahkan garam, gula, kaldu, merica, dan kecap sesuai selera.
• Aduk rata dan masak dengan api sedang hingga pare matang, bumbu meresap, dan kuah sedikit menyusut.

4. Penyajian:

• Angkat dan sajikan oseng pare selagi hangat sebagai lauk pendamping nasi putih.

Bagaimana cara memilih pare agar tidak terlalu pahit untuk oseng?

Pilih pare yang masih muda, berwarna hijau gelap, dan memiliki kulit keras. Hindari pare yang terlalu besar atau sudah tua karena cenderung lebih pahit.

Apa teknik awal yang bisa dilakukan agar pare tidak pahit sebelum dimasak? 

Iris tipis pare, buang biji dan selaput putihnya, kemudian taburi garam dan remas-remas hingga layu. Bilas dengan air mengalir untuk mengurangi rasa pahit secara maksimal.

Bumbu apa saja yang efektif menyamarkan rasa pahit pare saat dimasak?

Gunakan bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, dan lengkuas sebagai bumbu dasar. Tambahkan saus tiram, kecap, tempe, atau telur untuk menyeimbangkan rasa pahit.

Bagaimana cara memasak pare agar tetap renyah dan tidak pahit? 

Tumis pare dengan api sedang, hindari menambahkan terlalu banyak air agar pare tidak lembek. Masak hingga bumbu meresap namun tekstur pare tetap sedikit renyah.

Adakah bahan tambahan alami yang bisa membantu mengurangi pahitnya pare? 

Ya, bisa menggunakan air beras, air asam jawa, atau merebus sebentar bersama daun jambu biji. Teknik ini efektif menetralisir rasa pahit tanpa mengurangi nutrisi pare.