4 Resep Tumis Labu Siam Krecek Sederhana, Kelezatan Tradisional yang Menggugah Selera

2 days ago 16

Liputan6.com, Jakarta Peminat masakan rumahan terus bertambah, berkat kebutuhan menu harian praktis serta mudah dibuat. Banyak orang mulai mencari inspirasi hidangan bercita rasa segar, gurih, serta cocok disantap bersama nasi hangat. Dalam konteks itu, resep tumis labu siam krecek sederhana hadir sebagai pilihan ideal, bagi siapa pun yang ingin menyajikan lauk ekonomis tanpa proses rumit.

Kreasi masakan berbahan labu siam kerap digemari karena teksturnya ringan serta mudah menyerap bumbu. Ketika dipadukan krecek, tercipta perpaduan rasa lembut serta kenyal yang memanjakan lidah. Tidak heran, jika resep tumis labu siam krecek sederhana memberi alternatif menarik bagi pencinta kuliner rumahan.

Selain proses memasak singkat, hidangan ini memberikan aroma sedap yang langsung menggugah selera sejak pertama kali disajikan. Kombinasi rasa gurih, pedas, serta segar mampu menciptakan kesan khas masakan dapur tradisional. Oleh sebab itu, resep tumis labu siam krecek sederhana sangat layak dicoba siapa pun yang membutuhkan menu praktis, tanpa mengorbankan kenikmatan rasa.

Berikut ulasan lengkap yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (2/12/2025).

1. Tumis Labu Siam Krecek Pedas Sederhana

Hidangan ini merupakan salah satu variasi masakan rumahan yang mengutamakan kesederhanaan bahan, sekaligus menghasilkan cita rasa pedas gurih khas dapur tradisional. Labu siam dipotong bentuk korek agar lebih cepat matang dan mudah menyerap bumbu, sedangkan krecek memberikan sensasi kenyal yang menambah kelezatan tiap suapan. Kombinasi kedua bahan ini menghasilkan lauk yang cocok disajikan untuk santapan keluarga sehari-hari.

Bahan-bahan:

  • Satu buah labu siam berukuran sedang, dikupas dan diiris tipis berbentuk korek
  • Satu genggam krecek kering, direndam dalam air hangat hingga sedikit melunak
  • Tiga siung bawang putih, diiris halus
  • Empat siung bawang merah, diiris tipis
  • Lima buah cabai rawit, digeprek agar aromanya keluar
  • Dua lembar daun salam
  • Garam, gula, serta kaldu bubuk secukupnya

Cara membuat:

  1. Panaskan sedikit minyak lalu tumis bawang merah dan bawang putih hingga tercium aroma harum serta berubah warna.
  2. Masukkan cabai rawit, daun salam, dan irisan labu siam, lalu aduk sampai tekstur labu mulai layu.
  3. Tuangkan sedikit air agar proses pemasakan berjalan merata, kemudian masukkan krecek yang telah direndam.
  4. Bumbui menggunakan garam, gula, dan kaldu bubuk sesuai selera.
  5. Masak hingga labu siam benar-benar empuk dan bumbu meresap sempurna, kemudian angkat dan sajikan hangat.

2. Tumis Labu Siam Krecek Kuah Gurih

Menu ini cocok bagi penyuka hidangan berkuah ringan yang tetap memberikan kesan gurih serta segar ketika disantap. Bentuk labu siam yang diserut kasar membuat teksturnya lembut tanpa kehilangan kekenyalannya. Aroma daun jeruk dan lengkuas yang digunakan akan memperkaya karakter rasa, sehingga hidangan terasa lebih harum dan menyenangkan.

Bahan-bahan:

  • Satu buah labu siam yang telah dikupas lalu diserut kasar
  • Satu genggam krecek kering, direndam hingga sedikit lembut
  • Tiga siung bawang merah yang diiris tipis
  • Dua siung bawang putih cincang
  • Satu ruas lengkuas yang digeprek agar aromanya keluar
  • Dua lembar daun jeruk
  • Garam, merica, serta gula secukupnya

Cara membuat:

  1. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga warnanya kecokelatan dan aromanya kuat.
  2. Tambahkan daun jeruk serta lengkuas untuk menciptakan aroma khas yang lebih pekat.
  3. Masukkan labu siam lalu aduk hingga warnanya berubah menjadi lebih transparan.
  4. Tuang air secukupnya kemudian masukkan krecek yang sudah direndam.
  5. Masak hingga kuah mengental tipis dan seluruh bumbu meresap ke dalam labu siam serta krecek.

3. Tumis Labu Siam Krecek Santan Mini

Versi ini menambahkan sedikit santan instan untuk memberikan sensasi gurih yang lebih kaya tanpa membuat hidangan terlalu berat. Labu siam yang dipotong memanjang memberikan tekstur lembut, sedangkan cabai hijau memberikan aroma segar. Krecek yang digunakan akan menyerap kuah santan sehingga menghasilkan rasa lebih mendalam.

Bahan-bahan:

  • Satu buah labu siam dipotong tipis memanjang
  • Satu genggam krecek, direndam hingga teksturnya sedikit mengembang
  • Empat buah cabai hijau, diiris serong
  • Tiga siung bawang merah
  • Dua siung bawang putih
  • Satu sendok teh santan instan (opsional sesuai selera)
  • Garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya

Cara membuat:

  1. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga aromanya harum dan warnanya mulai kecokelatan.
  2. Masukkan irisan cabai hijau lalu aduk hingga layu.
  3. Tambahkan labu siam dan tumis sampai sedikit lunak.
  4. Tuang sedikit air lalu masukkan krecek.
  5. Tambahkan santan instan untuk memberikan rasa lebih gurih, kemudian masak sampai kuah perlahan menyusut dan labu siam matang.

4. Tumis Labu Siam Krecek Kemangi

Hidangan ini mengutamakan aroma segar dari daun kemangi yang membuat masakan terasa lebih wangi sekaligus memberikan sensasi khas ala masakan rumahan Jawa. Tekstur labu siam bertemu krecek menghasilkan perpaduan renyah dan kenyal, sedangkan cabai rawit menambah sedikit sensasi pedas yang membuatnya semakin nikmat.

Bahan-bahan:

  • Satu buah labu siam, diiris tipis berbentuk korek
  • Satu genggam krecek yang telah direndam
  • Tiga siung bawang merah, diiris halus
  • Dua siung bawang putih, dicincang atau diiris tipis
  • Satu ikat kemangi segar
  • Cabai rawit sesuai tingkat kepedasan yang diinginkan
  • Garam, gula, serta kaldu bubuk secukupnya

Cara membuat:

  1. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum serta sedikit kecokelatan.
  2. Masukkan cabai rawit dan labu siam, lalu aduk hingga tercampur rata.
  3. Tuangkan sedikit air kemudian masukkan krecek.
  4. Bumbui menggunakan garam dan gula lalu masak sampai bumbu meresap ke dalam labu siam serta krecek.
  5. Masukkan kemangi pada tahap akhir agar aromanya tetap segar, aduk sebentar, lalu matikan api dan sajikan.

Tips Memilih Bahan

1. Pilih sayuran yang masih muda dan segar

Sayuran yang dipanen pada usia muda umumnya memiliki serat lebih halus, tekstur lebih renyah, serta rasa alami yang tidak getir. Sebagai contoh, labu siam muda cenderung lebih mudah menyerap bumbu, tidak mudah lembek ketika dimasak, dan memberikan sensasi segar ketika disantap. Ciri-ciri sayuran segar dapat dilihat dari warnanya yang cerah, kulit permukaan tidak keriput, dan tidak terdapat bercak hitam. Pemilihan bahan seperti ini sangat menentukan karena sayuran yang sudah tua atau layu biasanya akan menghasilkan rasa hambar serta tekstur tidak menarik setelah dimasak.

2. Pastikan bahan hewani tidak berbau menyengat

Bila menggunakan daging atau ayam sebagai pendamping masakan, perhatikan aroma, warna, dan teksturnya. Bahan hewani yang berkualitas memiliki bau netral, warna cerah sesuai jenisnya (ayam berwarna pink pucat, daging sapi merah segar), serta tidak berlendir. Aroma menyengat biasanya menunjukkan adanya proses pembusukan atau kontaminasi bakteri. Penggunaan bahan hewani yang kurang segar tidak hanya memengaruhi rasa masakan, tetapi juga dapat menimbulkan risiko kesehatan. Oleh karena itu, pemilihan yang tepat sangat penting untuk menjaga keamanan konsumsi.

3. Gunakan krecek yang masih kering dan tidak berjamur

Krecek berkualitas tinggi biasanya terasa ringan saat dipegang, tidak lengket satu sama lain, serta tidak menunjukkan tanda-tanda pengap seperti bintik keputihan atau jamur halus. Ketika direndam, krecek bagus akan cepat melunak tetapi tetap mempertahankan kekenyalan khasnya. Jika krecek terlalu lembek setelah direndam, kemungkinan besar kualitasnya sudah menurun. Menggunakan krecek yang baik memastikan tekstur masakan tetap menarik dan tidak menghasilkan aroma tidak sedap saat ditumis.

4. Periksa kebersihan bumbu segar

Bumbu dapur seperti bawang merah, bawang putih, cabai, lengkuas, dan daun aromatik sangat menentukan karakter rasa masakan. Bumbu yang segar memiliki kulit utuh, tidak lembek, dan tidak mengeluarkan cairan. Bawang yang mulai rusak biasanya memiliki warna kecokelatan atau bagian dalamnya lembek. Sementara cabai segar tampak mengilap, tidak keriput, dan tidak berbau asam. Menggunakan bumbu segar akan menghasilkan aroma lebih kuat serta rasa masakan yang lebih kaya.

Tips Variasi Rasa 

1. Tambahkan daun aromatik untuk aroma khas

Beberapa daun aromatik seperti daun jeruk, daun salam, atau kemangi memiliki kandungan minyak atsiri yang memberikan aroma khas kuat. Ketika ditambahkan ke dalam masakan, daun-daun ini mampu menyempurnakan cita rasa tanpa membuat hidangan terasa berlebihan. Daun jeruk memberikan aroma segar sitrus, daun salam menambah kedalaman rasa gurih tradisional, sedangkan kemangi menghadirkan wangi lembut yang sangat cocok untuk tumisan ringan. Pemilihan daun aromatik yang tepat akan membuat masakan lebih kompleks secara rasa dan aroma.

2. Sesuaikan tingkat kepedasan sesuai selera keluarga

Tingkat pedas dapat disesuaikan berdasarkan preferensi individu atau keluarga. Cabai rawit memberikan sensasi pedas langsung yang kuat, sedangkan cabai hijau menghadirkan pedas lembut yang lebih ramah bagi anak-anak atau orang yang tidak tahan pedas. Kombinasi keduanya pun dapat menghasilkan rasa pedas bertingkat, sehingga masakan terasa lebih dinamis. Pengaturan tingkat kepedasan juga dapat membantu menciptakan variasi menu tanpa perlu mengganti bahan utama.

3. Gunakan sentuhan santan untuk rasa gurih lembut

Santan memiliki kemampuan memberikan tekstur creamy yang membuat masakan terasa lebih kaya dan lembut. Bahkan sedikit santan instan pun dapat menambah kedalaman rasa tanpa membuat hidangan terasa berat. Penambahan santan sangat cocok untuk hidangan seperti tumis labu siam yang ingin dibuat lebih gurih. Teknik ini juga membantu menarik perhatian penikmat masakan tradisional yang menyukai hidangan bertekstur lembut.

FAQ Seputar Topik

Apa itu tumis labu siam krecek?

Tumis labu siam krecek adalah hidangan rumahan tradisional Indonesia yang memadukan irisan labu siam dan krecek (kulit sapi) dengan bumbu rempah pilihan.

Bagaimana cara memilih labu siam yang baik untuk tumis?

Pilih labu siam yang bentuknya bulat atau agak lonjong, ukuran sedang, berkulit hijau cerah, terasa berat, keras, dan padat tanpa noda atau kerutan.

Apa manfaat kesehatan dari labu siam?

Labu siam kaya akan serat, vitamin (C, A, B1, E), flavonoid, serta mineral seperti tembaga dan zinc, yang baik untuk pencernaan dan antioksidan.

Apakah krecek sehat untuk dikonsumsi?

Krecek kaya protein kolagen, namun krecek goreng tinggi lemak jenuh dan kalori. Konsumsi dalam jumlah wajar penting untuk menghindari risiko kesehatan.

Bisakah resep tumis labu siam krecek dimodifikasi?

Ya, Anda bisa menambahkan bahan lain seperti petai, tahu, tempe, atau santan untuk variasi rasa dan tekstur yang lebih kaya.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |